Kenali Si Hitam Ayam Cemani yang Cantik Nan Eksotis Asli Indonesia
3 menit membacaAkhir-akhir ini, si hitam Ayam Cemani sepertinya masih menjadi bahan perbincangan masyarakat secara luas, terutama masyarakat Indonesia. Bagaimana tidak? Ini pertama kalinya masyarakat dihadapkan dengan fenomena ayam berwarna hitam sepenuhnya, bahkan sampai ke lidah dan warna daging.
Disebabkan hal itulah, banyak orang yang penasaran ingin melihat secara langsung dengan ayam langka satu ini sekaligus mengenai lebih dalam tentang si hitam Ayam Cemani. Yuk kita simak bersama-sama.
Sejarah Ayam Cemani
Dilansir dari situs hobiternak.com, Ayam Cemani merupakan salah satu jenis ayam hias dari Indonesia dengan keunikan berwarna hitam pekat pada sekujur tubuhnya. Lebih jelasnya, ayam satu ini berasal dari wilayah Desa Kedu, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan telah ada sejak zaman Kerajaan Majapahit.
Pemilik pertama dari ayam satu ini adalah seorang pertapa sakti bernama Ki Ageng Mangkuhan, yang pada saat itu ia gunakan untuk mengobati penyakit seorang anak pejabat daerah. Semenjak itu, barulah banyak orang yang percaya bahwa ayam berwarna hitam ini memiliki kemampuan dalam mengobati berbagai penyakit sehingga dijadikan sebagai salah satu obat alternatif oleh banyak orang.
(Baca Juga: Cara Memelihara Ayam Bangkok Beserta Jenis-jenisnya)
Namun pada saat itu, ayam cemani masih memiliki paruh berwarna putih. Setelah berhasil mengobat sang anak, ayam ini pun dikawinkan dengan ayam lainnya yang sama-sama berwarna hitam, yang mana dari hasil perkawinan itu munculah ayam berwarna hitam pekat dengan paruh yang turut berwarna hitam pula. Oleh karena itu, nama Cemani itu sendiri diambil dari Bahasa Sansekerta yang dapat diartikan sebagai ayam hitam legam.
Mitos Ayam Cemani yang Dipercaya
Banyak orang yang percaya bahwa si hitam ayam cemani merupakan salah satu jenis ayam yang mampu mendatangkan keberuntungan sekaligus serta melancarkan rejeki. Dikarenakan hal itulah, ayam ini memang ditawar dengan harga yang sangat mahal.
Tak hanya itu, ayam berwarna hitam pekat ini nyatanya juga seringkali digunakan sebagai sarana sesaji, tumbal pesugihan, dan sesembahan lainnya untuk sebagian masyarakat penganut. Namun, karena perkembangbiakan ayam Cemani yang tidak semudah ayam pada umumnya, hal ini justru membuat populasi ayam satu ini semakin merosot dari waktu ke waktu.
Percaya atau tidak, meskipun ayam Cemani memiliki sekujur tubuh yang berwarna hitam, nyatanya ia justru menghasilkan telur berwarna putih lho. Sungguh mengherankan, bukan? Tak hanya itu, ayam cemani bahkan juga memiliki darah berwarna merah layaknya ayam pada umumnya.
Hanya saja yang membedakan, warna darah si hitam ayam cemani berwarna merah lebih pekat atau lebih tua yang hampir terlihat seperti warna hitam atau merah tua. Sedangkan untuk warna bulu, kulit, kuku, hingga daging dari ayam satu ini sepenuhnya memang berwarna hitam.
Mengapa Telur Ayam Cemani Berwarna Putih?
Setelah kamu menyimak pembahasan sebelumnya, pasti kamu akan bertanya-tanya, kenapa ayam cemani berwarna hitam sedangkan telurnya berwarna putih? Sebuah penelitian mengatakan bahwa warna hitam pada ayam cemani sebenarnya dapat terjadi karena kondisi genetik unik yang disebut sebagai fibromelanosis.
Sedangkan telur yang dihasilkan justru tak berbeda dengan telur-telur pada umumnya, yaitu berwarna putih tulang atau krem yang disertai dengan bintik-bintik merah muda. Jika kamu telusuri lebih lanjut lagi, warna hitam baru akan muncul setelah embrio ayam cemani muncul. Sangat unik, bukan?
Jadi, warna putih pada telur memang disebabkan oleh proses fibromelanosis yang terjadi pada sel ayam ternyata tidak dapat menular pada cangkang telur. Hal tersebut dikarenakan cangkang telur terdiri dari Kristal kalsium karbonat yang pada dasarnya sama di semua jenis ayam.
Khasiat yang Terdapat di dalam Ayam Cemani
Walaupun banyak yang menggunakan si hitam ayam cemani sebagai sesaji untuk berbagai ritual, namun kenyataannya daging dari ayam cemani itu sendiri memiliki sejumlah khasiat yang sangat baik bagi tubuh lho, diantaranya adalah:
- Menghilangkan rasa sakit akibat keseleo
- Meningkatkan vitalitas untuk pria
- Meningkatkan stamina
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- Mendukung gizi seimbang untuk pertumbuhan anak
- Meningkatkan kesuburan pria dewasa
- Menghilangkan stress
- Menjaga keseimbangan kolesterol
- Mencegah radang sendi
- Meningkatkan metabolisme tubuh
Berapa Harga Ayam Cemani?
Seperti yang telah sedikit disinggung sebelumnya, saat ini populasi si hitam ayam cemani semakin menurun dari waktu ke waktu karena seringnya digunakan sebagai sesaji pada berbagai ritual. Dikarenakan hal itulah, tak heran apabila ayam berwarna hitam pekat ini juga turut dibanderol dengan harga yang relatif mahal.
Tak hanya itu, perkembangbiakan ayam cemani pun cukup terbatas lho, yakni hanya di wilayah Indonesia dan Eropa saja. Untuk saat ini, satu ayam cemani bisa dibanderol dengan harga mencapai Rp40 juta an. Karena harganya yang begitu mahal, ayam cemani juga seringkali disebut sebagai Ayam Lamborghini dari Indonesia.
(Baca Juga: Cara Mudah Budidaya Ayam Petelur)
Wah, ternyata masih banyak rahasia dari si hitam ayam cemani yang mungkin masih belum kita ketahui hingga saat ini. Namun, sangat disayangkan bahwa ayam dengan warna yang cantik dan eksotis ini memiliki populasi yang semakin menurun dari waktu ke waktu. Kamu tertarik ingin memelihara ayam berwarna hitam pekat satu ini baik itu untuk dibudidaya maupun di pelihara? Yuk segera ajukan pinjaman saja di CekAja.com.
