Kurangi Kontak Fisik dengan Dompet Digital untuk Cegah Infeksi Corona
4 menit membacaWabah virus corona tak henti-hentinya mengancam kesehatan dunia. Untuk menekan lonjakan kasus positif COVID-19 ini, sejumlah tindakan preventif telah dicoba, salah satunya ialah kurangi kontak fisik dengan dompet digital.

Sejumlah Negara yang Menetapkan Aturan Khusus Pada Uang Kertas
Akibat wabah virus corona yang terus meluas di berbagai belahan dunia, beberapa negara pun turut memberlakukan aturan khusus pada uang kertas.
Pasalnya, uang kertas diyakini dapat menjadi salah satu cara penyebaran virus tersebut lewat sentuhan tangan.
Mengutip dari laman CNBC Indonesia, dua bulan lalu, Bank Sentral Korea Selatan memutuskan untuk menarik semua banknote dari peredaran selama kurun waktu dua minggu untuk menekan peredaran virus corona. Bahkan sebagian diantaranya telah dimusnahkan dengan cara dibakar.
Seperti halnya Korea Selatan, Bank Sentral China pun diketahui turut melakukan upaya pencegahan dengan melakukan pembersihan uang kertas menggunakan tenaga ultraviolet bersuhu tinggi.
Sementara itu, Musim Louvre di Paris menetapkan aturan transaksi pembayaran hanya dengan menggunakan kartu kredit dan dilarang keras menggunakan uang tunai selama bertransaksi.
(Baca Juga: Pilih Dana, Ovo atau Link Aja?)
WHO Sarankan Kurangi Kontak Fisik dengan Dompet Digital
Di Indonesia sendiri, hingga 30 April lalu kasus corona mencapai 10.118. Dari data itu, sebanyak 792 orang diketahui meninggal dunia dan pasien sembuh mencapai 1.522 orang.
Jumlah tersebut bisa terus bertambah, apabila masyarakat masih menganggap sepele akan virus yang menyerang pernapasan manusia ini.
Selain mencegah penyebarannya dengan rutin mencuci tangan maupun menghindari tempat keramaian.
Kamu juga semestinya berhati-hati untuk segala hal yang berhubungan dengan kontak fisik, salah satunya adalah dengan mengubah metode transaksi pembayaran.
Karena seperti yang diketahui, penggunaan uang tunai pasti mengalami perpindahan tangan dengan cepat dari satu orang ke orang lainnya setiap hari.
Sehingga kemungkinan virus atau bakteri menempel di uang cukup besar yang akhirnya disebut kontaminasi.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga turut menghimbau agar masyarakat kurangi kontak fisik dengan dompet digital sebagai satu-satunya alat pembayaran saat ini.
Mengingat, penyebaran virus corona dapat terjadi melalui tetesan kecil dari hidung atau mulut seseorang yang terinfeksi, seperti bersin ataupun batuk.
Bahkan dalam beberapa kasus tertentu, virus tersebut dapat bertahan hidup pada permukaan benda keras, misalnya koin dan uang kertas.
Ahli medis menyebutkan, dengan tidak menyentuh benda yang kurang higienis dan menjauhkan tangan dari area wajah, hidung, maupun mulut juga akan mengurangi resiko terinfeksi virus corona.
Keuntungan Menggunakan Dompet Digital Selama Masa Pandemi Corona
Kecanggihan teknologi saat ini faktanya memudahkan setiap orang untuk berbelanja kebutuhan selama masa pandemi. Bahkan, setelah WHO menyarankan untuk kurangi kontak fisik dengan dompet digital.
Nah, biar lebih yakin untuk beralih ke transaksi tanpa uang tunai, berikut CekAja rangkum dari berbagai sumber mengenai keuntungan dari penggunaan dompet digital khusus untuk kamu.
- Praktis, Cukup Bermodalkan Smartphone
Enggak perlu keluar rumah untuk membeli berbagai kebutuhan, apalagi disaat wabah COVID-19 yang masih menjadi momok menakutkan di Indonesia saat ini.
Sebab, kamu bisa memanfaatkan e-commerce yang ada dan lakukan pembayarannya secara digital.
Cukup bermodalkan smartphone dan jaringan internet yang cepat, maka kamu hanya tinggal menunggu pemesanan online dari rumah. Bagaimana, sangat praktis bukan?
- Enggak Perlu Ngitungin Uang Kembalian
Salah satu keunggulan dompet digital adalah dapat melakukan transaksi dengan seberapapun nominal yang ditetapkan tanpa harus repot menghitung uang kembalian.
Jadi, kamu enggak mesti khawatir lagi apakah total dari belanjaan yang dilakukan masih menyisakan jumlah atau tidak.
- Dapat digunakan untuk membayar berbagai kebutuhan
Melalui dompet digital, pengguna tak hanya bisa menggunakannya untuk berbelanja produk fashion dari e-commerce saja.
Namun juga berlaku untuk melakukan pembayaran tagihan listrik, internet, BPJS, TV Kabel, dan transaksi online lainnya.
(Baca Juga: 5 Cara Aman Transaksi dengan Dompet Elektronik)
3 Pilihan Dompet Digital untuk Kurangi Kontak Fisik Selama Pandemi Corona
Nah, daripada bingung mau bayar belanja dengan metode tunai atau digital, mendingan kepoin dulu pilihan dompet digital berikut ini yang siap membantu kamu untuk memenuhi segala kebutuhan selama di rumah aja.
1. Go-Pay

