Ini Fitur Canggih Mobil yang Jarang Dipakai di Indonesia
6 menit membacaSebelum membeli mobil terkini dan mahal, sebaiknya kamu ketahui dulu sejumlah fitur canggih mobil yang jarang terpakai. Bukan berarti fitur ini sia-sia, namun dengan mengetahuinya kamu bisa menentukan apa saja fitur mobil yang benar-benar dibutuhkan.

Pasalnya jika berbicara tentang fitur canggih mobil, ini sangat berkaitan dengan harga jual mobil itu sendiri.
Karena umumnya, semakin lengkap dan canggih fitur mobil yang diberikan, maka harga jual mobil tersebut juga semakin tinggi.
Akan tetapi, yang kurang diperhatikan masyarakat Indonesia adalah kegunaan dari setiap fitur canggih yang diberikan, apakah benar-benar digunakan atau tidak.
Apabila hanya digunakan sesekali dan itu bukanlah fitur yang penting untuk pengendara, maka sebaiknya membeli mobil yang memang tidak memiliki fitur tersebut.
Dengan begitu, fitur yang disediakan tidak sia-sia dan harga yang bisa kamu dapatkan untuk satu mobil pun lebih terjangkau.
Jadi, sebenarnya apa saja fitur canggih mobil yang jarang dipakai? Jika kamu ingin mengetahuinya, pada artikel kali ini semuanya akan diulas secara lengkap khusus untuk kamu. Simak bersama-sama, yuk!
60 Persen Fitur Canggih Mobil Jarang Dipakai
Sebelum jauh membahas tentang fitur canggih mobil yang jarang dipakai, pertama-tama kamu tahu nggak sih kalau sejatinya fitur-fitur canggih yang disematkan di mobil-mobi terkini, sebagian besar tidak pernah dipakai oleh para penggunanya?
Dilihat dari hasil studi yang diungkap oleh J.D Power dalam laman kumparan.com, ternyata sekitar 60 persen pemilik kendaraan tidak menggunakan fitur-fitur canggih yang tersemat dalam mobil terkini.
Nah, hasil studi itu bisa dijadikan bahan evaluasi dan pertimbangan untuk produsen mobil kedepannya, agar sebaiknya menyematkan fitur yang benar-benar berguna saja.
Dengan begitu, harga jual satu unit mobil yang diberikan pun tidak terlalu mahal. Pasalnya, salah satu faktor yang membuat harga mobil menjadi mahal, yaitu fitur-fitur canggih yang diberikan.
Padahal, di Indonesia sendiri beberapa fitur canggih yang diberikan untuk pengalaman berkendara pengemudi tidak terlalu digunakan.
Para pengemudi tersebut biasanya hanya menggunakan mobil sesuai fungsinya saja, yakni membawa penumpang dari titik A ke titik B, tanpa begitu memperhatikan fitur-fitur canggih yang disematkan.
(Baca Juga: Mobil SUV Terbaru di Indonesia)
Daftar Fitur Canggih Mobil yang Jarang Dipakai
Setelah mengetahui fakta mengenai fitur canggih mobil yang sekitar 60 persen pemiliknya jarang menggunakannya, kini saatnya kamu mengetahui sejumlah daftar fitur canggih mobil yang jarang dipakai.
Hal itu karena, beberapa fitur canggih mobil yang disematkan di beberapa mobil premium, ternyata tidak begitu berguna di Indonesia.
Lantas, apa saja fitur canggih mobil yang jarang dipakai tersebut? Tanpa perlu berlama-lama, yuk langsung simak bersama-sama ulasannya berikut ini!
1. Seat belt kursi belakang
Fitur canggih mobil yang jarang dipakai pertama, yaitu seat belt kursi belakang. Di Indonesia, sebagian besar penumpangnya jarang menggunakan seat belt kursi belakang, karena memang pengawasan dari pihak kepolisian pun lebih tertuju pada penumpang di depan saja.
Padahal kalau melihat aturan di undang-undang, penggunaan seat belt kursi belakang penting dan diwajibkan, karena dapat melindungi diri dari risiko terhempas ke kursi depan saat terjadi kecelakaan.
2. Rear defogger
Selain seat belt kursi belakang, fitur canggih mobil yang jarang dipakai lainnya, yaitu rear defogger. Buat kamu yang belum tahu, ini adalah fitur yang mampu membersihkan kaca mobil dari embun.
Dari fungsinya saja bisa dilihat, kalau fitur ini kurang cocok disematkan di mobil-mobil Indonesia. Karena sebagai negara dengan lingkungan tropis, Indonesia jarang sekali mengalami hujan lebat yang sampai membuat kaca mobil berembun tebal.
Kalaupun diterpa hujan lebat, biasanya mobil hanya mengalami kendala pada wiper yang sulit menyapu air-air hujan.
3. Isofix
Selanjutnya ada Isofix, yang juga menjadi fitur canggih mobil yang jarang dipakai oleh pemilik mobil Indonesia.
Hal itu karena, fitur ini dianggap ribet oleh penumpang. Mereka lebih suka menggendong atau memangku bayinya, bahkan menyuruh sang balita duduk langsung di kursi penumpang.
