Deretan Profesi Kerja yang Cocok Buat Sarjana Lulusan Ilmu Filsafat

Jurusan ilmu filsafat memang tidak seterkenal jurusan lain seperti kedokteran, hukum, ekonomi, dan lain-lain. Hal itu kurang lebih dikarenakan sepinya peminat jurusan filsafat.

Pekerjaan ilmu filsafat

Jurusan filsafat kurang diminati karena dianggap tidak memiliki prospek karir yang menjanjikan di masa depan. Mau kerja apa nanti?

Sebagian besar orang yang masuk jurusan filsafat mungkin memang berniat untuk belajar. Masalah karir nantinya belum tentu sesuai dengan jurusan yang dipilih waktu kuliah.

Sebenarnya, fenomena seperti ini tidak hanya terjadi di jurusan filsafat, melainkan banyak jurusan lain juga. Mungkin malah sebagian besar alumni perguruan tinggi saat ini bekerja tidak sesuai dengan jurusan yang diambil saat kuliah.

Kalau kamu saat ini sedang mempertimbangkan untuk masuk jurusan filsafat namun memiliki kecemasan karena bingung nanti setelah lulus mau kerja apa, berikut ini beberapa peluang kerja untuk lulusan filsafat:

1. Pengajar

Pengajar

Peluang kerja untuk lulusan filsafat yang pertama adalah menjadi pengajar baik guru maupun dosen. Banyak lulusan filsafat yang menggeluti profesi ini setelah lulus. Dengan menggeluti profesi ini, kamu bisa mengaplikasikan ilmu kamu secara langsung kepada anak didik. Kamu juga bisa mengajarkan pola pemikiran baru bagi generasi muda untuk lebih kritis terhadap persoalan yang ada.

Kamu bisa melamar pekerjaan sebagai dosen filsafat di universitas-universitas yang membuka jurusan filsafat seperti Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, dan lain-lain.

2. Penulis

Penulis

Lulusan filsafat dapat menjabarkan ide-ide kritis, teori baru, serta berbagai hasil penelitian dan pemikirannya ke dalam bentuk karya tulis baik itu buku, esai, maupun artikel.

(Baca juga: Karier Melesat, Ini 3 Penyanyi Lokal yang Sudah Go International)

Buku filsafat yang sukses bisa memberikan pengaruh besar di bidang kemanusiaan dan ilmu pengetahuan. Kalau kamu menulis dan menerbitkan buku, selain memperoleh royalti dari penjualan buku, kamu juga bisa menerima berbagai undangan untuk mengisi seminar dan diskusi.

3. Eksekutif pemasaran

Eksekutif pemasaran

Lulusan filsafat juga bisa bekerja sebagai eksekutif pemasaran. Profesi ini cocok bagi mereka karena telah terbiasa berpikir secara terstruktur dan mempresentasikan ide. Sebagai eksekutif pemasaran, nanti kamu akan terlibat dalam pengembangan kampanye pemasaran untuk mempromosikan ide, produk, maupun jasa.

Tugas seorang eksekutif pemasaran bervariasi meliputi perencanaan, periklanan, organisasi acara, pengembangan produk, distribusi, sponsor, dan penelitian.

Banyak organisasi maupun perusahaan memiliki departemen pemasaran sehingga peluang kerja ini banyak tersedia di berbagai tempat mulai dari toko ritel sampai industri media.

Tanggung jawab seorang eksekutif pemasaran bervariasi tergantung pada ukuran organisasi dan sektornya. Fokus utamanya adalah pada penjualan produk atau jasa dan meningkatkan kesadaran masyarakat atas manfaat produk tersebut.

4. Jurnalis

Jurnalis

Lulusan filsafat juga bisa bekerja sebagai jurnalis di media cetak maupun elektronik dan digital. Tugas seorang jurnalis meliputi penelitian, liputan, juga pelaporan hasil penelitian dan liputan.

Sebagai seorang jurnalis, kamu memiliki kesempatan berupa jenjang karir. Saat pertama masuk, kamu akan menjadi wartawan junior terlebih dulu, kemudian menjadi wartawan senior, editor, dan kemudian redaktur.

Apabila kamu memiliki minat dan keahlian pada satu bidang tertentu, kamu bisa fokus di satu bidang itu saja seperti misalnya bidang olahraga, seni dan budaya, hiburan, bisnis, dan lain-lain.

5. Psikoterapis

Psikoterapis
Banyak lulusan filsafat yang bekerja sebagai konselor atau psikoterapis. Mereka bekerja dengan individu, pasangan, keluarga, maupun kelompok untuk membantu mereka mengatasi berbagai masalah psikologis dan emosional.

(Baca juga: Dipanggil ke Istana, Begini Perjalanan Karier dan Kekayaan Pendiri NET TV Wishnutama)

Psikoterapis menggunakan metode pribadi dengan berbagai metode perawatan non medis untuk memahami proses berpikir dan konflik batin para klien.

6. Pejabat pemerintahan

Pejabat pemerintahan

Para lulusan filsafat bisa bekerja sebagai pejabat pemerintah. Pekerjaan ini cocok bagi lulusan filsafat karena melibatkan kontak langsung dengan anggota masyarakat. Pejabat pemerintah harus memastikan bahwa kebijakan dari pemerintah telah disampaikan secara efektif kepada masyarakat.

Lulusan filsafat bisa menjadi pejabat sesuai dengan bidang yang diminati seperti perumahan, keuangan, sumber daya manusia, pendidikan, perencanaan, transportasi, pariwisata, sosial, dan lain-lain.

7. Wirausaha

Wirausaha

Selain profesi-profesi yang sudah disebutkan di atas, lulusan filsafat juga bisa membuka usaha sendiri dan menjadi wirausahawan. Kamu bisa memulai usaha sesuai bidang yang kamu minati. Salah satu keuntungan dengan menjadi wirausahawan adalah, kemungkinan nanti kamu bisa menciptakan lapangan kerja bagi orang lain.

Ajukan pinjaman modal usaha lewat CekAja.com kalau kamu sudah yakin akan mencari rezeki dengan berdagang atau memulai bisnis. Syaratnya mudah dan prosesnya cepat.

Itu tadi beberapa peluang kerja untuk lulusan filsafat. Selain daftar yang sudah disebutkan ini, tentu saja masih banyak peluang pekerjaan lain yang bisa dijalani seorang lulusan filsafat. Jadi kamu tidak perlu khawatir lagi. Semoga bermanfaat.