7 Cara Mengatasi Stres pada Ibu Hamil yang Tepat, Jangan Dipendam Sendiri!
6 menit membacaIbu hamil rentan mengalami stres yang tidak baik untuk kesehatan janin juga. Ketahui cara mengatasi stres pada ibu hamil, agar ibu dan janin yang dikandung merasa bahagia dan menikmati masa kehamilan.
Masa kehamilan adalah masa-masa yang membahagiakan sekaligus bikin ‘harap-harap cemas’.
Bagaimana tidak, ibu dan ayah yang dikaruniai calon anak yang sedang berkembang di dalam kandungan berarti akan segera menjadi orang tua.
Kehadiran si kecil tentu akan membawa kebahagiaan dalam hidup.
Di sisi lain, beberapa kondisi pada ibu hamil juga bisa saja membuat ibu menjadi stres.
Mulai dari gejala awal kehamilan seperti morning sickness, kenaikan berat badan, sampai perubahan suasana hati atau mood.
Semua hal itu dapat terjadi karena adanya perubahan jumlah hormone estrogen dan progesterone pada ibu hamil.
Masa adaptasi tubuh dan suasana hati dalam menyambut kehadiran si kecil juga tidak selamanya berjalan mulus. Keluhan fisik dan ketidakstabilan kondisi emosional bisa memicu stres pada ibu hamil.
Belum lagi jika ibu hamil memiliki masalah hidup, seperti masalah finansial, masalah yang melibatkan hubungan keluarga, masalah rumah tangga dengan suami, masalah pekerjaan, dan lain-lain.
Stres ini bisa saja muncul di masa awal kehamilan trimester pertama, atau malah di trimester kedua dan ketiga.
Maka dari itu, sejak trimester pertama, kamu wajib mengetahui cara mengatasi stres pada ibu hamil yang tepat agar bisa mengantisipasinya.
(Baca Juga: 11 Cara Mengatasi Pegal-Pegal Saat Hamil yang Efektif)
Bahaya Stres pada Ibu Hamil
Kata ‘stres’ sendiri dapat didefinisikan sebagai reaksi fisik dan psikis seseorang terhadap perubahan lingkungan yang membuatnya harus melakukan penyesuaian diri ulang.
Dalam setiap fase kehidupan, setiap orang bisa saja mengalami stres, tak terkecuali dengan ibu hamil.
Namun, jika stres terasa sangat berat, membebankan, serta berlangsung lama, maka penanganan serius harus dilakukan. Bila perlu dengan bantuan tenaga medis ahli, seperti Psikolog atau Psikiater.
Jika ibu hamil saja sudah mengalami stres berkepanjangan, maka bukan tidak mungkin hal-hal terburuk akan terjadi.
Berikut ini beberapa bahaya stres pada ibu hamil:
- Ibu akan mengalami masa kehamilan yang sangat sulit, karena merasakan tekanan emosional yang tinggi.
- Memicu gangguan pertumbuhan janin
- Proses melahirkan yang melibatka trauma
- Proses mengasuh bayi baru lahir yang sulit, bahkan stres bisa berlanjut dengan kondisi Baby Blues Syndrom yang membuat ibu merasa tertekan hingga tidak mau mengasuh anaknya.
Ibu hamil yang stres cenderung memiliki emosi yang tinggi. Baik diungkapkan atau hanya dipendam di dalam hati, emosi ini tetap akan meningkatkan hormone kortisol.
Akibatnya, pembuluh darah akan menyempit, dan aliran darah serta pasokan oksigen dari tubuh ibu ke janin akan berkurang.
Ada juga peningkatan hormon norepinephrine dan epinephrine yang membuat tali pusar tertekan, dan mengganggu penyerapan nutrisi pada janin. Inilah yang membuat pertumbuhan janin terganggu.
Membayangkan segala bahaya ini saja sudah membuat kita khawatir dengan kesehatan fisik dan mental ibu serta janinnya.
Maka dari itu, cara mengatasi stres pada ibu hamil perlu dipahami dengan baik.
Cara Mengatasi Stres pada Ibu Hamil
Di masa kehamilan, ibu hamil juga membutuhkan dukungan dari pihak-pihak lain seperti suami, keluarga, dan lingkungan sekitar.
Hal ini diperlukan untuk menjaga kondisi fisik dan mental ibu hamil dengan baik selama masa kehamilan. Dengan begitu, ibu hamil akan merasa nyaman, bahagia, dan jauh dari stres.
Jadi, cara mengatasi stres pada ibu hamil tidak hanya perlu diketahui para ibu saja, tetapi semua orang.
Berikut beberapa cara mengatasi stres pada ibu hamil yang direkomendasikan:
1. Meditasi
Cara mengatasi stres pada ibu hamil yang pertama adalah dengan melakukan meditasi ringan. Cobalah untuk menarik napas panjang, lalu menenangkan diri.
Setelah merasa lebih tenang, coba untuk memahami diri kamu sendiri. Temukan hal yang memicu stres, misalnya adanya emosi karena kelelahan merasakan morning sickness, stres karena pikiran negatif, atau hal-hal lainnya.
Setelah menemukan pemicu stres, segera jauhi pemicu tersebut. Usahakan pikiranmu selalu positif, dan tanamkan pemikiran bahwa masa kehamilan adalah masa yang berat, tapi pasti bisa dilalui semua ibu.