Go-Pay merupakan dompet digital keluaran aplikasi Gojek. Mulanya layanan ini hanya dapat digunakan untuk transaksi pembayaran jasa transportasi di aplikasi Gojek.
Namun lambat laun, Go-Pay bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan, mulai dari pembayaran tagihan PLN, BPJS Kesehatan, Internet dan TV Kabel, PDAM, Pulsa, Voucher game, hingga belanja di mitra toko online.
Untuk proses top up saldonya sendiri, bisa dilakukan melalui ATM, mobile banking dan internet banking. Kamu juga bisa melakukan top up lewat driver Gojek tanpa biaya administrasi.
2. OVO

Selanjutnya ada OVO yang digadang-gadang menjadi salah satu dompet digital dengan nilai transaksi terbesar di Indonesia.
Dilansir dari Katadata, merujuk data Bank Indonesia, pangsa pasar OVO mencapai 37 persen dari total transaksi pertama di 2019, yakni sebesar Rp56,1 triliun.
Kemajuan OVO sendiri sebetulnya tak bisa dilepaskan dari hubungan menguntungkan antara pihaknya dengan Grab.
Bagaimana tidak, hampir seluruh fitur pembayaran di Grab, terhubung langsung dengan OVO secara non-tunai, dengan besaran diskon yang melimpah.
Selain bisa digunakan di aplikasi Grab, OVO juga memiliki aplikasi tersendiri yang umumnya dapat dipakai untuk berbagai kebutuhan. Mulai dari membeli token listrik dan pulsa, TV kabel, hingga BPJS.
3. DANA

Selain OVO, ada pula DANA yang memiliki kontribusi sebesar 10 persen dari total transaksi dompet digital di Indonesia seperti yang dilansir dari Katadata.
Lewat aplikasi ini, kamu bisa melakukan pembayaran transaksi sehari-sehari, seperti tagihan listrik dan air bulanan, serta belanja online hanya dengan saldo DANA milikmu.
Selain itu, DANA juga dapat dimanfaatkan untuk menyimpan kartu debit dan kartu kredit, sehingga enggak perlu ribet lagi membawa banyak kartu ketika berbelanja di mall.
Transfer ke rekening bank manapun juga gratis loh, tanpa perlu khawatir memikirkan biaya admin yang kadang kala lumayan besar potongannya.
Itulah ragam informasi mengenai upaya kurangi kontak fisik dengan dompet digital hingga berbagai pilihan produknya. Selain menggunakan dompet digital, kamu juga bisa menyiapkan kartu kredit agar dapat berbelanja hemat dari rumah.
Belum punya kartu kredit? Tenang, kamu bisa apply online di CekAja.com. Di sini, kamu bisa membandingkan terlebih dulu mana produk kartu kredit yang ingin digunakan.
Pastinya, seluruh kartu kredit dari mitra ternama yang ada di CekAja sudah dilengkapi dengan beragam promo menarik. Yuk, ajukan sekarang juga dan nikmati beragam manfaatnya!