Inilah Resolusi Finansial Presenter Berita Metro TV Andini Effendi di 2016
1 menit membaca
Sosok Andini Effendi pasti tidak asing lagi di mata penonton setia Metro TV. Ia merupakan presenter berita dan jurnalis yang memulai kariernya di Global TV pada tahun 2005. Andini kemudian pindah ke ANTV sebelum kemudian berlabuh di Metro TV hingga saat ini.
Sebagai seorang jurnalis, ia pernah mendapat kesempatan meliput perang di Libia selama tiga bulan. Lulusan New York University ini juga pernah meliput pemilu presiden Amerika saat Obama terpilih dan dilantik untuk kedua kalinya.
Kemampuannya dalam menyajikan berita sudah teruji. Tapi bagaimana dengan kemampuannya dalam mengatur finansial pribadi?
Belum lama ini Cekaja berkesempatan untuk mewawancarai Andini seputar finansial dan inilah jawaban dari presenter cantik tersebut.
Apa resolusi finansial Andini di tahun 2016 ini?
Inginnya sih lebih banyak investasi. Inginnya sekarang kalau punya uang, uang yang dibuat bekerja untuk saya. Waktu tahun 2015 keingintahuan saya tentang finansial makin besar, misalnya invest return bagaimana yang paling aman terutama sekarang market sedang tidak bagus. Di tahun 2016 in ini saya ingin mengimplementasikan pengetahuan saya ini.
Memangnya Andini termasuk yang boros banget ya?
Kacau. Saya termasuk yang tidak mandiri dalam hal finansial. Karena ayah saya yang lebih senang main investasi, dia yang lebih menggerakkan saya untuk terjun karena saya sama sekali buta. Tahun lalu keingintahuan saya mulai aku terbuka. Maksudnya bukannya sekarang saya jadi lebih pelit, melainkan jadi lebih smart saving.
(Baca Juga: Interview Daily Social dengan CEO Compare88 Group J.P. Ellis: Layanan Finansial di Indonesia Alami Revolusi Digital)
Selama ini dari mana cari tahu tentang investasi?
Manajer porto folio dari bank. Ada tiga bank yang intens menghubungi saya setiap hari. Mereka memberikan informasi kalau ada saham yang signifikan pergerakannya. Jadi saya lebih banyak belajar justru dari manajer porto folio.
Selain investasi apa ada resolusi lain, tabungan pensiun misalnya?
Kalau pensiun belum ada, tapi asuransi ada. Soal pensiun justru saya belum kepikiran. Karena saya berpikir di usia pensiun saya masih ingin kerja. Jadi belum kepikiran untuk menyiapkan pensiun.
Tapi merasa penting tidak menabung untuk pensiun?
Merasa penting. Mungkin itu adalah sesuatu yang akan saya pikirkan tahun depan, tapi untuk sekarang belum ada rencana.
Ikuti jejak Andini dengan berinvestasi di sini.
FOTO: Koleksi pribadi / Instagram @andinieffendi