Bangun rasa optimis, dan hilangkan segala pikiran negatif. Terkadang, mengambil sikap untuk tidak peduli pada suatu hal, bisa menjauhkanmu dari stres, lho.
2. Beristirahat
Kedua, pastikan ibu hamil beristirahat yang cukup. Seiring dengan bertambahnya usia kehamilan, ibu hamil akan semakin mudah merasa lelah.
Rasa lelah secara fisik bisa saja merambat mempengaruhi suasana hati, hingga terjadi stres.
Dengarkan dan pahami kondisi tubuhmu itu. Ketika sudah merasa lelah meskipun sebagian pekerjaan belum diselesaikan, tidak ada salahnya untuk beristirahat dengan rebahan atau tidur sesaat.
Di malam hari, pastikan ibu hamil tidur selama 7 sampai 8 jam, dan usahakan tidur tepat waktu. Begadang bukan hal baik untuk ibu dan janin, karena dapat menurunkan daya tahan tubuh.
(Baca Juga: Cara Membaca Hasil USG Kehamilan yang Tepat, Ibu Gak Usah Bingung!)
3. Pikirkan Kesehatan Janin
Cara mengatasi stres pada ibu hamil lainnya adalah dengan memikirkan kesehatan janin. Ketika hamil, tidak sedikit ibu yang terlalu fokus pada rasa lelah, rasa sakit, dan tekanan batin yang ada.
Hingga akhirnya ibu pun lupa bahwa ada makhluk kecil yang perlu diperhatikan kesehatannya di dalam kandungan.
Mengeluh karena rasa lelah secara fisik maupun mental memang hal yang wajar. Tapi cobalah untuk mengalihkan pikiran itu pada kondisi janin.
Kamu bisa mengajak bicara janin untuk membangun hubungan baik sejak dini. Yakinkan bahwa segala kesulitan selama masa kehamilan adalah perjuangan bersama.
Bangun pikiran positif, berbahagia, dan jangan lupa untuk tetap mencukupi kebutuhan nutrisi lengkap dengan makanan bergizi.
Bahaya stres pada ibu hamil nyata adanya, maka dari itu hindari stres untuk kesehatan ibu dan janin.
4. Lakukan Hobi
Melakukan hobi atau hal yang disukai juga bisa menjadi cara mengatasi stres pada ibu hamil yang efektif. Luangkanlah waktu untuk me time, dan segera lakukan hal-hal yang membahagiakanmu.
Misalnya dengan nonton film, memasak makanan favorit, wisata kuliner, mengunjungi tempat favorit terdekat, atau hanya sekadar bermalas-malasan seharian.
Kebahagiaan ibu hamil adalah hal utama, makanya jangan ragu untuk meluangkan waktu untuk mengumpulkan segala energi positif.
5. Memanjakan Diri
Stres juga bisa dikurangi dengan melakukan hal yang memanjakan diri. Misalnya berbelanja online, membeli suatu benda spesial sebagai self reward, pergi ke salon untuk perawatan, atau melakukan pijat relaksasi.
Kini, sudah banyak layanan relaksasi khusus untuk ibu hamil. Namun perlu diingat, untuk layanan pijat, kamu bisa mengambilnya saat usia kehamilan di atas 7 bulan.
6. Berolahraga Ringan
Bukan rahasia lagi jika dengan berolahraga ringan dapat memperbaiki suasana hati. Ibu hamil juga bisa mencobanya.
Jenis olahraga ringan yang cocok dilakukan ibu hamil antara lain jalan santai, yoga, berenang, atau sekadar melakukan peregangan secara rutin pun tidak apa-apa.
Cara mengatasi stres pada ibu hamil ini sebaiknya dilakukan di pagi hari, sore hari, atau di malam hari sebelum tidur agar tidur lebih nyenyak.
7. Curhat ke Suami
Cara mengatasi stres pada ibu hamil yang terakhir adalah dengan bercerita segala keluh kesahmu alias curhat.
Masa kehamilan bukan hanya masa yang dimiliki ibu, melainkan juga milik sang ayah. Jadilah pribadi yang terbuka apabila stres sudah sangat terasa berat.
Curhat ke suami dari hati ke hati akan membuat suami juga tahu kesulitan-kesulitan fisik dan mental ibu.
Dengan begitu, ibu dan ayah akan saling menguatkan dan ini akan menjadi momen yang tepat untuk mempererat bonding antara keduanya.
Selain curhat ke suami, kamu juga bisa curhat ke rekan terdekat, orang tua, saudara, atau sahabat dan teman yang sedang hamil juga.
Meskipun tidak selalu mendapat solusi permasalahan, dengan bercerita pun dijamin bikin ibu merasa lebih lega.
Itulah beberapa cara mengatasi stres pada ibu hamil. Bagaimanapun juga kesehatan fisik dan mental harus sama-sama diperhatikan ibu hamil dan orang-orang di sekitarnya.
Agar mendapat jaminan layanan kesehatan di rumah sakit terbaik, lindungi dirimu dengan memiliki asuransi kesehatan.
Di CekAja.com, kamu bisa mendapatkan rekomendasi produk asuransi terbaik sesuai dengan kebutuhan dan profil finansialmu.
Pastinya, proses pengajuan dijamin mudah, cepat, dan aman karena dilakukan secara online.
CekAja.com adalah media pembanding produk finansial terbaik yang sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Yuk, segera cek rekomendasi asuransi kesehatan untukmu dan ajukan melalui CekAja.com!
