Ibu Menyusui Wajib Mengonsumsi Salmon, Kenapa?

Menyusui merupakan salah satu momen yang paling ditunggu oleh seorang ibu. Oleh karenanya, tidak sedikit dari mereka yang rela melakukan apa saja, terlebih dalam menerapkan pola makan sehat, agar aktivitas menyusui menjadi lebih bermanfaat bagi ibu dan sang bayi.

Ibu Menyusui Wajib Mengonsumsi Salmon, Kenapa?

Selama masa menyusui, seorang ibu membutuhkan banyak nutrisi. Beberapa makanan yang kaya akan kandungan karbohidrat, protein, dan vitamin menjadi rekomendasi yang bisa dikonsumsi oleh ibu menyusui, salah satunya adalah ikan salmon.

Ikan salmon atau nama ilmiahnya Oncorhynchus merupakan makanan yang menawarkan banyak manfaat baik.

Seperti dilansir dari laman Sanford Health, bagi ibu menyusui, ikan salmon mengandung vitamin B12 dan asam lemak omega-3 yang disebut mampu menangkal depresi pasca persalinan.

Tidak hanya itu saja, salmon pun dianggap memiliki peranan penting dalam perkembangan sistem saraf bayi.

Oleh karena itulah, sebagai ibu menyusui, kamu dianjurkan untuk mengonsumsi ikan salmon dengan porsi yang tepat untuk mendapatkan ragam manfaat baik bagi kesehatan seperti halnya berikut ini.

Manfaat Ikan Salmon untuk Ibu Menyusui

1. Meningkatkan Sistem Kerja Otak

Selama masa menyusui, kamu bisa mengonsumsi ikan salmon setidaknya 2 kali dalam seminggu.

Hal ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kecerdasan si kecil namun juga untuk mencegah risiko alzheimer.

Kandungan lemak omega-3 dalam ikan salmon pun diketahui mampu menjaga dan meningkatkan kemampuan daya ingat ketika memasuki lanjut usia nanti.

2. Mengurangi Lemak Berlebih

Setelah fase melahirkan, tidak sedikit dari ibu menyusui yang mengalami kenaikan berat badan akibat kurang mengontrol asupan sehat yang dikonsumsi.

Oleh karenanya banyak ahli gizi yang menyarankan agar sang ibu mengonsumsi ikan salmon, sebab kandungannya yang kaya akan protein, vitamin, dan asam lemak omega 3.

Tidak hanya rutin mengonsumsi ikan salmon saja, pasca melahirkan pun kamu wajib menerapkan gaya hidup sehat dengan rutin berolahraga, mulai dari mengikuti kelas yoga dan aerobik, berenang, hingga jogging.

Namun perlu diingat pula bahwa tidak semua ibu sehabis melahirkan bisa langsung memulai olahraga rutin, terlebih untuk mereka yang melahirkan dengan cara operasi caesar.

3. Mengatasi Depresi Pasca Melahirkan

Menjadi seorang ibu tidaklah mudah. Selain harus melayani kebutuhan suami, pasca melahirkan pun, seorang ibu wajib mengasuh dan menyusui sang buah hati.

Bahkan saking banyaknya tugas yang harus dilakukan itu, tidak sedikit dari mereka yang mengalami depresi dan berujung pada kematian.

Menurut laman webmd, untuk mengatasi depresi pasca melahirkan atau lebih dikenal sebagai postpartum depression, seorang wanita menyusui bisa mengonsumsi asam lemak omega-3 dari ikan salmon atau disebut E-EPA dengan paduan obat antidepresan dari dokter. Efek dari E-EPA ini biasanya akan terlihat setelah dua minggu dari pengobatan yang dilakukan.

4. Memperbanyak ASI

ASI yang melimpah jelas menjadi kebanggaan tersendiri bagi ibu menyusui. Salah satu makanan yang dikenal sebagai ASI booster adalah ikan salmon.

Kandungan protein dan kalsium di dalam salmon lah yang membuat ikan tersebut menjadi salah satu makanan penambah ASI di masa menyusui.

Selain salmon, kamu juga bisa mengonsumsi makanan lainnya seperti gandum dan kacang-kacangan untuk menambah produksi ASI serta menjaga asupan gizi agar tetap tercukupi.

