18 Buah dan Sayur Penambah Darah Paling Dianjurkan

Deretan buah dan sayur penambah darah, berikut ini bisa dijadikan solusi bagi kamu penderita anemia, yang tidak suka minum obat kimia. Sehingga, kamu bisa mengatasi anemia dengan cara yang mudah dan nikmat.

18 Buah dan Sayur Penambah Darah Paling Dianjurkan

Adapun, tidak sembarang buah dan sayur memiliki kandungan yang tepat untuk penderita anemia. Maka dari itu, kamu perlu tahu buah dan sayur penambah darah apa saja, yang memiliki kandungan yang maksimal, dalam mengatasi anemia.

Bahkan, ketika bukan penderita anemia pun, mengkonsumsi buah dan sayur penambah darah secara rutin, bisa digunakan sebagai asupan untuk mencegah masalah tersebut.

Mengenal Penyakit Anemia

Anemia sendiri merupakan kondisi di mana ketika jumlah sel darah merah dalam tubuh menurun, jauh di angkat normal.

Anemia juga terjadi diakibatkan karena hemoglobin di dalam sel-sel darah merah, tidak cukup untuk memproduksi sel.

Sehingga, jika tubuh sedang dalam kondisi tidak mendapatkan cukup banyak sel darah dan oksigen, yang harus disalurkan, maka tubuhmu akan merasa mudah lemah, hingga pucat.

(Baca Juga: Suplemen Zat Besi Untuk Bayi yang Aman)

Adapun gejala anemia lainnya adalah seperti sesak napas, pusing, sakit kepala, cepat lelah, pucat, hingga tak bergairah. Anemia sendiri dibagi menjadi beberapa jenis, sesuai penyebabnya:

  • Anemia defisiensi B12.
  • Anemia defisiensi folat.
  • Anemia defisiensi besi.
  • Anemia karena penyakit kronis.
  • Anemia hemolitik
  • Anemia aplastik.
  • Anemia megaloblastik.
  • Anemia pernisiosa.
  • Anemia sel sabit.
  • Talasemia.

Faktor Penyebab Anemia :

  • Karena kekurangan vitamin dan nutrisi seperti rendah zat besi, vitamin B12, dan folat.
  • Memiliki gangguan usus, sehingga kemampuan menyerap nutrisi dan vitamin berkurang.
  • Memiliki penyakit kronis.
  • Memiliki riwayat penyakit yang sama di keluarga pengidap
  • Adanya faktor lain seperti paparan zat beracun, kondisi imun tubuh, dan lain sebagainya.

Bagaimana? Anemia bukan penyakit biasa yang bisa sembuh tanpa tindakkan bukan? Maka dari itu, kamu hanya cukup rajin mengkonsumsi buah dan sayur penambah darah ini saja, untuk bantu mengatasi penyakit tersebut.

Buah dan Sayur Penambah Darah

Yuk, yang sudah penasaran dengan deretan buah dan sayurnya, langsung saja simak rangkumannya berikut ini:

1. Buah Bit

Buah penambah darah paling dianjurkan yang pertama adalah buah bit. Hal itu dikarenakan buah bit mengandung banyak vitamin, bahkan menjadi sumber vitamin B9 (asam folat), potassium, magnesium, dan fosfor.

Vitamin B( atau asam folat sendiri sangat berperan penting, dalam pembentukkan sel darah merah. Ubat bit juga diperkaya zat besi, yang bisa bantu mencegah anemia.

Buat kamu yang ingin mencoba buah bit sebagai buah penambah darah, kamu bisa mengolahnya menjadi jus, atau dicampurkan dengan bahan makanan lainnya.

2. Jambu Biji

Buah penambah darah yang tak kalah dianjurkan adalah jambu biji. Meski buah ini sederhana, mudah didapat, dan murah meriah, namun khasiatnya sangat banyak, termasuk untuk mencegah anemia.

Pasalnya, jambu biji bisa membantu meningkatkan kadar trombosit atau sel darah merah, karena kandungan zat besinya yang tinggi. Adapun zat besi pada jambu biji sangat baik dalam pembentukkan hemoglobin.

Untuk cara konsumsinya sangat mudah dan sederhana.Kamu bisa diolah menjadi jus, atau dimakan langsung.

3. Pisang

Buah berkulit kuning yang satu ini, juga masuk dalam daftar buah penambah darah yang dianjurkan pada penderita anemia atau hanya sekedar untuk mencegah anemia.

Adapun pisang merupakan buah yang kaya akan zat besi, asam folat, vitamin B12 hingga potassium, yang mampu mengatasi penyakit anemia.

Cara konsumsinya juga sangat mudah, karena pisang bisa langsung dimakan mentah atau dibuat berbagai macam olahan. Rasa buah pisang juga manis dan lezat, sehingga kapan lagi bisa makan enak sambil mencegah penyakit.

