10 Penyebab Terlalu Sering Buang Air Kecil atau Beser

Penyebab terlalu sering buang air atau beser terkadang seringkali menjadi pertanyaan bagi kita semua.

Terlalu sering buang air kecil atau beser

Sebab, sering ke kamar kecil di tengah menjalankan aktivitas tentu terasa tidak nyaman, bukan? Banyak yang beranggapan bahwa penyebab terlalu sering buang air kecil disebabkan karena terlalu banyak minum air putih.

Padahal nyatanya, banyak penyebab-penyebab lainnya yang bisa membuat kita buang air kecil, dan diantaranya bahkan menunjukan gejala suatu penyakit tertentu.

(Baca Juga: Cara Mengatasi Sembelit Secara Alami)

Nah, di dalam kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang beberapa penyebab terlalu sering buang air kecil atau beser. Yuk kita simak bersama!

Penyebab Terlalu Sering Buang Air Kecil atau Beser

Dilansir dari beberapa situs kesehatan yang telah dirangkum, berikut beberapa penyebab terlalu sering buang air kecil atau beser, yaitu adalah:

1. Infeksi Saluran Kemih

Penyebab terlalu sering buang air kecil atau beser yang pertama adalah, terjadinya infeksi saluran kemih.

Hal ini umumnya diakibatkan karena terdapat infeksi pada sistem kemih kamu, terutama kandung kemih dan uretra.

Ketika terjadi, maka dinding uretra atau saluran yang membawa keluar urine dari dalam tubuh menjadi meradang dan teriritasi.

Sehingga, kondisi ini membuat dinding kandung kemih menjadi terpicu untuk mengeluarkan urine lebih sering.

Selain terlalu sering buang air kecil, urine yang kamu keluarkan juga menjadi lebih sedikit dan timbulnya rasa sakit ketika mengeluarkan urine.

2. Terlalu Banyak Minum

Terlalu banyak minum memang seringkali dikaitkan sebagai salah satu penyebab terlalu sering buang air kecil atau beser.

Air putih memang sangat baik bagi tubuh. Namun, terlalu banyak minum air putih justru bisa membuat kamu akan sering pergi ke toilet untuk buang air kecil.

Hal ini diakibatkan karena ginjal berusaha mengeluarkan cairan berlebih untuk menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh.

Nah, agar kamu tetap bisa memenuhi kebutuhan cairan tubuh tanpa perlu takut sering buang air kecil, minumlah setidaknya delapan gelas air putih per hari.

Sementara untuk kebutuhan cairan yang lain, kamu bisa melengkapinya dengan makanan berkuah atau sayuran dan buah-buahan yang mengandung banyak cairan.

3. Diabetes

Penyebab terlalu sering buang air kecil atau beser selanjutnya adalah sebagai gejala awal penyakit diabetes tipe 1 dan tipe 2.

Hal ini disebabkan karena tubuh mencoba untuk membersihkan diri dari glukosa yang menumpuk di tubuh melalui urine.

4. Pengaruh Makanan dan Minuman

Ternyata, setiap makanan dan minuman yang kita konsumsi turut menjadi salah satu penyebab terlalu sering buang air kecil atau beser lho.

Minuman seperti kopi, alkohol, soda, serta jenis-jenis lainnya yang mengandung pemanis buatannya biasanya bisa menjadi penyebab kita terlalu sering buang air kecil.

Sementara itu, makanan pedas juga turut masuk ke dalamnya. Jadi, pastikanlah bahwa kamu tidak terlalu banyak mengkonsumsi makanan dan minuman yang baru saja disebutkan tadi, guna mengurangi intensitas kamu buang air kecil.

5. Kehamilan

Kehamilan juga merupakan salah satu penyebab terlalu sering buang air kecil atau beser, terutama di minggu-minggu awal kehamilan.

Kondisi ini dikarenakan rahim sedang dalam masa pertumbuhan, sehingga hal tersebut memberikan tekanan pada kandung kemih, yang menimbulkan kecenderungan buang air kecil lebih sering.

Meski begitu, terlalu sering buang air kecil di masa kehamilan bukanlah kondisi berbaya yang patut untuk dikhawatirkan.

6. Mengkonsumsi Obat-obatan Diuretik

Obat-obatan diuretik biasanya dikonsumsi untuk penderita hipertensi dan gagal jantung kongestif yang kerap menyebabkan penumpukan cairan pada tubuh.

Nah, tujuan dari jenis obat ini adalah untuk mengeluarkan air dan garam dari tubuh melalui urine.

Layaknya minuman yang mengandung kafein, obat-obatam diuretik ternyata juga menjadi salah satu penyebab terlalu sering buang air kecil atau beser.

Tak hanya itu, efek samping lainnya yang mungkin bisa ditimbulkan dari mengkonsumsi obat ini adalah, kepala yang terasa pusing, sakit, gejala dehidrasi, serta turunnya gula darah.

7. Gangguan Prostat

Penyebab terlalu sering buang air kecil atau beser selanjutnya adalah gangguan prostat, yaitu sebuah kondisi ketika terdapat kelainan pada organ prostat kamu.

