We Receive Guest Post and Article Submission

Apa Itu Guest Post Pengertian, Manfaat, Strategi, Cara Memulai

 Tertarik untuk post artikel di website ini? Hubungi moschinomomos@gmail.com

Apa yang Dimaksud dengan Guest Posting?

Menulis artikel dengan mematuhi aturan SEO dapat menjadi strategi efektif untuk meningkatkan kinerja situs web Anda. Selain itu, publikasi artikel di blog lain dapat meningkatkan popularitas blog Anda sendiri.

Guest Post, juga dikenal sebagai Guest Blogging, merupakan praktik di mana seorang penulis menciptakan satu atau beberapa artikel dan mengirimkannya kepada pemilik blog atau situs web lainnya. Artikel-artikel ini kemudian dipublikasikan di situs web tersebut dengan menyertakan nama penulis sebagai kontributor tamu.

Dalam konsep kolaborasi ini, Guest Post menjadi saling menguntungkan. Bagi penulis artikel Guest Post, ini merupakan peluang untuk berbagi pemikiran, wawasan, atau pengetahuan dengan audiens yang lebih luas, serta membangun otoritas di bidang mereka. Seperti yang disebutkan sebelumnya, Guest Post memungkinkan para penulis meninggalkan jejak digital positif dan memperluas jangkauan audiens mereka.

Di sisi lain, bagi pemilik blog atau situs web, Guest Post membantu mereka mendapatkan konten artikel yang berkualitas, meningkatkan lalu lintas atau mendatangkan pengunjung baru, dan terkadang mendapatkan keuntungan materi, seperti dalam kasus Guest Post berbayar.

Pentingnya Guest Posting dalam SEO

Guest post memiliki potensi besar untuk memaksimalkan SEO suatu website melalui dua cara utama, yang pertama adalah melalui peningkatan jumlah backlink. Backlink merujuk pada tautan yang menuju ke website atau blog Anda, ditempatkan di situs web atau blog orang lain dengan tujuan meningkatkan peringkat website di halaman hasil mesin pencari (SERP).

Penulis guest post umumnya diizinkan untuk menyertakan satu atau dua tautan ke website mereka dalam konten guest post atau dalam biografi penulis. Tindakan ini sering dilakukan untuk memperoleh backlink berkualitas.

Google akan menginterpretasi tautan-tautan tersebut sebagai 'referensi', yang berarti blog penulis akan dianggap sebagai sumber yang tepercaya. Sebagai hasilnya, Google akan memandangnya sebagai entitas yang kredibel, membuka peluang untuk peningkatan lalu lintas website.

Menurut Ahrefs, jumlah backlink yang dimiliki suatu website akan berkontribusi pada jumlah lalu lintas organik yang diperoleh oleh website tersebut. Dengan kata lain, semakin banyak backlink, semakin tinggi kemungkinan mendapatkan kunjungan website melalui hasil pencarian Google.

Manfaat Guest Posting

Guest posting juga memberikan manfaat lain untuk kelangsungan situs web Anda. Beberapa manfaat positif yang dapat Anda peroleh dari kegiatan guest posting meliputi:

1. Mendapatkan Link Building

Untuk mencapai peringkat teratas di hasil pencarian (SERP), optimasi situs web diperlukan. Guest posting dapat membantu membangun backlink dengan situs web yang memiliki kinerja tinggi, yang dikenal sebagai link building. Backlink ini dapat meningkatkan kinerja situs web Anda dan peringkat konten terkait di hasil pencarian mesin telusur.

2. Mendatangkan Trafik Situs Web

Lalu lintas yang tinggi dapat memberikan keuntungan finansial. Artikel di blog lain dapat memberikan aliran trafik yang stabil. Oleh karena itu, penting untuk menulis artikel di situs web dengan Otoritas Domain tinggi agar memberikan keuntungan maksimal bagi Anda.

3. ROI yang Tinggi

Guest blogging merupakan strategi inbound marketing yang sangat efektif. Strategi ini memiliki peran kunci dalam meningkatkan lalu lintas dan Return on Investment (ROI) dari upaya pemasaran konten yang dilakukan.

