Sunday 14 January 2024

5 Bisnis Kuliner Terbaik di Musim Hujan

Usaha kuliner memang tak ada matinya. Seiring dengan zaman yang terus berkembang, trend dan gaya masyarakat juga mendukung bisnis kuliner untuk semakin maju. Tapi tahukah kamu apa saja bisnis kuliner yang laris manis saat musim hujan?

Belum lagi rasa penasaran yang muncul untuk mencoba makanan yang tampak unik. Lihat saja, ada berapa banyak warung atau tempat penjual makanan di sekitar Anda dan apakah pernah melihat yang tidak laku? Di musim hujan ini, ada beberapa makanan yang justru lebih digandrungi. Biasanya yang hangat atau pedas karena cocok dengan cuaca yang dingin. Berikut ini 5 contoh usaha kuliner tersebut.

Bisnis Kuliner Menjanjikan di Musim Hujan

1. Seblak

Seblak menjadi kuliner yang paling digemari, terutama ketika musim hujan. Makanan khas kota Bandung ini satu porsinya berisi isian kerupuk rebus, kwetiau, telur, bakso, sosis, hingga ceker. Ditambah siraman kuah pedas yang amat menggugah selera. Cara membuat Seblak Bandung tergolong mudah.

Tak berbeda dengan cara menyajikan mie instan. Salah satu bumbu utama selain bawang merah dan bawang putih, bumbu seblak juga bisa dikombinasikan dengan berbagai sayuran seperti daun bawang, tangkai seledri atau kemiri. Maka tak heran kalau omzet bisnis musim hujan ini tak diragukan lagi, untungnya saja bisa mencapai 100 persen.

2. Bakso Malang

Kuliner musim hujan ini terkenal dengan cita rasanya yang berbeda dari bakso biasa. Umumnya, bakso malang disajikan dengan gorengan, mie, tahu dan siomay dengan siraman kuah panas yang ditaburkan dengan sedikit daun seledri ataupun bawang goreng. Menggugah selera sekali, bukan?

Bahkan tidak hanya saat musim hujan saja, bakso selalu digemari apapun musimnya. Itulah mengapa bisnis kuliner bakso bisa dibilang termasuk yang awet.

3. Mie Instan, Telur, Kornet

Saat musim hujan, mie instan pun sering kali difavoritkan banyak orang. Apalagi jika dicampur dengan telur dan kornet. Selain tambah enak, rasanya juga lebih mengenyangkan. Dari segi bisnis, membuka warung mie instan amat menguntungkan. Modal awal yang dimiliki cukup digunakan untuk membeli beberapa kardus indomie, telur, dan sayuran.

Meski tampak sederhana, namun rata-rata pendapatan bersih dari warung mie instan tersebut mampu menembus angka Rp12 juta per bulan.

4. Bubur Ayam

Tidak kalah dengan kuliner musim hujan lainnya, bubur ayam juga memiliki banyak penggemar. Hampir di semua kota telah ada gerobak maupun warung yang menjual makanan ini. Agar tidak membosankan, sering kali bubur ayam pada beberapa tempat biasanya memberi sedikit modifikasi. Misalnya dengan menambah telur setengah matang, serta parutan atau stick keju yang gurih.

Di samping enak, bubur ayam termasuk makanan yang aman dikonsumsi. Maka dari itu, pembelinya pun tidak mengenal usia, bisa dari anak-anak hingga orang tua. Berkat pangsa pasar yang luas tersebut, maka tidak heran bila bisnis bubur ayam menjadi lirikan para calon pengusaha.

5. Gorengan

Di Indonesia, gorengan bisa tampil dengan banyak rupa. Mulai dari dalam bentuk pisang goreng, tempe goreng, bakwan, tahu isi, dan banyak lagi. Selain itu, bentuk penyajian gorengan juga hadir dalam beraneka ragam bentuk. Di Jawa, gorengan biasanya dipadupadankan dengan kopi atau teh hangat.

Tapi di Manado dan di Makassar, pisang goreng dinikmati bersama dabu-dabu dan sambal roa. Pisang goreng kipas ala Kalimantan juga populer jadi camilan. Harganya juga tergolong murah, sekitar Rp3 ribu sampai Rp5 ribu per buahnya. Jadi tak heran kalau bisnis kuliner musim hujan ini akan selalu laris manis.

Itulah kelima bisnis kuliner yang biasanya laris manis saat musim hujan. Jadi ingin memulai bisnis kuliner yang mana?