Kebiasaan di Kantor yang Biasanya Berubah Saat Ramadan
2 menit membaca
Ramadan memang bulan yang istimewa karena dapat merubah banyak kebiasaan buruk. Misalnya, perokok yang biasanya merokok tanpa henti pagi siang dan malam hanya bisa merokok saat jam buka puasa.
Begitu juga dengan umat muslim yang lebih menjaga tutur kata dan tindakan agar lebih sesuai dengan ajaran agama. Tidak hanya berlaku umum, bulan Ramadan juga bisa mengubah kebiasaan yang sifatnya khusus seperti kebiasaan karyawan kantoran.
Tanpa kita sadar, banyak sekali perubahan yang terjadi setelah Ramadan berjalan enam hari. Berikut ulasannya.
Masuk kerja lebih pagi
Untuk karyawan lapangan yang punya jam kerja fleskibel tentu hal ini tidak terasa. Tapi, bagi mereka yang punya jam kantoran, ada perubahan kebiasaan yang benar-benar terasa. Perubahan itu adalah jam masuk kerja yang jadi lebih pagi. Bila sebelumnya rata-rata karyawan kantoran masuk kerja pukul 8 pagi atau jam 9 pagi, kini sudah ada kantor yang mewajibkan karyawannya masuk pada pukul 7 pagi.
Hal ini tentu jadi tantangan tersendiri terlebih bagi mereka yang selama ini sudah bangun pagi. Lantas, bagaimana cara menyiasatinya agar karyawan kantoran tidak kesiangan dan berujung mendapat teguran dari atasan? Selain memasang alarm, sebenarnya hal yang harus dipastikan adalah tubuh kita cukup mendapatkan istirahat.
Otak yang berfungsi mengatur hampir semua syaraf biasanya akan otomatis mengirimkan pesan pada mata untuk terjaga setelah mendapatkan cukup istirahat. Untuk, hindari bergadang di saat Ramadan, ya.
Pekerjaan terasa lebih banyak
Siapa yang merasakan hal ini? Nah, di saat Ramadan, kantor memang melakukan perubahan jam kerja. Secara keseluruhan, waktu kerja di saat bulan Ramadhan jadi lebih singkat. Tujuannya agar karyawan tidak terlalu lelah sehingga ibadah puasa bisa berjalan dengan baik. Namun, sadar atau tidak sadar, beban pekerjaan kita sebenarnya jadi makin berat.
Alasannya, jumlah pekerjaan tidak berubah melainkan hanya jam kerja saja yang jadi lebih singkat. Untuk mengatasi ini dibutuhkan manajemen kerja yang lebih baik. Jangan tunda waktu untuk meyelesaikan pekerjaan.
Agar lebih ringan, selesaikan pekerjaan paling mudah dan ringan terlebih dahulu. Tidak ada salahnya untuk bekerja sama dengan rekan kerja yang lain agar pekerjaan jadi semakin ringan.
Di akhir Ramadan jadi sering keluar kantor
Bukber jadi kebiasaan baru pagi para profesional di dunia kerja. Biasanya, akan ada banyak undangan buka bersama baik dari rekan kerja, komunitas profesi hingga mitra bisnis.
Agar tak sekedar jadi pemborosan, manfaatkan kegiatan bukber untuk menjalin relasi dengan rekan maupun mitra bisnis. Siapa tahu, dari pertemuan saat bukber ada ide bisnis yang bisa digarap bersama atau informasi berharga seputar dunia profesional.
Tidak ada jam makan siang
Karena puasa, tentu tidak ada jam makan siang yang biasanya dimanfaatkan karyawan untuk beristirahat atau mengisi perut. Jam istirahat pun biasanya dipotong hingga separuh. Karena hampir tak ada aktivitas berarti, kecuali menunaikan ibadah salat, ada banyak hal produktif yang bisa dilakukan.
Contohnya membersihkan meja kerja, membaca informasi terbaru seputar dunia profesional yang dtengah dijalani atau hal-hal ringan lain yang akan membuat ibadah puasa jadi lebih berarti.