Selain itu, alasan mengapa fitur berupa tempat untuk mengaitkan kursi bayi di kursi penumpang baris kedua, atau di sandaran kursi baris pertama ini tidak digunakan, yaitu karena penumpang enggan membeli kursi bayi yang harganya sangat mahal.
Terlebih, kursi bayi (car seat) tersebut juga memiliki usia pakai yang singkat, karena pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sangat cepat.
4. Cruise control
Siapa di antara kamu yang tidak asing dengan fitur cruise control? Kalau baru pertama kali mendengarnya, yuk berkenalan!
Jadi, cruise control adalah fitur yang membantu para pengemudi untuk mengistirahatkan kakinya sejenak.
Mengapa demikian? Karena fitur cruise control mampu membuat laju kendaraan menjadi konstan, tanpa perlu menginjak pedal gas. Sehingga, pengemudi hanya perlu mengendalikan kemudinya saja.
Akan tetapi, fitur ini sepertinya kurang cocok untuk mobil-mobil yang beraktivitas di ibukota. Sebab, kondisi jalannya padat dan para pengemudi lebih memilih untuk tidak menggunakan fitur tersebut.
5. Child-lock
Di urutan kelima ada child-lock. Fitur canggih mobil yang jarang dipakai ini, pada dasarnya ditujukan sebagai kunci tambahan untuk pengaman anak-anak, yang letaknya berada di pintu baris kedua.
Apabila diaktifkan, fitur ini tetap akan mengunci pintu dengan kuat, meskipun tuas kunci dekat handel pintu sudah terbuka.
Dengan begitu, pintu tidak akan bisa dibuka dari dalam, dan anak-anak pun menjadi lebih aman. Namun sayang, fitur ini dinilai terlalu merepotkan, karena letak tombolnya yang tersembunyi, sehingga jarang digunakan.
6. Paddle shift
Buat kamu pemilik mobil-mobil premium, sepertinya sudah tidak asing dengan fitur yang satu ini. Pasalnya, paddle shift adalah fitur yang dapat membantu pengendara mengganti gigi dengan cepat, tanpa harus memindahkan tangan dari kemudi setir.
Paddle shift sendiri biasanya ditemukan di mobil sekelas Lamborghini atau Ferrari. Untuk penggunaannya di Indonesia, fitur ini sepertinya bisa digunakan apabila berkendara di sirkuit, bukan di jalanan Ibu Kota.
7. Mode sport
Fitur canggih mobil yang jarang dipakai berikutnya, yaitu mode sport. Fitur ini memang mampu membuat kendaraan melaju kencang, namun sayang jadi boros bahan bakar.
Maka dari itu, fitur ini kurang cocok di Indonesia. Apalagi, kebanyakan pengemudi lebih memilih mode ekonomis (eco mode) saat berkendara, karena bisa menghemat penggunaan bahan bakar minyak (BBM).
8. Sunroof
Fitur canggih mobil yang jarang dipakai terakhir, yaitu sunroof. Berupa jendela kaca yang terletak di bagian atap mobil, fitur satu ini mampu memberikan kesan mewah.
Apalagi, fitur sunroof ini biasanya disematkan pada mobil-mobil premium. Sehingga, sangat wajar apabila mobil-mobil yang memiliki fitur ini dibanderol dengan harga yang mahal.
Tetapi dibalik itu semua, fitur sunroof ini kurang berguna. Sebab, Indonesia adalah negara beriklim tropis. Yang mana jika fitur ini digunakan, hanya akan membuat ruang kabin menjadi panas, dan polusi udara masuk ke dalam mobil dengan bebas.
(Baca Juga: Merk Mobil Listrik Asal China yang Masuk Indonesia)
Beberapa fitur canggih mobil yang jarang dipakai, kini sudah kamu ketahui informasinya secara lengkap di pembahasan sebelumnya.
Bagaimana, dari semua informasi tersebut, apakah kamu masih tertarik untuk membeli mobil-mobil premium dengan segudang fitur canggih, yang sebenarnya mungkin tidak kamu butuhkan?
Mungkin sebaliknya, kamu jadi berpikir ulang untuk membeli mobil dengan fitur yang sesuai dengan kebutuhan saja, karena harga yang perlu kamu keluarkan pun tidak terlalu besar?
Apapun itu, yang pasti kamu jangan lupa melindungi mobil yang kamu miliki nantinya dengan asuransi kendaraan.
Sebab, asuransi kendaraan akan menanggung semua risiko biaya yang mungkin terjadi akibat kecelakaan atau bencana alam.
Kamu enggak mau dong, beli mobil mahal-mahal dan rusak begitu saja? Maka dari itu, untuk meminimalisir risiko kerusakan mobil dan kerugian secara finansial, segera lindungi mobil dengan asuransi kendaraan.
Kini, pengajuan asuransi kendaraan sangat mudah, karena bisa dilakukan secara online, salah satunya melalui situs perbandingan terpercaya, yaitu CekAja.com.
Di sana, tersedia banyak produk asuransi kendaraan dari perusahaan ternama, yang bisa dipilih sesuai kebutuhan dan kemampuan finansial.
Tidak hanya itu, proses pengajuannya pun sangat mudah, cepat dan aman, karena CekAja.com sudah tercatat di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jadi, tunggu apalagi? Yuk, ajukan sekarang juga!