Begini Cara Ganti Oli Sendiri di Rumah Selama Masa PSBB

Cara ganti oli sendiri di rumah, baik pada motor maupun mobil sebetulnya gampang saja dilakukan. Bahkan, kalau sudah paham mengenai caranya, tak perlu waktu lama untuk mengganti oli tersebut.

Begini Cara Ganti Oli Sendiri di Rumah Selama Masa PSBB

PSBB Kembali Berlaku, Perawatan Kendaraan Tetap Bisa Dilakukan dari Rumah

Pembatasan sosial berskala besar alias PSBB kembali berlaku terutama di Jakarta.

Hal ini dilakukan pemerintah, karena lonjakan kasus Corona di ibu kota yang belum menunjukkan tren turun.

Meski berdampak pada semua aspek kehidupan, bukan berarti perawatan pada kendaraan yang dimiliki tidak bisa dilakukan.

Malahan, kamu bisa mengganti oli sendiri di rumah dengan mengikuti sederet panduannya lewat artikel yang akan CekAja ulas di sini.

Dengan begitu, perawatan mesin baik pada motor maupun mobil tetap bisa optimal dilakukan.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengganti Oli Kendaraan?

Sebelum masuk ke topik pembahasan utama yakni cara ganti oli sendiri di rumah, CekAja bakal memberikan informasi mengenai waktu yang tepat untuk mengganti oli kendaraan terlebih dulu.

Soalnya enggak semua orang yang memiliki motor ataupun mobil, paham mengenai waktu pergantian oli pada kendaraannya tersebut.

Sehingga, sering terjadi masalah pada mesin karena kualitas oli yang terus menurun.

  • Waktu penggantian oli pada motor

Pada motor, umumnya pergantian oli sudah tertera di buku servisnya, yakni pengendara wajib mengganti oli tiap 2 ribu hingga 4 ribu kilometer, jika berdasarkan waktu pemakaian sekitar 4 bulan sekali.

Selain mengikuti panduan dari buku servis, mengganti oli kendaraan juga bisa dilakukan sesuai dengan engine hour atau waktu kerja mesin pada kendaraan tersebut.

Bahkan kalau berpatokan pada hal itu, kemungkinan perawatan oli bisa dilakukan lebih cepat dari ketentuan umumnya.

  • Waktu penggantian oli pada mobil

Sementara untuk mobil, penggantian oli normalnya dilakukan saat mobil sudah menempuh jarak 10 ribu kilometer, atau saat pemakaian 6 bulan.

Aturan tersebut biasanya dilakukan pada mobil yang menggunakan jenis oli full sintetik. Berbeda halnya dengan oli yang dicampur dengan mineral.

Di mana penggantiannya sendiri wajib dilakukan saat mobil menempuh jarak 5 ribu kilometer.

Selain jarak tempuh, ada ciri-ciri lainnya yang menjadi penanda bahwa oli mesin pada kendaraan mesti diganti.

Mulai dari kinerja mesin yang terasa lebih berat, suara mesin yang terdengar kasar, hingga getaran mesin yang lebih besar.

(Baca Juga: 9 Merk Radiator Coolant Terbaik untuk Mobil)

Cara Ganti Oli Sendiri di Rumah

Jadi, sudah tahukan kapan waktu yang tepat untuk mengganti oli?

Nah, di pembahasan ini kamu akan tahu cara ganti oli sendiri di rumah, baik untuk motor maupun mobil.

Untuk memudahkan kamu memahami informasinya, CekAja bakal membagi info cara ganti oli sendiri di rumah menjadi dua sub bahasan.

1. Cara ganti oli sendiri di rumah untuk motor

Mengganti oli pada motor wajib dilakukan. Fungsinya untuk melumasi mesin pada kendaraan sekaligus mengangkat kotoran yang menempel pada mesin tersebut.

Selain di bengkel, kamu juga bisa mencoba cara ganti oli sendiri di rumah, yang pastinya gampang untuk dilakukan.