4. Awareness Merek dan Generasi Prospek

Guest blogging tidak hanya membantu dalam meningkatkan trafik, tetapi juga menjadi elemen penting untuk meningkatkan kesadaran merek melalui konten yang dipublikasikan di situs lain. Pembaca konten yang dihasilkan dapat tertarik untuk mengunjungi halaman arahan Anda, membentuk prospek yang berharga bagi perusahaan.

5. Pembangunan Kepercayaan

Menulis konten di situs yang dianggap kredibel dapat membangun tingkat kepercayaan yang tinggi. Dengan secara konsisten melakukan guest blogging di situs terpercaya, Anda dapat membangun citra sebagai pakar di industri Anda, yang pada gilirannya meningkatkan reputasi bisnis Anda.

6. Memperluas Jaringan Bisnis melalui Guest Posting

Salah satu manfaat tambahan dari guest post adalah memberikan peluang bagi Anda untuk membangun hubungan dengan sesama blogger dan merek.

Semakin aktif Anda menyumbangkan ide konten dan menerbitkan artikel di blog-bog lain, semakin dikenal Anda dalam niche Anda. Tidak menutup kemungkinan, ini bisa membuka pintu untuk tawaran kerja sama dari merek atau blogger terkemuka!

Namun, sangat penting untuk menjadi selektif dalam memilih situs web yang akan dijadikan mitra. Jangan terpikat hanya oleh angka pengunjung bulanan sebanyak 100.000+. Pastikan bahwa situs web tempat Anda menulis guest post juga menyediakan konten berkualitas dan memiliki tingkat interaksi yang tinggi dengan audiensnya. Hindari blog yang memiliki konten spam dan kualitas rendah untuk menjaga reputasi online Anda.

Cara Memulai Guest Posting

Menulis guest post memerlukan strategi dan penerapan yang tepat. Sebelum memulainya, tentukan terlebih dahulu apa yang ingin Anda capai dari kegiatan ini. Berikut beberapa langkah yang dapat diikuti:

1. Tetapkan Tujuan

Tentukan tujuan Anda terlebih dahulu. Guest posting biasanya dilakukan untuk meningkatkan lalu lintas ke halaman arahan bisnis Anda atau meningkatkan kesadaran merek. Dengan peningkatan tautan masuk dari kegiatan ini, kredibilitas bisnis dan peringkat situs web dapat meningkat di SERP.

2. Cari Situs Web Berkualitas

Untuk mendapatkan manfaat dari guest post, carilah situs web dengan Otoritas Domain tinggi. Berkolaborasi dengan situs yang kredibel dapat meningkatkan trafik dan kesadaran untuk situs web Anda. Perlu diketahui bahwa tidak semua situs web menyediakan informasi tentang guest blogging. Namun, hal ini tidak berarti bahwa situs web tersebut tidak menerima konten dari pihak ketiga.

Anda dapat menyimpan email pemilik atau editor blog tersebut untuk kemudian menghubungi mereka guna mempromosikan ide guest post Anda Jangan lupa untuk selalu memeriksa setiap blog target. Pastikan bahwa Anda menulis konten untuk blog yang legal, aman, dan kredibel. Fokuskan pemilihan target blog dengan mengevaluasi hal-hal berikut:

a. Target Audiens:
Pertimbangkan apakah mereka merupakan segmen pembaca yang ingin Anda capai. Apakah mereka memiliki minat atau demografi yang serupa dengan pembaca blog Anda? Apakah kemungkinan mereka tertarik mengunjungi situs web Anda setelah membaca konten guest post Anda?

b. Engagement
Periksa performa konten dengan melihat jumlah komentar dan berapa kali konten guest post Anda dibagikan. Selain itu, periksa media sosial pemilik blog untuk melihat apakah mereka aktif mempromosikan konten dari kontributor di platform sosial mereka.

c. Kredibilitas
Bagaimana reputasi blog tersebut? Cek dengan menggunakan alat pemeriksa backlink seperti Ahrefs dan cari tahu nilai DR (Domain Rating) mereka. Sasar situs web dengan nilai DR antara 20 dan 50 terlebih dahulu. Meskipun mungkin memiliki otoritas yang lebih rendah, situs web seperti ini cenderung lebih terbuka untuk berkolaborasi dengan blogger baru.

