7 Makanan Yang Harus Dihindari Jika Ingin Sehat di Tahun Ini

8 Tempat Burger Terbaik di Jakarta dengan Cita Rasa Lezat

Ingin lebih sehat adalah salah satu resolusi tahunan yang umum didengar. Untuk menjadi lebih sehat, salah satu hal yang harus dilakukan adalah mengatur pola makan. Selain makan teratur, perhatikan juga apa yang kita makan.

Sebab, tidak semua makanan menyehatkan bagi tubuh meski rasanya enak di lidah. Nah, sebagai panduan bagi kamu yang ingin lebih sehat di tahun 2016, berikut ini daftar makanan yang harus kamu hindari:

1. Hot Dog

Junk food satu ini adalah salah satu penyebab kematian tertinggi di Amerika Serikat. Alasannya, makanan yang populer di AS ini memiliki kandungan nutrisi, lemak, garam, dan kalori yang tinggi.

Menurut eatingwell.com, pada umumnya seporsi hot dog mengandung 270 kkal. Namun, hotdog dengan isi sosis pabrikan banyak mengandung sodium atau garam, yakni sebanyak 500 mg.

Hot dog juga mengandung lemak jenuh sebanyak 6 gram. Sosis juga biasanya mengandung sodium nitrite atau nitrate. Zat ini merupakan pengawet yang bisa meningkatkan risiko kanker. Celakanya lagi, porsi hot dog yang relatif kecil seringkali membuat orang tidak puas menyantap cuma seporsi.

(Baca juga: Sepele, Tapi Bisa Bikin Keuangan Lebih Sehat dan Hemat?)

2. Burger

Sama seperti hot dog, makanan cepat saji ini juga tidak baik bagi kesehatan. Selain dapat menyebabkan obesitas, kandungan dalam burger juga meningkatkan risiko kanker. Umumnya, daging burger yang terbuat dari 85% daging gilik tak berlemak memiliki berat 150-227 gram.

Jika dihitung dengan rotinya, burger mengandung 620 kalori dan 9 gram lemak jenuh. Jumlahnya nyaris separuh dari batas kebutuhan dalam sehari. Apalagi jika burger diberi macam-macam topping seperti keju yang dapat menambah 110 kalori dan 6 gram lemak jenuh.

3. Kentang Goreng

French fries alias kentang goreng adalah makanan berlemak tinggi yang sangat tidak sehat. Tidak heran banyak restoran siap saji menawarkan alternatif seperti salad, kentang rebus dan nasi sebagai pengganti kentang goreng.

4. Kerang Darah

Bagi kamu yang doyan menyantap seafood tentu akrab dengan menu satu ini. Sayangnya, kerang darah bukanlah menu makanan yang sehat untuk dikonsumsi. Apalagi, jika kerang tersebut diperoleh di perairan yang tidak sehat seperti Teluk Jakarta yang dikenal memiliki kandungan timbal tinggi.

Maklum, kerang adalah jenis biota laut yang hiudp dnegan mengisap limbah berbahaya. Kerang darah juga mengandung banyak bakteri dan virus penyebab hepatitis A, disentri dapat menyebabkan cacat pada janin yang tengah dikandung.

5. Cola dan Soda

Meskipun umum diketahui jika mengkonsumsi soda berlebihan tidak baik bagi kesehatan, banyak orang yang masih meremehkan minum satu ini. Maklum, rasanya yang menyegarkan, apalagi diminum dalam keadaan dingin kerap membuat orang lupa.

Secara ilmiah, soda mengandung fruktosa yang tidak baik untuk dikonsumsi terlalu banyak. Soalnya, fruktosa yang dicerna hati dan dikonversi menjadi lemak dapat meningkatkan risiko diabetes, penyakit kardiovaskular, dan penyakit hati.

(Baca juga: Ini Biaya Kesehatan yang Harus Kamu Tanggung Bila Pensiun Tanpa Asuransi)

6. Chiki

Makanan ringan kegemaran anak-anak ini mengandung MSG. Dalam dosis tertentu, MSG bisa membuat daya ingat menurun bahkan menyebabkan sejumlah penyakit berbahaya seperti alzheimer, aarkinson, autisme serta ADD (attention deficit disorder).

7. Pizza

Makanan asal Italia ini memang dikenal enak. Bagaimana tidak, dalam seloyang pizza terdapat banyak bahan seperti keju, daging, saus dan banyak bahan lainnya. Namun, mengkonsumsi pizza terlalu banyak tidak menyehatkan. Sebab, makanan ini mengandung 600 kalori per potonganya. Jumlah tersebut sangat tinggi untuk kebutuhan harian orang normal. Pizza juga mengandung lemak jenuh, sodium, dan karbohidrat yang tinggi.