8 Jurus Hemat Anak Kos untuk Bertahan Hidup di Tanggal Tua

Berhemat merupakan nasehat orang tua yang paling sulit dilakukan oleh anak kos. Berbagai kebutuhan hidup selalu menuntut untuk dipenuhi hingga membuat isi dompet kosong sebelum akhir bulan.

penukaran uang

Simak nih 8 rahasia berhemat paling jitu bagi anak kos yang dapat membantu kamu bertahan hidup di tanggal tua:

1. Cek saldo sesering mungkin

Aturan berhemat nomor 1 adalah sering-sering mengecek saldo. Kegiatan ini percaya atau tidak bukanlah hal remeh bagi upaya penghematan pengeluaran yang sedang gencar kamu lakukan. Dengan mengecek saldo secara teratur, kamu akan lebih termotivasi untuk berhemat secara maksimal akibat jumlah uang di tabungan yang kian menipis.

Bagi kamu yang memiliki rekening BRI, kamu dapat melakukan proses cek saldo secara mudah melalui beberapa cara ini:

  • Cek Saldo BRI via ATM

Masukkan kartu ATM kamu ke mesin ATM BRI lalu pilihlah menu informasi rekening. Kamu juga dapat mencetak informasi saldo pada struk bila membutuhkannya.

  • Cek Saldo BRI via Aplikasi BRI Mobile

Kamu harus mengunduh aplikasi BRI Mobile dan melakukan registrasi agar bisa segera menggunakannya. Caranya sangat mudah, kamu hanya perlu login dengan akun yang kamu miliki. Lalu, pilihlah menu informasi rekening untuk mengecek saldo tabungan.

  • Cek Saldo BRI via Internet Banking

Agar bisa menggunakan internet banking BRI, kamu mesti mendaftarkan akun terlebih dahulu di kantor cabang BRI terdekat untuk bisa login di https://ib.bri.co.id/ib-bri/. Kamu tinggal memilih menu informasi rekening bila ingin mengakses informasi tentang saldo tabungan.

2. Ambil uang secukupnya

Ada orang yang terbiasa mengambil uang dalam jumlah banyak di ATM. Padahal, belum tentu uang itu sedang benar-benar dibutuhkan. Mengambil uang dalam jumlah banyak hanya akan meningkatkan kecenderungan boros. Karena kamu lebih mudah membayar atau membeli sesuatu secara tunai.

(Baca juga: Cara Membangun Bisnis Rumah Kos Lebih Menguntungkan)

Sebaiknya siasati hal tersebut dengan mengambil uang secukupnya saat benar-benar membutuhkan. Biarkan saldo tabungan tetap menumpuk dan menjadi dana cadangan dalam kondisi darurat.

3. Bayar tagihan di awal bulan

Anak kos biasanya mendapatkan kiriman uang dari orang tua pada awal bulan. Itulah sebabnya semua tagihan mesti diselesaikan secepatnya setelah mendapatkan kiriman uang. Jangan lupa membayar uang kuliah, biaya kos, laundry, dan hal-hal penting lainnya. Jika sudah membayar semua tagihan di awal bulan, kamu akan lebih leluasa mengelola sisa uang yang masih tersisa.

4. Sering memasak sendiri

Makan di luar adalah salah satu kebiasaan yang membuat pengeluaran membengkak. Sebenarnya, kamu bisa memasak makanan sendiri di tempat kos. Apalagi bila ada fasilitas dapur bersama yang dapat digunakan setiap hari. Siapkanlah rice cooker mini dan peralatan memasak sederhana.

Kamu juga bisa menyimpan beberapa bahan makanan yang tahan lama, misalnya beras, telur, mi instan, kornet, dan sarden. Memasak makanan sendiri membuat kamu bisa makan sampai puas sekaligus menghemat pengeluaran. Sesekali, tak ada salahnya pula bila kamu mengajak teman-teman patungan untuk memasak menu makanan yang lebih istimewa.

5. Pangkas kebiasaan jajan

Keinginan jajan memang sulit ditahan. Terutama bila kamu bergaul dengan teman-teman yang gemar jajan. Mencicipi jajanan mahal atau sering menikmati kopi di kafe akan membuat kamu boros. Alangkah lebih baik bila kamu memilih makan sampai kenyang. Supaya keinginan jajan dapat diminimalkan dan kamu tak mudah kehabisan uang di akhir bulan.

6. Manfaatkan wifi gratis

Biaya untuk membeli kuota internet juga menjadi salah satu biang keladi gaya hidup boros anak kos. Kamu dapat menyiasatinya dengan cara memanfaatkan wifi di tempat-tempat umum. Jangan ragu menggunakan wifi di kawasan kampus, pusat perbelanjaan, atau kafe.

(Baca juga: Pilih Kos atau Ngontrak? Pertimbangan Berikut Bisa Bikin Hemat)

Jika memungkinkan, cobalah membuat daftar aktivitas yang harus kamu kerjakan saat menemukan fasilitas wifi gratis berkecepatan tinggi. Memanfaatkan wifi gratis semaksimal mungkin, membuat kamu tak perlu membeli kuota internet dalam jumlah banyak.

7. Mencari informasi promo e-wallet

Kehadiran layanan dompet digital (e-wallet) patut dimanfaatkan untuk mendukung upaya penghematan. Kamu tentu tak asing lagi kan dengan berbagai layanan e-wallet seperti OVO, Gopay, LinkAja, atau BluePay. Biasanya e-wallet memberlakukan promo cashback pada merchant-merchant tertentu.

Sebaiknya kamu tidak hanya rutin mengecek saldo tabungan, melainkan juga mengisi e-wallet agar dapat menikmati promo tersebut. Carilah informasi tentang promo e-wallet secara teratur. Karena promo tersebut biasanya berlangsung pada kurun waktu terbatas dengan syarat dan ketentuan khusus.

8. Siapkan dana darurat

Jangan menganggap remeh dana darurat untuk memenuhi kebutuhan tak terduga. Sebagai anak kos, kamu wajib memiliki dana darurat di rekening tabungan. Sehingga tak akan kesulitan menghadapi situasi tak terduga, misalnya ketika kamu sakit, mengalami kecelakaan, atau harus membayar sesuatu secara mendadak.

Alangkah lebih baik bila kamu menyisihkan dana darurat secara teratur. Supaya jumlahnya terus berlipat seiring dengan berjalannya waktu. Maka kamu maupun orang tua tak perlu resah dengan pengeluaran mendadak yang nilainya ekstra besar.

Siapa bilang anak kos selalu gagal berhemat dan sulit mengumpulkan uang tabungan. Berbekal tips ampuh ini, kamu pasti tak akan kesulitan berhemat lagi mulai sekarang. Yuk, kumpulkan uang tabungan untuk berinvestasi, merintis bisnis, atau kebutuhan penting lainnya.

Pilih instrumen investasi yang aman dan terpercaya untuk mengembangbiakkan uang kamu hanya di CekAja.com.