Cari Tahu Batasan Usia Mobil Untuk Diasuransikan!

Kendaraan bermotor termasuk dalam jenis barang berharga yang wajib diasuransikan. Karena jika terjadi kecelakaan, pencurian, atau terkena bencana alam, perbaikannya akan menguras kantong. Terlebih jika kita tak memiliki tabungan untuk keadaan darurat, tentu ini akan membuat kepala pusing. Berbeda jika sudah diasuransikan, kendaraan bermotor, seperti mobil, akan lebih aman.

batasan usia mobil untuk diasuransikan

Karena saat ini selain kesehatan, asuransi juga banyak yang menawarkan untuk perlindungan kendaraan bermotor kita.

Dengan semakin maraknya tindak kejahatan di dalam kendaraan umum, maka banyak orang yang lebih menyukai naik kendaraan pribadinya.

Namun bukan berarti naik kendaraan pribadi bebas dari tindak kejahatan dan kriminalitas ya. Pemakaian kendaraan pribadi ini juga lebih nyaman dan gampang jika harus berpindah-pindah tempat.

Namun banyaknya orang yang memiliki kendaraan pribadi pasti akan membuat jalanan semakin macet saja. Tidak hanya itu jalanan juga menjadi rawan akan kecelakaan.

Risiko semacam ini bisa kamu lindungi dengan membelikan asuransi untuk kendaraan pribadi kamu. Ketika kamu mempunyai asuransi mobil, biaya-biaya yang akan kamu keluarkan karena risiko kecelakaan akan terbantu.

Fungsi Asuransi Mobil

Asuransi mobil melindungi Anda dari beban keuangan karena harus membayar kerusakan pada mobil kamu, kerusakan pada mobil atau properti orang lain, atau biaya pengobatan seseorang yang kamu cederai dengan mobil yang kamu naiki.

Asuransi mobil melindungimu ketika kamu mengalami kecelakaan atau ketika mobil kamu rusak oleh kejadian mendadak yang jelas sekali tidak diharapkan seperti vandalisme atau banjir.

Satu hal yang tidak dilindungi oleh asuransi mobil adalah keausan normal pada mobil kamu, yang disebabkan dari penggunaan reguler.

Itu berarti asuransi tidak akan membayar untuk memperbaiki kerusakan yang kamu alami, asuransi tidak akan memberikan biaya untuk menyetel mesin mobil, mengganti oli, mengecat goresan, atau mengganti ban mobil, kecuali perbaikan yang dimaksud secara langsung disebabkan oleh bahaya yang tercakup dalam polis asuransi mobil kamu.

Asuransi All Risk

Sebenarnya, risiko untuk kendaraan pribadi seperti mobil bukan hanya kecelakaan saja. Bisa saja karena tindakan pencurian, begal, atau bahkan musibah. Maka dari itu memiliki asuransi mobil adalah hal yang tepat.

Untuk diketahui bahwa asuransi mobil ada dua jenis, yaitu asuransi All Risk/Comprehensive dan asuransi TLO (Total Loss Only). Asuransi All Risk adalah asuransi yang bisa melindungi mobil secara keseluruhan dari kerusakan.

Asuransi ini akan menanggung kerusakan-kerusakan kecil di mobil kamu hingga kerusakan parah. Asuransi ini juga bisa menanggung jika mobil dicuri.

Selain risiko risiko itu asuransi ini juga bisa memperluas perlindungan yang kamu inginkan seperti karena bencana alam (misal gempa dan banjir), kerusuhan yang membuat mobil rusak hingga menanggung pihak ketiga dalam kecelakaan. Asuransi ini memang terbilang sangat lengkap bila dibandingkan asuransi TLO.

Asuransi TLO

Selanjutnya, asuransi TLO adalah asuransi yang menanggung biaya-biaya kerusakan hanya jika melebihi 75% tingkat kerusakannya.

Asuransi TLO ini juga menanggung ganti rugi untuk kehilangan mobil akibat pencurian, karena termasuk kerusakan total.

Namun bila mobil kamu hanya mempunyai kerusakan-kerusakan kecil, maka asuransi tidak akan menanggungnya dan kamu harus membayarnya sendiri.

Kerusakan-kerusakan kecil ini seperti kehilangan spion, atau kamu ditabrak dan hanya bumper belakang saja yang rusak. Ini tidak akan ditanggung oleh asuransi, jika kamu memilih asuransi TLO.

