Coba 8 ASI Booster Ini, Bisa Sampai Tumpah Lo!
3 menit membacaSetelah melalui fase hamil dan melahirkan, perjuangan seorang ibu masih berlanjut dengan hadirnya masa-masa nursing alias menyusui dan merawat bayi.
Menyusui amat disarankan, setidaknya hingga bayi berusia 6 bulan. Pemerintah bahkan menganjurkan setiap ibu untuk memberikan ASI eksklusif pada sang buah hati.
Hal ini tertuang dalam pasal 6 Peraturan Pemerintah (PP) nomor 33/2012 tentang Pemberian ASI Eksklusif yang ditetapkan pada 1 Maret 2012.
Kapan Biasanya ASI Keluar?
Pada dasarnya tidak ada patokan kapan ASI keluar. Tiap wanita bahkan memiliki timing yang berbeda. Dalam pandangan medis, tubuh akan memproduksi air susu di beberapa hari pasca melahirkan.
Karena begitu plasenta keluar, hormon yang memicu produksi ASI yakni prolaktin baru mulai bekerja. Namun, ada juga ibu yang sedari hamil trimester ketiga sudah mengeluarkan ASI.
Penyebabnya tak lain karena kelenjar ASI mereka yang berlebih. Jadilah air susu tersebut keluar sebelum melahirkan.
Agar Melimpah, ASI Booster Ini Jawabannya
Bisa menyusui secara eksklusif, tentu menjadi kebahagiaan tersendiri bagi semua ibu di dunia. Namun pada kenyataannya, tidak semua wanita dianugerahi ASI yang melimpah sejak awal melahirkan.
Minimnya produksi ASI disebabkan oleh berbagai hal, termasuk asupan nutrisi ibu sehari-hari. IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) sendiri punya beberapa rekomendasi ASI booster paling ampuh untuk para busui.
ASI booster adalah istilah bagi makanan pelancar air susu ibu. Selain melancarkan, makanan tersebut juga berperan penting dalam memaksimalkan kualitas ASI. Sebelum menyerah dan memutuskan untuk memberi susu formula, coba dulu ASI booster di bawah ini!
(Baca juga: Pekan ASI Sedunia, Ini Fakta Menarik Seputar Menyusui)
1. Bayam
Bayam merupakan sumber makanan yang kaya akan zat besi. Sayuran hijau ini efektif mengembalikan kadar zat besi dalam tubuh. Suatu penelitian menunjukkan bahwa kadar zat besi yang rendah dalam tubuh dikaitkan dengan suplai susu yang rendah.
Untuk itu, konsumsi bayam sangat diperlukan karena mengandung phytoestrogen yang ampuh meningkatkan produksi ASI.
2. Almond
Semua jenis kacang-kacangan sebenarnya bisa dikategorikan sebagai ASI booster. Akan tetapi, almond termasuk yang paling ampuh. Hal ini dikarenakan asam lemak omega-3 dalam almond dapat merangsang hormon ibu untuk meningkatkan kuantitas ASI.
Ditambah lagi berbagai kandungan nutriennya, seperti protein, kalsium, dan vitamin E.
3. Kedelai
Kacang-kacangam yang satu ini juga paling memberi pengaruh besar dalam menambah produksi ASI. Kedelai mengandung vitamin E yang tidak hanya bagus untuk kesehatan kulit, tapi juga meningkatkan produksi hormon phytoestrogen bagi ibu menyusui.
Phytoestrogen adalah hormon estrogen yang diproduksi secara alami oleh tubuh yang bisa membantu kelenjar susu ibu menyusui agar memproduksi ASI lebih banyak.
4. Chia seeds
Superfood yang satu ini juga mulai digadang-gadang sebagai ASI booster terampuh. Biji chia tidak hanya kaya serat, protein, kalsium, dan magnesium, tetapi juga memiliki kandungan asam lemak omega-3 yang tinggi untuk memperlancar suplai ASI. Untuk mengonsumsi biji-bijian ini, busui dapat meminumnya bersamaan dengan yogurt.
(Baca juga: Wow, Sayuran Murah Ini Punya Khasiat Segudang!)
5. Pare
Lupakan rasa pahit sayuran yang satu ini. Pare merupakan sumber folat dan kaya akan fitonutrien. Dua sumber tersebut tentu saja mampu menigkatkan suplai ASI.
Selain itu, pare juga mengandung vitamin K, likopen, fitokimia liutein, serta anti oksidan. Cara terbaik mengonsumsi pare agar tak berasa pahit adalah menjusnya dengan campuran buah seperti pisang.
6. Daun katuk
ASI booster yang satu ini pastinya sudak tak asing lagi. Daun katuk dinilai ampuh memperlancar ASI karena memiliki kandungan laktagogum yang dapat memicu peningkatan hormon produksi air susu.
Adapun kandungan lain untuk menyempurnakan gizi ASI adalah karbohidrat, protein, lemak, vitamin A, vitamin B, kalsium, zat besi, dan vitamin C.
7. Ubi
Ubi kaya akan fosfor, vitamin B1, B2, B6, potasium, serat makanan, dan masih banyak lagi. Bagi ibu menyusui, beta karoten yang terdapat dalam ubi mampu membantu meningkatkan suplai ASI.
Dengan kandungan magnesiumnya, ubi juga efektif membuat busui lebih santai dan bebas stres selama menyusui.
8. Beras cokelat
Menurut penelitian bertajuk Increase Breast Milk Supply With Herbal Galactogoguesyang dimuat pada World Journal of Pharmaceutical and Life Sciences, beras cokelat atau brown rice efektif menstimulasi hormon yang meningkatkan produksi ASI.
Jika dibandingkan dengan beras putih, makanan ini juga lebih memberi energi banyak tambahan yang seorang ibu butuhkan pasca melahirkan.
Selain 8 ASI booster di atas, air putih juga sangat mempengaruhi sedikit banyaknya produksi ASI, lho.
Maka itu, perbanyak lah minum air putih minimal 2,5 liter sehari. Ibu pun harus selalu happy, karena mood yang buruk pun tanpa disadari dapat mengganggu kelancaran ASI.
Sebagai langkah mitigasi untuk kesehatan ibu dan bayinya, kamu bisa melengkapi fasilitas kesehatan kamu dengan asuransi. Jadi jika terjadi hal yang tidak diinginkan, semua bisa tertangani dengan baik. Akses CekAja.com dan temukan produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhanmu.