5. Meningkatkan sistem imun tubuh

Tidak hanya mengandung lemak omega-3 saja, ikan salmon juga mengandung antioksidan dan vitamin D yang dikenal bermanfaat bagi kesehatan ibu maupun bayi.

Kandungan antioksidan didalamnya berfungsi untuk menjaga sistem imun dari radikal bebas, karena efeknya yang mampu mengeluarkan racun di dalam tubuh.

Sedangkan vitamin D dikonsumsi agar memudahkan bayi dalam menyerap kalsium lewat ASI yang diberikan pada masa menyusui.

6. Mengendalikan inflamasi

Inflamasi atau disebut peradangan merupakan cara perlindungan diri dengan melawan infeksi mikroorganisme asing.

Proses ini sebetulnya baik karena tujuannya sendiri untuk meredakan rangsangan berbahaya bagi tubuh.

Namun terkadang, ada pula proses inflamasi yang merugikan, dimana pada beberapa kasus tertentu, inflamasi justru menyerang jaringan normal di dalam tubuh dan mengakibatkan kondisi berbahaya, seperti penyakit radang sendi.

Untuk mengendalikannya, terutama setelah proses melahirkan, kamu bisa mengonsumsi ikan salmon karena asam lemak omega 3 yang terdapat didalamnya tergolong anti-inflamasi.

(Baca juga: Menu Mpasi Menyehatkan untuk Bayi Usia 6 Bulan)

Kiat Mengolah Ikan Salmon yang Benar

Mengolah ikan salmon sebetulnya tidak bisa dilakukan secara asal-asalan, agar kandungan gizi didalamnya tetap terjaga dengan utuh.

Mengingat bahwa tekstur dari ikan salmon yang cenderung lunak dan mudah hancur bila dibandingkan dengan jenis ikan lainnya.

Khusus ibu menyusui, kamu bisa memasak ikan salmon dengan 3 cara, mulai dari direbus, dipanggang, hingga dibakar. Berikut penjelasannya.

  • Direbus

Untuk menjadikannya salmon rebus, kamu hanya perlu memasukkan sepotong salmon ke dalam panci yang berisi air dan rebus selama kurang lebih 10 menit hingga tampak terlihat gelembung dari air tersebut.

Tambahkan pula kaldu sayur ataupun perasan lemon agar cita rasanya lebih nikmat dan beri tambahan bahan seperti kentang dan irisan bawang bombay.

  • Dipanggang

Selain direbus, ikan salmon pun bisa dipanggang sebagai menu sehat selama proses menyusui.

Cara memasaknya cukup gampang, pertama-tama tuangkan minyak zaitun atau kanola ke dalam teflon, kemudian baluri ikan salmon dengan bumbu-bumbu seperti perasan lemon, garam, dan merica bubuk.

Lalu panggang selama 8 menit dengan suhu sekitar 160 derajat Celcius. Bila warna dari kulit luar salmon sudah terlihat buram, maka ikan tersebut siap disajikan dengan tambahan sayur.

  • Digoreng

Orang Indonesia memang lebih identik dengan makanan yang digoreng. Namun perlu diketahui bahwa menggoreng suatu jenis makanan dengan minyak goreng abal-abal justru mendatangkan berbagai penyakit berbahaya.

Oleh karenanya, bila kamu ingin menggoreng sesuatu tak terkecuali ikan salmon, gunakan minyak zaitun, kanola, atau minyak bunga matahari.

Sebelum menggoreng salmon di wajan, baluri salmon dengan perasan jeruk nipis dan lada agar rasanya jauh lebih nikmat.

Kemudian olesi wajan dengan minyak goreng dan masak selama 6 menit hingga warna daging salmon terlihat buram.

Jadi, sudahkah kamu mengonsumsi salmon selama masa menyusui? Ingat, jangan sampai selama masa membahagiakan itu hilang karena kurangnya kesadaran diri dalam menjaga pola hidup sehat ya.

(Baca juga: Cara Cek Kadar Asam Urat Serta Gejala dan Pengobatan)

Nah, dan buat kamu yang tengah mempersiapkan kelahiran buah hati, coba gunakan produk asuransi dari CekAja untuk mendapatkan perlindungan ekstra dengan penawaran menarik. Yuk, apply sekarang juga hanya di CekAja!