7 Cara Aman Belanja dan Transaksi Online

tips belanja online _ kartu kredit - CekAja.com

Dari cara pembayaran, pilih situs, pilih seller, pakai rekening bersama, sampai metode cash on delivery (COD). Semua jadi cara aman belanja online.

Pesatnya perkembangan teknologi saat ini, membuat berbagai perubahan bagi masyarakat dalam menjalani hidup. Salah satunya adalah tren belanja online yang dari waktu ke waktu terus bertumbuh.

Simpel, mudah, cepat dan bahkan seringkali lebih murah dibandingkan belanja di toko konvensional, membuat banyak orang mulai keranjingan belanja online. Tetapi perlu juga disadari, ada risiko-risiko kemanan yang dapat terjadi saat belanja online. Untuk menghindari risiko tersebut, maka sebaiknya lakukanlah beberapa cara berikut agar belanja online jadi lebih aman dan nyaman:

1. Gunakan situs belanja online tepercaya

Tips paling mendasar dan pertama adalah menggunakan situs belanja online yang tepercaya. Ya, pilihlah situs-situs atau aplikasi belanja online yang sudah memiliki nama besar agar tingkat sekuritas lebih terjamin.

2. Pilih seller dengan reputasi baik

Terkadang, di situs belanja online besar sekalipun terutama yang memiliki sistem marketplace ada saja penjual yang tidak profesional. Untuk itu, sebaiknya pilih seller atau penjual yang telah direkomendasikan dan memiliki reputasi bagus.

Hal ini dapat dilakukan dengan mudah, biasanya di situs-situs tersebut penjual memiliki bintang atau juga nilai tertentu. Semakin banyak bintang dan nilai yang dimiliki, maka semakin terpercaya penjual tersebut.

Sementara apabila kalian belanja online lewat media sosial, usahakan mencari penjual yang memiliki banyak testimoni valid dari para pelanggannya.

3. Usahakan pakai rekening bersama

Rekening bersama merupakan salah satu solusi paling baik untuk menghindari penipuan saat belanja online. Dengan menggunakan rekening bersama, uang yang telah ditransfer sebelum dilakukan pengiriman barang oleh penjual baru akan sampai ke tangan penjual jika kalian mengkonfirmasi keberhasilan transaksi yang dilakukan.

Jadi, apabila penjual tidak kunjung mengirimkan barang atau mengirim barang yang tidak sesuai dengan pesanan maka uang tersebut dapat kembali lagi. Biasanya situs-situs marketplace besar saat ini telah menggunakan metode pembayaran lewat rekening bersama untuk meminimalisir risiko penipuan.

4. Cara aman transaksi dengan metode COD (cash on delivery)

Apabila transaksi yang dilakukan bernilai cukup besar, dan kalian kurang percaya diri maka tidak ada salahnya mencoba metode Cash On Delivery alias COD. Maksudnya adalah kalian bertemu langsung dengan penjual atau perantara, dan hanya akan membayar apabila barang sudah sampai ke tangan.

5. Perhatikan deskripsi produk dengan seksama

Dalam berbelanja online, kalian tidak bisa melihat keadaan fisik barang secara nyata. Sementara, terkadang gambar produk yang ditampilkan juga kurang sesuai dengan yang dipesan.

Untuk itu, perhatikan deskripsi produk dengan sesama. Misalnya saat ingin membeli baju, perhatikan betul deskripsi ukuran panjang dan lebar dari baju yang ingin dibeli.

6. Simpan bukti transaksi

Mulai sekarang, biasakan untuk menyimpan bukti pembayaran atau bukti transaksi yang dilakukan. Misalnya jika kalian melakukan pembayaran lewat atm maka simpan bukti bayar yang tercetak, atau misalnya dilakukan pembayaran lewat mobile banking maka screenshot bukti bayarnya.

Bukan hanya itu, kalian juga harus menyimpan informasi serta detil transaksi barang apa saja yang dibeli dan sebagainya baik-baik.

7. Hindari wi-fi publik sebisa mungkin

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti pencurian data kartu kredit, akun-akun tertentu bahkan email, sebaiknya hindari penggunaan wi-fi publik jika ingin berbelanja online.

Risiko mengalami kebocoran dan pencurian data saat menggunakan wi-fi publik cukup besar. Sehingga ada baiknya untuk menghindari hal tersebut demi menjaga keamanan dan kenyamanan saat belanja online.