8 Hewan yang Hidup di Sungai Amazon, Terlihat Unik Namun Ganas!
5 menit membacaSungai Amazon dikenal sebagai tempat misterius yang menyimpan keanekaragaman flora dan fauna. Kira-kira, apa saja ya hewan yang hidup di sungai Amazon? Yuk, simak daftar lengkapnya berikut ini.
Bumi kita terbagi atas berbagai beberapa vegetasi. Masing-masing daerah di dalamnya tentu memiliki kekayaan sumber daya alam maupun keanekaragaman flora dan fauna.
Salah satu area yang seolah misterius hingga kini adalah Amazon. Hutan besar belantara yang ada di Benua Amerika ini juga disebut dengan Amazonia atau Amazon Basin, yang luasnya mencapai 5,5 juta kilometer persegi.
Dengan luas itu, hutan Amazon masuk ke dalam area semilan negara, yakni Brazil, Kolombia, Peru, Venezuela, Ekuador, Bolivia, Guyana, Suriname, dan Guyana Prancis.
Di dalam hutan hujan tropis ini, terdapat pula sungai yang dikenal dengan ciri khasnya, yakni jalur hilir ke hulu yang berkelok-kelok sepanjang 6.992 kilometer.
Seluruh area Amazon, baik itu hutan maupun sungainya, dianggap berbahaya karena menjadi habitat hewan-hewan unik nan ganas.
Selain itu, masyarakat adat atau orang-orang yang tinggal di Amazon juga sangat menjaga diri dan kerap menolak datangnya orang dari luar areanya. Hal ini tentu saja membuat eksplorasi penelitian di Amazon menjadi terbatas, dan membuat hutan maupun sungai Amazon selalu menjadi misteri tersendiri.
Kali ini, CekAja akan membahas mengenai beberapa hewan yang hidup di sungai Amazon, yang sejauh ini pernah dilihat para peneliti. Meskipun terlihat unik dan cantik, namun kebanyakan dari hewan-hewan ini terbilang ganas.
Ini dia daftar hewan yang hidup di sungai Amazon, sebagaimana yang dilansir di World Atlas:
1. Buaya Black Caiman
Hewan yang hidup di sungai Amazon yang pertama adalah Buaya Black Caiman. Ini adalah sejenis buaya besar yang tubuhnya bisa tumbuh sepanjang 5 meter.
Black Caiman merupakan predator yang biasanya memangsa burung, ikan, reptile, dan mamalia lain. Gerakannya yang lambat dan penuh kehati-hatian membuat korbannya sering tidak menyadari bahwa dirinya sedang terancam.
Sayangnya, hewan ini banyak diburu untuk diambil kulitnya. Populasinya yang terancam membuat hewan yang memiliki nama latin Melanosuchus niger ini masuk dalam spesies yang dilindungi.
(Baca Juga: 13 Hewan Paling Aneh di Dunia, Serem tapi Unik)
2. Ikan Arapaima
Kedua, ada ikan karnivor besar yang bernama Arapaima yang tubuhnya bisa tumbuh hingga 3 meter, dan berat sekitar 90 kilogram.
Sekilas, bentuknya seperti ikan arwana, namun ikan Arapaima lebih kecil untuk bagian tubuh depan, dan memiliki ciri khas pada bagian sisik yang berwarna hitam kehijauan. Ikan ini memakan ikan-ikan kecil, krustasea, dan hewan darat yang mendekat ke area sungai.
Kelangkaan juga mengancam ikan Arapaima karena banyak diburu orang untuk diambil bagian lidahnya yang dipercaya bisa dijadikan obat. Sebelumnya, penangkapan ikan ini diperbolekan oleh pemerintah dengan aturan tertentu. Namun kini jumlahnya terus berkurang karena eksploitasi yang berlebihan.
3. Belut Listrik
Meskipun namanya belut listrik atau electric eel, namun sebenarnya jenis hewan ini adalah ikan pisau (knife fish). Area sungai berlumpur serta bagian sungai dengan arus tenang menjadi titik lokasi ditemukannya hewan ini.
Hati-hati, ya, sebab siapa saja yang mengancam keberadaan belut listrik bakal merasakan sengatan listrik dengan voltase rendah hingga tinggi. Kemampuannya untuk menyengat juga digunakan untuk memburu mangsanya, yakni hewan-hewan invertebrate, mamalia kecil, dan ikan.
Warna dari belut listrik Amazon adalah abu-abu tuadengan sedikit corak warna kecokelatan pada bagian punggung, dan kuning atau jingga pada bagian perut. Panjangnya bisa mencapai 2 meter, lho!
4. Lumba-Lumba Sungai Amazon
Jika di Indonesia ada pesut air tawar di Sungai Mahakam di Kalimantan, maka di Amazon kamu bisa menemukan mamalia lain, yakni lumba-lumba air tawar.