4. Kismis

Tidak hanya buah segar, kismis juga masuk ke dalam daftar buah penambah darah yang tak kalah bagus.

Buah kering yang memiliki rasa manis ini mengandung zat besi sekitar 2 gram di dalam 2/3 gelas kismis.

Buah kismis sendiri banyak dijual dipasaran dengan harga yang cukup terjangkau. Cara konsumsinya, kamu bisa langsung makan atau dicampur dengan olahan makanan manis lainnya.

5. Buah Naga Merah

Siapa yang tak suka dengan buah unik yang satu ini? Selain rasanya yang enak, manis, dan segar, buah naga juga sangat bermanfaat untuk penambah darah.

Nah, dari warnanya saja sudah terlihat, bahwa buah naga bisa dijadikan sebagai buah penambah darah. Pasalnya, buah ini memiliki warna merah pekat keunguan yang mengandung banyak zat besi, fosfor, kalium, dan berbagai vitamin lainnya.

Dengan rasa dan warnanya yang unik, buah ini sering dijadikan jus, es buah, salad, bahkan dimakan langsung juga nikmat.

6. Alpukat

Buah penambah darah yang tak kalah memiliki rasa yang nikmat adalah alpukat. Pasalnya, alpukat diperkaya dengan kandungan zat besi tinggi, hingga mineral yang sangat baik untuk meningkatkan hemoglobin.

Selain bermanfaat sebagai penambah darah, buah ini juga memiliki kandungan lemak tak jenuh, yang berkhasiat untuk mengurangi risiko penyakit jantung hingga menurunkan kolesterol.

Kamu bisa menyantap alpukat yang sudah matang, dengan cara dimakan langsung atau dibuat berbagai macam olahan makanan hingga minuman yang lezat.

7. Semangka

Buah berwarna merah ini juga disebut mampu mengatasi anemia. Ya, semangka adalah salah satu buah penambah darah yang sangat baik dalam proses penyerapan zat besi.

Selain itu, zat besi yang ada pada semangka juga sangat bermanfaat untuk meningkatkan jumlah sel darah merah.

Tak perlu mahal, kamu bisa membeli semangka dengan harga murah. Cara konsumsinya juga sangat mudah, yakni dengan cara dimakan langsung.

8. Jeruk

Meski dikenal dengan kandungan vitamin C-nya, tapi siapa sangka bahwa jeruk juga menjadi buah penambah darah yang paling dianjurkan. Hal tersebut dikarenakan, jeruk mengandung asam folat tinggi.

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa asam folat sangat baik untuk membantu memproduksi sel darah merah baru.

Dalam satu gelas jeruk, setidaknya mengandung asam folat sekitar 31,5 mcg. Jadi, buat para penderita anemia, bisa rutin konsumsi jeruk mulai dari sekarang.

9. Anggur

Siapa di sini yang suka makan anggur? Nah, buah yang dikenal sebagai buah kerajaan ini ternyata sangat baik loh untuk penambah darah. Karena, dalam satu gelas anggur, mengandung setidaknya 21 mcg asam folat.

Tidak hanya asam folat, anggur juga mengandung vitamin A yang bermanfaat untuk membantu pembentukan sel darah merah.

Tidak perlu membeli anggur yang mahal, kamu bisa membeli anggur jenis apapun di pasar, dengan harga yang lebih murah, ketimbang di supermarket.

10. Delima

Buah penambah darah yang paling dianjurkan selanjutnya adalah delima. Buah yang sudah mulai jarang ditemukan ini ternyata menyimpan kandungan yang sangat baik untuk pembentukan sel darah merah.

Untuk para penderita anemia, mungkin sudah tidak asing lagi dengan buah yang mirip dengan butiran kristal ini.

Meski sulit ditemukan, kamu bisa loh membelinya ketika sudah menjadi minuman kemasan.

11. Bayam

Setelah membahas buah-buahan, kini giliran kita membahas sayuran penambah darah yang pertama dan paling dianjurkan para penderita anemia, yakni bayam.

Pasalnya, bayam mengandung banyak zat besi yang sangat baik untuk memenuhi kebutuhan zat besi harian di tubuh kamu. Tidak hanya kaya akan zat besi, bayam juga mengandung kalsium, serat, protein, hingga vitamin penting yang dibutuhkan tubuh.

Rasanya yang gurih membuat bayam mudah diolah menjadi berbagai masakan lezat.

12. Wortel

Makanan kesukaan kelinci yang satu ini, ternyata juga termasuk sayur penambah darah yang tak kalah dianjurkan untuk penderita anemia. Wortel dikenal dengan kandungan vitamin A yang tinggi.

Selain itu, kandungan vitamin A pada wortel yang berwujud retinol, sangat baik dalam proses penyaluran oksigen ke seluruh tubuh, dan memproduksi sel darah merah.

