Kiat Sukses Mendapatkan Pinjaman Bank Tanpa Jaminan
2 menit membaca
Mendapatkan persetujuan dan pengucuran dana pinjaman ke bank tanpa jaminan memang gampang-gampang susah.
Ada yang cuma sekali pengajuan sudah langsung disetujui, ada pula yang berkali-kali mengajukan tapi tak kunjung terwujud. Sebenarnya apa yang salah? Makanya, biar pengajuanmu lancar prosesnya dan disetujui, maka baca artikel ini hingga tuntas ya.
Ketika pengajuan pinjaman bank, baik itu kredit tanpa agunan atau KTA atau jenis pembiayaan lainnya pasti pihak bank tersebut mengajukan sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi. Saat hendak mengajukan pinjaman, tanyakan secara detail persyaratan apa saja yang dibutuhkan oleh pihak bank tersebut. Jika ada yang kurang kamu pahami jangan sungkan untuk menanyakan kembali pada pegawai bank tersebut.
Langkah Mendapatkan Pinjaman
Buatlah catatan dan check list agar kamu tidak melupakan satu pun persyaratan yang diminta dan jangan lupa untuk mencentrang salah satu yang sudah kamu penuhi. Akan lebih baik lagi jika kamu mengumpulkan semua persyaratan tersebut dalam sebuah map khusus. Agar tidak terberai satu dengan lainnya.
Dengan melengkapi persyaratan yang diminta kamu akan membuat proses penyetujuan menjadi lebih cepat dan efisien. Tentu kamu tidak ingin bila permohonan peminjaman yang kamu ajukan diproses lama dan berdampak kamu akan bolak-balik ke bank tersebut hanya sekedar melengkapi semua persyaratan yang tertinggal.
Syarat Untuk Mengajukan Pinjaman
Secara global persyaratan yang diminta pihak bank adalah fotokopi KTP, fotokopi akta nikah, fotokop KK (Kartu Keluarga), slip gaji atau rekening koran rekening bank kamu setidaknya 3 bulan terakhir. Dan jika kamu pengajukan pinjaman dengan jaminan maka tentunya kamu juga harus persiapakan barang berharga apa yang akan kamu jadikan jaminan.
Penyinggung perihal pinjaman dengan agunan atau jaminan, ada beberapa kriteria benda yang bisa dijadikan jaminan atas pinjaman kamu. Yang pasti, benda yang kamu jadikan jaminan haruslah mempunyai value atau nilai yang jumlah sama dengan jumlah pinjaman yang kamu ajukan.
Misal, kamu ingin mendapatkan pinjaman sebesar Rp50 juta, sedangkan benda yang ingin kamu jadikan jaminan adalah BPKB motor ninja 250 cc, tentu hal ini tidak akan disetujui bank. Karena jaminan kamu tidak benilai sama dengan jumlah pinjaman kamu. Beda halnya jika jumlah yang ingin kamu dapatkan sebesar 15 juta, dan jaminannya BPKB motor ninja 250cc tadi. Ini kemungkinan besar bisa disetujui pihak bank.
Ketentuan dan Aturan Penyedia Pinjaman
Sebagai catatan, untuk jaminan berupa kendaraan bermotor ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan. Seperti tahun keluaran motor atau mobil yang ingin kamu jaminkan, kondisi kendaraan itu sendiri baik itu dari segi mesin, kelengkapan fisik kendaraan tersebut, maupun surat-suratnya. Tentu pihak tidak ingin menerima jaminan jika mobil atau motor yang dijadikan jaminan dalam kondisi yang rusak.
Alasannya adalah karena jika si peminjam tidak bisa melunasi hutangnya, maka kendaraan yang dijadikan jaminan akan ditarik dan dilelang guna menutupi kekurangan dari hutang tersebut. Namun jika kendaraan yang dijaminkan kondisinya rusak tentu nilai jualnya akan turun drastis sehingga tidak bisa menutupi hutang tersebut. Namun poin ini bisa kamu abaikan jika kamu mengajukan pinjaman ke bank tanpa jaminan.
Bijak Dalam Menentukan Jumlah Pinjaman
Kiat terakhir adalah pastikan kondisi keuangan dalam keadaan sehat. Dengan kata lain kamu tidak akan mengalami kendala saat mambayar tagihannya. Akan sangat sulit bagi pihak bank untuk menyetujui sebuah permohonan pinjaman jika si calon peminjam terlilit utang sana-sini.
Atau jika pendapatan perbulannya saja tidak bisa memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Jika ditambah lagi dengan hutang maka akan memperburuk keadaan nasabah tersebut. Demikianlah kiat sukses untuk medapatkan pinjaman ke bank tanpa jaminan. Semoga artikel ini bisa memberi manfaat.