Asuransi mobil memang benar-benar dibutuhkan saat ini. Ini akan lebih mudah jika kamu membeli mobil baru karena biasanya asuransi akan berada satu paket dalam pembeliannya.

Jika kamu membeli mobil bekas maka akan lain ceritanya. Dalam asuransi tidak ada yang namanya melanjutkan premi asuransi mobil ketika mobil berpindah kepemilikan atau dijual.

Maka dari itu kamu harus mendaftarkan mobil yang kamu beli ke asuransi yang kamu inginkan. Jika mobil telah memiliki asuransi sebelumnya maka itu akan gugur setelah 10 hari setelah jual beli tersebut.

Asuransi mobil bekas

Asuransi untuk mobil bekas juga tidak mudah karena ada macam-macam kondisi mobilnya, kadang perusahaan asuransi juga tidak bisa menaksir bahwa mobil ini layak diklaim nantinya atau tidak.

Batasan usia mobil untuk diasuransikan juga menjadi salah satu faktornya. Biasanya proses ini akan menjadi sangat selektif mengingat mobil nilai jualnya juga semakin tahun semakin menurun.

Untuk asuransi all risk, pihak asuransi akan menerapkan syarat batasan usia mobil untuk diasuransikan adalah maksimal berusia 9 tahun. Sedangkan untuk asuransi TLO adalah maksimal 15 tahun.

Memiliki batasan usia mobil untuk diasuransikan, tentunya pihak perusahaan asuransi mempunyai alasan tertentu.

Dengan batasan waktu ini, pihak asuransi juga menilai layak atau tidaknya mobil tersebut mendapatkan asuransi.

Alasan yang pertama bagi pihak asuransi untuk menetapkan batasan usia mobil adalah harga mobil bekas, yang kian tahun malah semakin menurun drastis.

Tingginya permintaan akan mobil-mobil baru di Indonesia juga mempengaruhinya. Harga jual mobil tentunya akan jauh lebih murah dibandingkan dengan harga awal beli.

(Baca Juga: Cara Kerja Asuransi Mobil)

Bila dibandingkan dengan mobil baru, sebenarnya ada banyak permasalahan pada mobil bekas yang membuat pihak asuransi kesulitan dalam memberikan perlindungan yang cocok.

Kondisi mobil bekas yang mempunyai usia yang sudah tua, tentu akan mengalami banyak penurunan dalam hal performanya, meskipun sudah dirawat secara rutin.

Secara otomatis, kondisi mesinnya juga akan mengalami penurunan meskipun masih berfungsi.

Batasan usia mobil untuk diasuransikan ini juga penting untuk kesediaan suku cadangnya. Makin tua usia mobil maka suku cadangnya juga akan semakin susah untuk dicari.

Sedangkan dalam perbaikan dari kerusakan, kita memerlukan yang namanya suku cadang. Jika suku cadangnya saja tidak bisa ditemukan, maka perusahaan asuransi juga tidak bisa memberikan layanan untuk pemegang polis asuransi mobil itu. Jadi ini pertimbangan kenapa usia mobil penting dalam asuransi.

Batas usia mobil untuk asuransi

Jika menurut Otoritas Jasa Keuangan, batasan usia mobil untuk diasuransikan adalah maksimal 10 tahun untuk asuransi All Risk atau Comprehensive, dan TLO 15 tahun.

Aturan ini berlaku untuk pembatasan usia mobil yang bisa diasuransikan, yang berada di wilayah Indonesia. Dengan kata lain aturan ini menyamakan aturan untuk semua asuransi mobil di Indonesia.

Kendaraan-kendaraan yang memiliki usia melewati batasan itu, tidak bisa diikutsertakan dalam asuransi mobil.

Jadi sebelum mengasuransikan mobil kamu, ketahui dan pastikan dulu usia mobil kamu ya, agar tak ditolak oleh perusahaan asuransi.

Selain usia mobil yang berpengaruh pada suku cadang, usia mobil juga mempengaruhi besarnya premi untuk asuransi mobil juga berbeda-beda.

Beberapa perusahaan asuransi memberikan perbedaan besarnya premi berdasarkan wilayah. Misalnya saja kamu tinggal di wilayah yang rawan banjir, maka premi yang kamu bayarkan juga bisa lebih tinggi.

Premi asuransi all risk juga lebih tinggi daripada premi asuransi TLO. Ini disebabkan asuransi all risk lebih luas cakupan perlindungannya.