Hewan yang hidup di sungai Amazon ini memiliki nama latin Inia geoffrensis, dan terdapat tiga sub-spesies lain. Beratnya bisa menyentuh angka 185 kilogram, dan panjang lebih dari 2,5 meter. Uniknya, warna merah muda menghiasi tubuh bagian bawah lumba-lumba ini.
Keberadaannya sering kali muncul pada bagian cekungan sungai Amazon. Jenis hewan yang dimangsanya cukup variatif, mulai dari kepiting, aneka ikan, hingga penyu sungai.
5. Berang-Berang Raksasa
Berang-berang raksasa dengan nama latin Pteronura brasiliensis adalah mamalia pemakan daging dengan panjang tubuh hingga 1,7 meter.
Salah satu hewan yang hidup di sungai Amazon ini hidup berkelompok, dengan anggota tiga sampai delapan ekor, dan sangat suka berada di pinggiran sungai.
Mereka biasa beraktifitas di siang hari, memangsa hewan apa saja yang ada di sekitar sungai. Seperti ikan, ular, kepiting, kura-kura, dan hewan lainnya. Populasinya yang terus berkurang juga membuatnya masuk ke dalam daftar hewan yang terancam punah.
6. Anakonda Hijau
Hewan yang hidup di sungai Amazon ini adalah jenis ular yang terbesar, terpanjang, dan terberat yang pernah ditemukan di dunia. Panjang anaconda hijau Amazon yakni 5,21 meter, dan bobot antara 30 kilogram hingga 70 kilogram.
Detil corak dan warna dari anaconda hijau cukup unik. Dimana seluruh tubuhnya berwarna hijau botol dengan tutul hitam, dan garis berwarna kuning atau jingga di bagian kepalanya.
Meskipun pergerakannya lambat di darat, namun jangan remehkan kecepatannya saat berada di dalam air. Predator ini memangsa mamalia lain, juga burung, ikan, dan reptil di sekitar Amazon.
(Baca Juga: 9 Sungai Terkotor di Dunia, Citarum Kembali Masuk dalam Daftar)
7. Ikan Piranha
Kalau hewan yang satu ini sudah memiliki nama yang populer dan seolah menjadi ikon dari kategori hewan yang hidup di sungai Amazon. Piranha adalah ikan air tawar yang habitatnya memang di perairan Amerika Selatan, termasuk di sepanjang sungai Amazon.
Banyak orang percaya bahwa siapa saja yang masuk ke sungai Amazon, mereka pasti bakal mendapat serangan pertama dari piranha. Keganasan piranha bisa dilihat dari gigi-gigi tajamnya yang mempu menyobek bahkan memotong bagian tubuh mangsanya.
Beberapa kasus penyerangan piranha sebagai hewan omnivora yang brutal tercatat, bahkan menimbulkan kematian manusia. Wih, serem, ya?
8. Ikan Pacu
Hewan yang hidup di sungai Amazon yang terakhir adalah ikan pacu. Berbeda dengan piranha yang memiliki gigi runcing nan tajam, gigi ikan pacu justru sekilas nampak seperti gigi manusia. Padahal, keduanya masih dalam satu turunan jenis ikan yang sama, lho.
Jika dilihat dari penampilan fisiknya, ikan pacu memiliki lekuk tubuh cenderung bulat, dengan warna tubuh didominasi hitam dan corak kuning-jingga di bagian sirip bawah hingga ke kepala bawah.
Ikan pacu adalah ikan omnivora yang lebih banyak memakan tumbuhan daripada daging hewan lain. Panjang tubuhnya bisa lebih dari 1 meter, dengan pertumbuhan bobot maksimal lebih dari 40 kilogram.
Dengan keunikan tersebut, hewan ini terkadang ditangkap sebagai ikan yang dipelihara di dalam akuarium, sebagai ‘kembaran piranha’ yang lebih jinak.
Belanja Barang Luar Negeri Lebih Mudah Pakai Kartu Kredit
Itulah dia kedelapan hewan yang hidup di sungai Amazon. Di masa pandemi ini, rencana untuk eksplorasi destinasi wisata rasanya harus ditunda dulu.
Namun untuk belanja berbagai barang dari dalam maupun luar negeri, kamu bisa membelinya tanpa harus bepergian. Manfaatkan saja fitur pembayaran dengan kartu kredit di aplikasi belanja online.
Dengan kartu kredit, kamu bisa membeli kebutuhan apa saja, serta menikmati promo menarik setiap bulannya di merchant rekanan bank.
Nggak usah bingung menentukan kartu kredit yang cocok buat kamu. Di CekAja.com, sistem perbandingan produk akan menyesuaikan pilihan kartu kredit dengan kebutuhan dan profil finansial.
Setelah itu, ajukan saja secara online hanya dengan mengisi formulir dan melengkapi dokumen yang disyaratkan. Tanpa perlu datang langsung ke kantor cabang bank, kamu bisa menerima kartu kredit siap pakai yang diantarkan ke rumah. Praktis, kan?
Yuk, segera cek rekomendasi kartu kredit terbaik dan ajukan hanya lewat CekAja.com sekarang juga!