Prostat itu sendiri adalah sebuah organ kecil yang terletak di bawah kandung kemih dan mengitari saluran kencing yang keluar dari kandung kemih.

Ketika terdapat gangguan prostat, maka area yang mengalami pembesaran dapat menekan uretra serta menghalangi aliran urine, yang mengakibatkan dinding kandung kemih mengalami iritasi.

Kandung kemih mulai berkontraksi meskipun hanya menampung sedikit urine. Nah, hal inilah yang membuat kamu menjadi lebih sering buang air kecil. Umumnya, kondisi ini dialami oleh pria berusia 50 tahun ke atas.

8. Overactive Bladder

Kandung kemih overaktif atau overactive bladder merupakan kondisi yang turut menjadi penyebab terlalu sering buang air kecil atau beser.

Terjadinya overactive bladder ini dapat diakibatkan oleh beberapa faktor, seperti terjadinya penurunan fungsi kandung kemih yang diakibatkan oleh bertambahnya usia, gejala awal diabetes, infeksi saluran kemih, dan terlalu sering buang air kecil dalam keadaan belum tuntas.

Tak hanya itu, terdapat gangguan saraf seperti stroke dan cedera tulang belakang, terhambatnya aliran urine akibat pembengkakan prostat atau sembelit, serta adanya tumor atau batu pada kandung kemih juga merupakan beberapa penyebab dari overactive bladder.

9. Sistitis Interstisial

Sistitis interstisial merupakan salah satu penyakit kronis yang menyebabkan peradangan, nyeri, hingga tekanan di kandung kemih.

Dikenal sebagai sindrom nyeri kandung kemih, rasa sakit yang akan dirasakan ketika mengalami bisa menjalar hingga pinggul, ginjal, dan area di sekitarnya lho.

Sistitis ini adalah penyakit kandung kemih yang dapat mengganggu fungsi organ dalam menyimpan dan mengeluarkan urine, sehingga membuat penderitanya menjadi lebih sering buang air kecil dibandingkan biasanya.

10. Gangguan Kecemasan

Nah, penyebab terlalu sering buang air kecil atau beser yang akan kita bahas terakhir adalah gangguan kecemasan.

Mungkin diantara kamu ada yang bertanya, apa hubungannya terlalu sering buang air kecil dengan gangguan kecemasan?

Perlu diketahui bahwa terlalu sering buang air kecil tidak selalu diakibatkan oleh penyakit atau kondisi fisik saja lho.

Bagi orang yang mengalami gangguan kecemasan atau anxiety, maka keinginan ingin selalu buang air kecil biasa disebabkan karena tingginya sensitivitas pada kandung kemih.

Sehingga, hal tersebut bisa membuat seseorang selalu ingin buang air kecil. Selain itu, perasaan ingin buang air kecil ini juga bisa datang secara tiba-tiba, menghilang dengan sendirinya, hingga sulit dikendalikan.

Perlukah Ke Dokter Bila Sering Buang Air Kecil?

Setelah mengetahui tentang beberapa penyebab terlalu sering buang air kecil atau beser, mungkin kamu menjadi bertanya-tanya, perlukah ke dokter apabila sering buang air kecil?

Sebenarnya, apabila kamu hanya sering buang air kecil tanpa disertai dengan suatu gejala tertentu, maka hal tersebut bukanlah masalah besar.

Sebaliknya, apabila kamu mengalami keluhan dan kondisi seperti berikut ini, maka sebaiknya segera berkonsultasi lah ke dokter, yaitu adalah:

  • Terasa sakit atau tidak nyaman ketika buang air kecil
  • Warna urine yang berubah dan bercampur dengan darah
  • Hilangnya kemampuan dalam mengontrol kandung kemih
  • Sering merasa lapar atau haus
  • Sering buang air kecil disertai dengan demam atau menggigil
  • Rasa sakit pada punggung bagian bawah atau samping

Gejala-gejala yang baru saja disebutkan tadi, bisa saja menjadi gejala awal dari masalah kesehatan yang lebih serius lagi. Jadi, janganlah diremehkan begitu saja.

Nah, agar kamu bisa tetap mendapatkan fasilitas kesehatan yang diinginkan tanpa mengkhawatirkan biaya, jangan lupa juga untuk lindungi diri dengan asuransi kesehatan.

Karena ketika memiliki asuransi kesehatan, pihak asuransi akan mengcover setidaknya sebagian dari biaya pengobatan dan tindakan medis, sesuai dengan premi yang kamu bayarkan.

(Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Anak Ngompol)

Meski begitu, tetap saja hal ini akan membuat kamu menjadi lebih hemat ketika menggunakan fasilitas kesehatan, bukan?

Belum punya asuransi kesehatan? Segera ajukan saja di CekAja.com! Selain kamu bisa melakukan perbandingan untuk mengetahui jenis asuransi manakah yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan dalam membayar premi, seluruh proses pengajuan di CekAja.com juga dilakukan secara online sepenuhnya.

Jadi, kamu tak perlu repot lagi untuk meluangkan waktu ke luar rumah. Apalagi di tengah pandemi seperti saat ini. Tunggu apa lagi? Yuk segera ajukan asuransi kesehatan pilihanmu hanya di CekAja.com.