Awas, Jangan Gunakan Kartu Kredit Buat Beli Barang-barang Ini!

makan di restoran _ kartu kredit - CekAja.com

Saat ini mendapatkan kartu kredit memang mudah. Tapi, yang susah adalah mengurusnya. Supaya kartu kredit yang kamu miliki tetap dalam fungsi utamanya—yakni memudahkan dan menguntungkan, maka jangan dipakai untuk melakukan beberapa pembelian ini!

Kepraktisan dan kemudahannya adalah alasan utama kebanyakan kita memilih untuk menggunakan kartu kredit sebagai alat pembayaran. Selain kartu kredit tak perlu repot bawa uang tunai, kartu kredit juga bermanfaat sebagai alat pembayaran yang diterima secara internasional, seperti misalnya untuk melunasi tagihan hotel ketika kita sedang berlibur di luar negeri.

Namun, kartu kredit bisa menjadi bencana jika kita tak dapat mengontrol penggunaannya. Jadi, melakukan transaksi dengan kartu kredit, penting untuk memahami bagaimana menggunakannya dengan cerdas. Salah satunya adalah dengan menghindari pembelian yang sebaiknya tidak menggunakan kartu kredit. Nah, di bawah ini adalah penjelasannya.

Mobil

Secara umum, dealer mobil seringkali tidak mengizinkan pembelian dengan menggunakan kartu kredit, di samping limitnya yang memang membatasi besarnya jumlah pembelian kita. Namun, bila pun bisa, sebaiknya kita hindari karena biasanya kita harus membayar 1 sampai 3 persen biaya  transaksi tambahan jika melakukan pembelian ini dengan menggunakan kartu kredit.

(Baca juga: 6 Situasi yang Mendorong Anda Wajib Punya Kartu Kredit)

Meskipun kita bisa hanya menggunakannya untuk sekedar menutupi uang muka kredit mobil, sebaiknya tetap perlu dihindari. Karena nantinya kita tetap akan membayar biaya dan tingkat bunga yang cukup tinggi. Selain itu, kita tidak akan mendapatkan masa tenggang tambahan. Artinya, bunganya akan cepat menumpuk jika kita tidak dapat melunasi tagihannya dengan segera.

Menutupi Tagihan Kartu Kredit Lain

Kamu sebaiknya tidak melunasi salah satu tagihan kartu kredit bulanan dengan menggunakan kartu kredit yang lain, meskipun cara ini pastinya sangat menggoda kita. Alasannya, kita hanya akan mentransfer tagihan yang sudah termasuk bunga yang sudah tinggi menjadi lebih tinggi lagi saat kita berusaha menutupinya dengan kartu kredit lain.

Belanja Online di Situs Tidak Terpercaya

Belanja online saat ini sudah semakin menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat modern di Indonesia. Walaupun berbelanja ke toko konvensional, entah itu di mal atau di pasar tradisional, tetap menjadi sarana untuk berekreasi, toko online belakangan ini sangat diminati karena menyediakan pengalaman belanja tersendiri. Di samping itu, belanja online juga dapat menghemat waktu dan tenaga.

(Baca juga: Suka Belanja Online? Simak Dulu Tips Belanja Hemat di Tujuh e-Commerce Ini)

Walau begitu, kebiasaan belanja online masih belum diterima sepenuhnya oleh masyarakat. Alasannya simpel, faktor keamanannya yang masih dipertanyakan. Tak sedikit konsumen yang mengaku ditipu.

Bahkan, kasus yang paling sering terjadi adalah pembayaran sudah dilakukan namun barang pesanan tidak dikirimkan. Akhirnya, konsumen menjadi korban fraud atau penyalahgunaan kartu kredit yang terjadi melalui pencurian data pribadi si pemilik kartu.

Sisi baiknya, berdasarkan studi E-commerce Consumer Monitor tahun 2010 dari Visa, seperti dikutip dari artikel “Pilih Sistem Pembayaran Online yang Aman!” yang dimuat oleh Kompas secara online, melaporkan bahwa 8 dari 10 orang Indonesia yang gemar belanja online masih mengutamakan faktor keamanan saat berbelanja online.

Studi yang sama mengungkapkan, pembelanja Indonesia menginginkan adanya sistem pengamanan dan jaminan yang “berlapis”. Mereka bersedia melakukan transaksi secara online apabila toko yang mereka tuju menerapkan metode pembayaran yang aman (50 persen), memberikan jaminan dari bank (49 persen), dan tentunya jaminan dari perusahaan penerbit kartu kredit (48 persen).

(Baca juga: Kartu Kredit Terkena Hacked, Apa yang Mesti Dilakukan?)

Di Indonesia sendiri, salah satu situs terpercaya yang bisa kamu kunjungi adalah cekaja.com. Dengan standarisasi keamanan yang setara dengan bank, semua data nasabah cekaja.com dienkripsi serta dilindungi sesuai dengan regulasi yang berlaku di Indonesia.