Harganya yang ekonomis, membuat siapa pun bisa mengkonsumsi wortel untuk kesehatan tubuh dan kebutuhan nutrisi.

13. Daun Singkong

Sering digunakan sebagai lalapan, siapa sangka bahwa daun singkong juga bermanfaat untuk penambah darah. Terlebih, daun singkong sangat mudah ditemukan dan berharga murah.

Daun singkong sendiri mengandung vitamin B1, vitamin C, fosfor, zat besi, karbohidrat, lemak, hingga protein. Nah, buat kamu yang merasa anemia, cobalah untuk mengkonsumsi daun singkong mulai dari sekarang.

Daun singkong, bisa diolah menjadi berbagai masakan Indonesia yang lezat, seperti di sayur santan, dilalap, ditumis, dan lainnya.

14. Buncis

Sayur penambah darah berikutnya adalah buncis. Sayuran yang memiliki bentuk panjang-panjang dan memiliki rasa manis ini, ternyata mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh, termasuk zat besi.

Di dalam 100 gram buncis, setidaknya bisa memenuhi 4 persen kebutuhan zat besi harian. Pengolahannya yang mudah, membuat buncis sangat cocok untuk kamu yang tidak terlalu bisa memasak.

Buncis, bisa diolah hanya dengan direbus, ditumis, bahkan untuk menjadi lalapan pun bisa.

15. Kol

Siapa bilang kol cuma mengandung gas saja? Faktanya, kol menjadi salah satu sayur penambah darah yang bisa memenuhi hingga 61 persen kebutuhan harian karena kandungan vitamin C-nya.

Selain Itu, kol juga kaya akan potasium, yang sangat bermanfaat untuk melancarkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh.

16. Brokoli

Nah, untuk sayur penambah darah yang satu ini, mungkin sangat digemari oleh pecinta vegetarian. Selain rasanya yang lezat, brokoli juga mengandung zat besi, yang mampu memenuhi 6 persen kebutuhan harian tubuh.

selain zat besi, brokoli juga mengandung vitamin C yang membantu penyerapan zat besi, yang baik di dalam tubuh.

Brokoli juga sangat mudah diolah, menjadi berbagai masakan yang nikmat. Bisa dijadikan sup, tumis, rebus, bahkan dipanggang.

(Baca Juga: Lima Makanan Penambah Darah)

17. Sawi

Siapa di antara kalian yang sering makan mie instan dicampur sayur sawi? Selain menambah kenikmatan, sayur sawi juga sangat baik untuk memenuhi kebutuhan zat besi, potassium, hingga vitamin A di dalam tubuh.

Selain itu, kandungan lainnya seperti mineral kalium, bisa bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Biasanya, sawi memang lebih sering dijadikan sayur yang menghangatkan.

18. Asparagus

Sayur penambah darah yang dikenal dengan kalorinya yang rendah ini, juga sangat dianjurkan oleh para penderita anemia. Bahkan, asparagus juga sudah dikenal sebagai obat penambah darah alami yang memiliki rasa lezat.

Sayur asparagus mengandung zat besi, dan di dalam 100 gr asparagus mengandung 2.14 mg atau setara dengan 16 persen kebutuhan zat besi harian.

Selain zat besi, asparagus juga mengandung nutrisi lain, seperti kalsium, kalium, dan juga fosfor. Nutrisi tersebut sangat baik, untuk kesehatan ginjal.

Nah, itu dia beberapa informasi terkait penyakit anemia serta buah dan sayur penambah darah, yang sangat dianjurkan bagi penderita anemia. Adapun, jika anemia dibiarkan tanpa tindakan, baik dari gaya hidup hingga medis, maka dikhawatirkan kondisinya akan semakin parah.

Agar kamu tidak tambah pusing memikirkan biaya obat-obatan hingga biaya pengobatan di rumah sakit, maka penting bagi kamu untuk memiliki asuransi kesehatan terbaik.

Dengan asuransi kesehatan, kamu bisa meminimalisir kerugian finansial dan jaminan kesehatan yang lebih baik. Nah, buat kamu yang masih bingung dalam memilih produk asuransi kesehatan, kamu bisa langsung serahkan pada CekAja.com!

Mengapa di CekAja.com? Pasalnya, CekAja.com akan membantu kamu dalam memilihkan produk asuransi kesehatan terbaik yang sesuai dengan kebutuhan, mulai dari tenor, suku bunga, nilai pertanggungan, dan lain-lain.

CekAja.com juga menyediakan banyak perusahaan asuransi kesehatan ternama di Indonesia yang bisa dijadikan pilihan.

Jadi, tunggu apa lagi? Sebelum sakit, segera ajukan asuransi kesehatan terbaik pilihanmu, hanya di CekAja.com!