Ini yang Dilakukan Orang Sukses Ketika Tidak Suka Seseorang

tips karier _ kredit tanpa agunan - CekAja.com

Berurusan dengan orang yang tidak disukai atau bahkan dibenci memang bisa bikin stres. Hal ini tentu pernah dialami oleh semua orang, dimana kebanyakan orang selalu berakhir dengan amarah dan emosi yang meluap-luap.

Berbeda dengan orang kebanyakan, sikap yang dilakukan oleh orang sukses ketika tidak suka seseorang terbilang elegan dan lebih bermanfaat.

Agar tertular kesuksesan mereka, coba saja lakukan 7 hal berikut ketika kalian tidak suka dengan seseorang:

Menerima kenyataan bahwa mustahil untuk suka dengan semua orang

Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan oleh psikolog ternama, Dr Susan Krauss di Psychology Today, setiap orang memiliki ‘lawan’ yang memang hanya tidak cocok dengan diri mereka. Sehingga bukan hal aneh jika kalian merasa tidak suka dengan seseorang, begitu pun sebaliknya.

Beberapa orang memiliki sifat optimis, sementara lainnya menganggap diri lebih sebagai orang yang realis, lalu beberapa orang cenderung dominan sementara yang lain hanya mengikuti arus. Kalau sudah menerima kenyataan tersebut, akan lebih mudah bagi kalian untuk menghadapi orang tidak disukai dengan cara yang baik.

Cobalah untuk melihat dari sisi positifnya

Dr Krauss mengatakan, bahwa salah satu cara yang dapat dilakukan   ketika berhadapan dengan orang yang tidak disukai adalah melihat dari sudut pandang berbeda dan positifnya.

Cobalah untuk menempatkan sugesti positif terhadap orang-orang yang tidak disukai, anggap saja apa yang mereka lakukan untuk kebaikan juga dan jagalah diri dari luapan amarah. Bahkan ketika mereka bertindak kurang baik sekalipun, meluapkan amarah hanya membuang energi saja dan tidak ada untungnya.

Dibawa santai saja

Penulis ternama, Deep Patel, mengatakan bahwa solusi yang baik untuk menghadapi orang yang tidak disukai adalah dengan membawa diri jadi lebih santai namun tetap menghormati mereka.

Tidak harus menyetujui apa yang mereka katakan dan lakukan, tetapi dengan tidak menanggapi beberapa hal terlalu serius dapat membuat kalian jadi lebih tenang.

Coba ungkapkan perasaan dengan tenang, kalau bisa cari teman yang bisa jadi penengah

Kalau memang ada hal yang sangat penting dan begitu mengganjal, cobalah ungkapkan perasaan tersebut kepada orang yang tidak disukai dengan tenang.

Namun, agar keadaan tetap terkontrol dengan baik dan tidak berkembang kekacauan sebaiknya carilah teman yang bisa jadi penengah di antara kalian.

Harus lebih hati-hati dengan emosi sendiri

Perlu disadari, bahwa mengikuti emosi diri secara berlebihan dapat berakibat kurang baik pada diri sendiri. Untuk itu, sebaiknya jagalah emosi yang bisa menjatuhkan diri. Walaupun orang tersebut begitu mengesalkan, tahanlah emosi dengan tenang.

Orang tidak akan membuat kalian menjadi ‘gila’ jika kalian tidak membiarkan mereka melakukan hal tersebut. Jadi, kunci utamanya adalah tidak membiarkan perilaku dan perkataan mereka mengambil alih kendali dari emosi diri kalian.

Tidak perlu bertindak defensif

Jika menemukan seseorang yang terus menerus mencari-cari kesalahan kalian, sebaiknya jangan bertindak defensif. Karena bertindak defensif justru hanya akan memberikan mereka kekuatan lebih untuk menang.

Ingat, kebahagiaan ada di tangan kalian

Berurusan dengan orang yang tidak disukai memang bisa memberikan ketidaknyamanan dalam hidup. Namun, perlu diingat bahwa kenyamanan dan kebahagiaan hidup sesungguhnya berada di tangan kalian masing-masing, bukan mereka.

Jangan pernah membiarkan seseorang membatasi kebahagiaan, kenyamanan, dan kesuksesan dengan tindakan atau perilaku mereka yang tidak kamu sukai. Sekali lagi ingat, kebahagiaan dalam hidup sesunguhnya berada di tangan kalian.