4 Bisnis Menjelang Hari Raya Nyepi

wisata anti mainstream di Bogor - CekAja.com

Di Indonesia hari raya Nyepi merupakan salah satu perayaan umat agama Hindu yang cukup unik.

Bertempat di Bali, sebagai salah satu pulau yang memiliki pemeluk agama Hindu, Nyepi menjadi tradisi yang patut untuk dilestarikan. Setiap bertepatan dengan perayaan ini, semua akses menuju di Bali dan memberikan kesempatan kepada umat Hindu menikmati acara keagamannya sendiri.

Nyepi juga dimaknai dengan memohon kepada Tuhan untuk menyucikan Bhuana Alit atau alam nusia dengan Bhuana Agung dengan bersyukur dan satu cara unik yaitu berhenti beraktivitas.

Namun, dibalik semua itu perayaan Nyepi memberi keuntungan bagi masyarakat Bali dan juga umat Hindu yang merayakannya. Keuntungan ini diantaranya adalah menyiapkan perlengkapan perayaan Nyepi.

Bagi kamu yang tertarik untuk mendapatkan keuntungan menjelang hari raya Nyepi tahun 2017 ini, ada beberapa kegiatan usaha yang bisa dijalankan. Tujuannya tentu saja adalah untuk memenuhi kebutuhan umat Hindu memperingati rasa syukur mereka dalam beribadah.

rp_CekAja-Daftar-Kartu-Kredit-belanja-online-harbolnas- CekAja.com

Berikut beberapa jenis usaha yang bisa kamu pilih dan memberikan keuntungan menjelang perayaan Nyepi:

  1. Usaha pembuatan canang

Canang yang berasal dari bahasa Jawa kuno artinya adalah sirih. Bagi umat Hindu Canang adalah bagian yang tidak terlupakan saat perayaan Nyepi. Jika ingin menjalankan usaha untuk kegiatan bisnis menjelang hari raya Nyepi, kamu bisa menyiapkan Canang.

Di Bali sendiri, menjelang perayaan Nyepi Canang banyak ditemukan di kios atau di pinggir jalan yang ada di Bali. Bagi umat Hindu yang tidak merayakan Nyepi di Bali pun pastinya akan mencari Canang ini. Karena Canang ini merupakan unsur penting dalam upacara keagamaan. Selain itu Canang juga dilengkapi dengan daun pisang berbentuk segi empat yang terdiri dari plawa. porosan, urasari serta bunga.

Jika kamu memulai bisnis ini tentunya akan memberi keuntungan ekonomis bagi kamu yang akan menyediakannya bagi umat Hindu. Hari raya nyepi biasanya menjadi hari libur. Begitu juga dengan hari raya nyepi 2017.

  1. Makanan dan kebutuhan pokok

Ketika perayaan hari raya Nyepi, semua kegiatan dihentikan, termasuk di Bali. Jadi, tidak akan ada yang berjualan pada saat itu. Bagi umat non Hindu yang ikut merayakan Nyepi di Bali, pastinya akan kesulitan mencari makanan atau menyiapkan kebutuhan pokok untuk memenuhi kebutuhan.

Jadi, jika kamu sedang berada di Bali dan ingin memulai menjalankan usaha, berjualan kebutuhan pokok atau makanan, satu hari sebelum perayaan Nyepi merupakan sebuah keuntungan tersendiri. Hal ini dikarenakan, masyarakat yang non-Hindu di Bali pun memberikan kesempatan kepada masyarakat Hindu menjalankan ibadahnya secara tenang.

Namun, tentu saja makanan atau kebutuhan pokok ini tidak akan bisa dijual pada saat perayaan Nyepi, namun satu atau dua hari sebelum perayaan Nyepi. Pengertian hari raya nyepi, baru bisa dipahami dengan mengetahui sejarah hari raya nyepi

  1. Dupa

Selain Canang, Dupa merupakan salah satu perlengkapan yang paling banyak digunakan oleh umat Hindu. Nah! Momen ini bisa kamu manfaatkan untuk menjalankan bisnis seperti memproduksi dan menjual Dupa.

Bagi umat Hindu, Dupa merupakan salah satu perlengkapan yang digunakan untuk beribadah dan menyembah Dewa Brahma. Jika ingin menghasilkan Dpa yang berkualitas, kamu memerlukan mesin untuk memotong dan mencacah bambu agar menjadi tipis. Harganya pun ditaksir mencapai Rp 3.000.000. Tentu saja keuntungannya bisa kamu rasakan langsung, mengingat sangat banyak umat Hindu di Bali.

  1. Ogoh-ogoh

Ogoh-ogoh merupakan salah satu bentuk tradisi lainnya dalam perayaan Nyepi bagi umat Hindu. Ogoh-ogoh biasanya akan dipawaikan di malam hari pada h-1 perayaan hari raya Nyepi. Tentu saja, pembuatannya pun membutuhkan berbagai macam perlengkapan.

Nah! Bagi kamu yang sedang berada di Bali, bisnis ogoh-ogoh pun bisa dimulai untuk dijual kepada masyarakat Bali yang akan segera merayakan Nyepi.