Dan berikut ini langkah-langkah mengganti sendiri oli di rumah:

  • Persiapkan peralatan penunjang, seperti wadah untuk menampung oli bekas, kunci ring berukuran 12 atau menyesuaikan jenis motor untuk membuka baut pembuangan oli, corong, dan tang.
  • Perhatikan volume oli sebelum menggantinya dengan oli baru.
  • Pastikan untuk mengganti oli saat mesin dalam keadaan hangat, agar oli lama lebih cepat turun.
  • Letakkan wadah untuk menampung oli bekas tepat di bawah bagian pembuangan oli.
  • Buka tutup pengisian oli (dipstick) dengan menggunakan tang, dan baut tap pembuangan oli dengan kunci ring
  • Biarkan oli bekas menetes, dan jika ingin mempercepat proses pembersihannya gunakan alat kompresor pada lubang pengisian oli.
  • Selain dengan alat kompresor, gunakanlah kick starter secara berulang sampai oli yang masih menempel pada mesin ikut keluar.
  • Kalau proses di atas sudah dilakukan dan oli yang lama tak lagi menetes, tutuplah kembali baut tap dengan posisi yang tepat menggunakan baut.
  • Isi bak mesin dengan oli baru secara perlahan dan sesuai takaran, lalu tutup rapat bagian pengisian oli (dipstick) tersebut.

2. Cara ganti oli sendiri di rumah untuk mobil

Selanjutnya kita beralih ke cara ganti oli sendiri di rumah untuk kendaraan roda empat.

Sama seperti cara mengganti oli pada motor, penggantian oli mesin pada mobil juga enggak kalah praktis kok.

Berikut langkah-langkahnya:

  • Sebelum mengganti oli, beli terlebih dulu jenis oli berdasarkan kekentalannya dan sesuaikan dengan mesin mobilmu.
  • Siapkan semua peralatan yang dibutuhkan, seperti wadah pembuangan oli, kain lap, filter oli (opsional), koran, corong, kunci pas, dan dongkrak untuk mobil berjenis sedan.
  • Panaskan sebentar mesin mobil, yang mana idealnya penggantian oli mesin dilakukan saat mobil dalam kondisi hangat (bukan panas).
  • Parkirkan mobil di tempat yang rata dan aktifkan rem tangan untuk mempermudah proses penggantian oli.
  • Apabila mesin mobil sudah dalam kondisi hangat, dongkraklah bagian depan mobil untuk memudahkan kamu menguras oli.
  • Buka juga kap mobil dan tangki oli (kenop) pada bagian mesin untuk memasukkan oli yang baru.
  • Letakkan wadah pembuangan oli serta koran di bagian bawah kenop, dan buka tangki pembuangan tersebut secara perlahan dengan menggunakan kunci pas.
  • Biarkan oli lama mengalir sampai habis dan sembari menunggunya, kamu juga bisa mengganti filter oli.
  • Apabila oli yang tadi mengalir dari tangki sudah tidak menetes lagi dan filter oli telah dilepas, maka pasanglah kembali filter oli yang baru serta tutup rapat bagian pembuangan oli.
  • Tuanglah oli baru ke dalam lubang pengisian secara perlahan dengan corong, dan sesuaikan dengan takarannya, pokoknya jangan lebih ataupun kurang.
  • Terakhir, kalau oli sudah terisi, tutup kembali tangki oli hingga rapat, dan jangan lupa di lap jika ada oli yang masih tertinggal di bagian mesin.
  • Turunkan dongkrak kemudian nyalakanlah mesin mobil sebentar agar oli yang baru bisa menyatu sempurna dengan mesin.

(Baca Juga: 10 Jenis Ban Tubeless Terbaik untuk Sepeda Motor)

Tambah Proteksi pada Kendaraan dengan Asuransi

Itu dia informasi mengenai cara ganti oli sendiri di rumah, baik untuk motor maupun mobil.

Memang sih saat pertama kali mencoba cara ini pasti ada kekhawatiran dalam diri, karena ditakutkan kendaraan justru mengalami masalah serius.

Nah untuk meminimalisir hal tersebut, kamu bisa melengkapi kendaraan pribadimu dengan asuransi kesehatan dari CekAja.

Asuransi kendaraan ini sangat direkomendasikan untuk mengurangi berbagai risiko, baik pada motor ataupun mobil.

Melalui CekAja, kamu bisa membeli asuransi kendaraan dari perusahaan asuransi ternama seperti Adira Insurance, Asuransi Sinarmas, KSK Insurance, dan KB Insurance Indonesia.

Selain membeli asuransi, di sini juga kamu bisa mencoba layanan perbandingan untuk memudahkan kamu menentukan produk asuransi kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan.

Pengajuan asuransinya pun bisa kamu lakukan dimana saja dan kapan saja, cukup menggunakan gadget serta jaringan internet yang stabil.

Terus, kamu juga bakal mendapatkan diskon hingga 20 persen dari pembelian produk finansial ini. Jadi, tunggu apalagi?

Yuk, ajukan asuransi kendaraan hanya di CekAja.com dan nikmati berbagai manfaatnya.