Premi untuk jenis asuransi all risk adalah antara 1,05% – 4,2%, dari harga awal kendaraan dan ini akan berlaku untuk satu tahun.

Jadi, misalnya saja kamu mempunyai mobil seharga Rp 200 juta rupiah yang didaftarkan asuransi all risk, maka premi yang akan dibayarkan sekitar Rp5 juta sampai Rp7 juta untuk setahun.

Sedangkan untuk asuransi TLO, preminya berkisar antara 0,2% – 0,78% dari harga awal mobil. Premi ini juga berlaku untuk satu tahun.

Jika kasusnya sama, yaitu jika kamu memiliki mobil seharga Rp200 juta, maka preminya hanya sebesar Rp800 ribu sampai Rp1,5 juta.

Biasanya, untuk mobil bekas lebih baik untuk memilih asuransi jenis TLO saja, karena preminya yang lebih murah dan manfaatnya akan lebih terasa.

Tips memilih asuransi mobil bekas

Setelah kamu mengetahui batasan usia mobil untuk diasuransikan, maka kamu bisa memilih asuransi mobil mana yang cocok buat kamu. Berikut adalah tips cerdas dalam memilih asuransi mobil bekas yang tepat:

  1. Memilih asuransi mobil yang sesuai dengan kebutuhan. Pilih mau yang asuransi All Risk atau asuransi TLO. Jika kamu bingung kamu bisa menggunakan keduanya. Caranya untuk tahun pertama dan kedua kamu bisa mendaftar asuransi jenis All Risk dan tahun selanjutnya memakai asuransi jenis TLO.
  2. Pilih perusahaan asuransi yang terpercaya. Memilih perusahaan asuransi juga tidak boleh sembarangan. Pilihlah yang sudah terdaftar dan diakui kredibiltasnya di OJK. Pedoman ini jangan sampai dilupakan ya!
  3. Kamu harus benar-benar tahu isi dan ketentuan dari polis. Kamu harus tahu manfaat yang akan didapatkan dengan jelas. Begitu juga cara-cara mendapatkannya. Isi polis akan menjelaskan apa saja yang bisa ditanggung dan yang tidak serta apakah ada perluasan.
  4. Pilih asuransi yang proses klaimnya gampang. Tentu kamu tidak mau kan repot hanya karena mengurus klaim asuransi. Untuk asuransi yang bagus dan modern biasanya pengurusan klaimnya bersifat terintegrasi atau terpusat agar lebih mudah.
  5. Pilihlah asuransi yang memberikan layanan rekanan bengkel yang besar dan banyak tersebar di wilayah Indonesia. Dengan memiliki rekanan bengkel yang berkualitas maka bisa dilihat bahwa itu adalah asuransi yang bagus untuk kendaraan kamu.
  6. Pastikan kamu melihat adanya layanan customer service 24 jam. Pelayanan ini akan memudahkan kamu jika sewaktu-waktu ada kecelakaan maka pihak asuransi siap sedia.
  7. Sebagai calon pembeli polis yang pintar, sebaiknya kamu tidak tergoda dengan premi yang murah. Periksa kembali apakah premi murah itu ada banyak layanan yang ternyata tidak ada atau pengaruhnya terhadap klaim asuransi.

(Baca Juga: Memilih Asuransi Mobil Sesuai Kebutuhan)

Itu dia ulasan tentang asuransi mobil, beserta batasan usia mobil untuk diasuransikan yang bisa kamu perhatikan.

Dalam memilih asuransi mobil terutama untuk mobil bekas, kamu harus lebih berhati-hati. Karena memang membeli mobil bekas sangat banyak risikonya, mulai dari kondisi mobil hingga asal usul penggunaannya.

Karena memang, beberapa Polis asuransi mobil umumnya tidak akan mencakup keausan atau pemeliharaan biasa, tetapi kamu mungkin dapat membeli perlindungan tambahan yang biasanya ditawarkan.

Cobalah mencari asuransi yang bisa mengcover beragam perbaikan standar, karena sangat dimungkinkan untuk mendapatkan jenis asuransi mobil yang membantu membayar semacam perbaikan standar.

Ini disebut asuransi kerusakan mekanis, juga dikenal sebagai asuransi perbaikan mobil, tidak setiap perusahaan asuransi menawarkannya, dan beberapa yang secara eksplisit menolak klaim atas kerusakan kerusakan reguler.

Jadi, selamat mencari asuransi terbaik untuk mobilmu hanya Cekaja.com.