Aplikasi Smartphone untuk Deteksi Bencana

Pernahkah kamu terjebak banjir ketika sedang berkendara di tengah kondisi hujan lebat? Lalu tiba-tiba kamu terpaksa berhenti agar mesin kendaraanmu tetap aman.

Ya itulah risiko hidup di kota yang terbilang rawan banjir seperti Jakarta.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) Provinsi DKI Jakarta mencatat terdapat setidaknya 700 kejadian banjir di Ibu Kota sepanjang Januari hingga Agustus 2016.

The Lyods City Risk Index bahkan menempatkan Jakarta pada peringkat ke-20 dalam kategori kota dengan risiko bencana tinggi secara global.

Untuk menghadapi ancaman bencana, kamu bisa memanfaatkan kecanggihan teknologi dengan menggunakan aplikasi tertentu.

PT Zurich Insurance Indonesia meluncurkan aplikasi mobile bernama Z-Alert belum lama ini.

Aplikasi tersebut membantumu menghadapi risiko bencana. Berikut manfaat menggunakan aplikasi tersebut menurut Direktur Korporat dan Komersial Zurich Insurance Indonesia Wirahadi Suryana dan Presiden Direktur Zurich Insurance Indonesia Philippe Danielski.

(Baca juga: Rasanya Bekerja di 3 Perusahaan Paling Diinginkan di Indonesia)

Mengakses informasi lengkap tentang bencana

Aplikasi Z-Alert memberikan informasi lengkap dan rinci tentang bencana dan insiden yaitu banjir, kebakaran, kecelakaan mobil, hingga pemadaman listrik.

Selain bencana, kecelakaan memang perlu diwaspadai. Mengintip data Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya pada 2015 saja, terdapat 6.231 kecelakaan di Jakarta.

Pengguna akan mendapatkan notifikasi peringatan tentang bencana atau insiden yang terjadi.

Bayangkan jika kamu tidak tahu menahu tentang banjir yang lokasinya 50 meter di depanmu. Kamu terus saja mengendarai mobil atau motormu padahal kamu sedang terburu-buru.

Alhasil, kamu terjebak banjir dan sulit untuk memutar arah. Kamu terpaksa menunggu hingga banjir surut sehingga akan membuang banyak waktu. Jika nekad menerobos banjir, mesin kendaraan terancam rusak.

Meminimalisir dampak negatif dan risiko kerugian akibat bencana

Menurut Phillipe, dengan sistem peringatan dini yang dimiliki Z-Alert, risiko kerugian akibat banjir berupa kerusakan kendaraan bermotor dapat direduksi hingga 50% dan kerusakan properti lebih dari 25%.

 

cekaja-dana-tambahan-akhir-tahun-pinjaman-tanpa-jaminan-kta-tanpa-agunan

 

Berkat adanya notifikasi peringatan, pengguna Z-Alert dapat menghindari risiko dan kerugian akibat bencana maupun insiden.

Misalnya, ketika banjir datang, pemilik mobil dapat segera memindahkan kendaraan agar aman dan memberikan informasi pada orang lain tentang hal itu.

Saat kendaraan terlanjur rusak di jalan, pengguna juga dapat mencari bengkel dengan bantuan aplikasi tersebut.

(Baca juga: Alasan Orang Indonesia Harus Bangga dengan Uang Rupiah Baru)

Butuh dana tunai untuk tambahan modal usaha? Kenapa tidak manfaatkan pinjaman online bunga ringan. Ajukan sekarang juga di CekAja.