3. Tentukan Topik yang Relevan

Mulailah merencanakan ide-ide konten blog yang akan Anda tulis untuk blog mitra. Ingatlah bahwa setiap postingan harus mematuhi syarat dan ketentuan yang ditetapkan oleh pemilik situs, sekaligus mampu menjawab pertanyaan pembaca dan mengupas topik yang belum tercakup dalam guest post lainnya.

Beberapa blog umumnya menyediakan panduan guest post yang mencakup topik yang diinginkan oleh pemilik blog dan format yang diinginkan. Manfaatkan panduan ini sebagai panduan awal dalam proses pemikiran ide konten Anda.

Selain itu, periksa postingan terbaru untuk mengetahui strategi konten yang sedang diterapkan oleh pemilik blog. Tulisan Anda akan lebih mungkin diterima jika sesuai dengan target dan tujuan pemilik blog saat ini.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda terapkan saat melakukan brainstorming ide konten untuk guest post:

a. Pilih Ide yang Menunjukkan Keahlian Anda:
Ceritakan pengalaman pribadi, kesuksesan, dan evaluasi kesalahan Anda. Hal ini dapat membuat artikel Anda terlihat lebih kredibel, unik, dan menarik bagi pembaca.

b. Cari Topik yang Sedang Tren dalam Niche Tertentu:
Manfaatkan Google Trends dan BuzzSumo untuk melihat tren yang sedang populer di kalangan pembaca dalam niche tersebut.

c. Tawarkan untuk Menulis Ulang Konten Guest Post yang Kurang Sukses
Gunakan alat SEO untuk mengidentifikasi artikel yang belum mendapatkan banyak lalu lintas. Selanjutnya, tawarkan untuk menulis ulang konten tersebut dengan mengidentifikasi aspek yang dapat dioptimalkan, seperti kekinianannya, kelengkapan, dan struktur artikel.

Setelahnya, pilih dua hingga tiga topik blog yang memiliki potensi penerimaan tertinggi dari pemilik blog.

4. Kirim Email Kolaborasi Guest Post

Sekarang, kami akan membimbing Anda dalam menyusun email yang efektif untuk mengajukan topik guest post kepada blog mitra. Ingatlah bahwa beberapa blog mungkin langsung meminta artikel lengkap daripada hanya ide. Oleh karena itu, pastikan Anda telah membaca seluruh panduan guest posting mereka sebelum melangkah ke tahap ini.
 
Selain itu, pastikan Anda memiliki kontak yang benar, dan kirimkan ide konten ke tim editor konten. Pastikan Anda tidak salah mengirimkan email ke tim Layanan Pelanggan. Akan lebih baik jika Anda bisa membangun hubungan terlebih dahulu dengan pemilik atau editor blog sebelum mengirimkan email. Dengan mereka mengenali Anda sebagai sesama blogger, kemungkinan besar email Anda akan dibuka dan dibaca menjadi lebih tinggi.
 
Sebelum mengirimkan penawaran guest posting, cobalah berinteraksi dengan mereka melalui komentar pada postingan blog terbaru mereka, membagikan artikel mereka di platform Anda, atau berinteraksi di media sosial. Lakukan semua ini beberapa minggu sebelum mengirimkan penawaran guest posting.
 
Berikut beberapa tips untuk mempromosikan guest post melalui email:

a. Buat email terasa personal, hindari penggunaan pesan seragam. Sebutkan nama pemilik blog dalam pesan Anda dan sertakan postingan mereka yang Anda apresiasi. Gunakan email ini untuk menunjukkan kemampuan riset Anda.
 
b. Gunakan subjek email yang menarik. Jangan terbatas pada "Tawaran Guest Post." Coba sertakan ide konten Anda sebagai subjek email.
 
c. Singkat dan jelas. Perkenalkan diri, jelaskan tujuan, dan sampaikan ide guest post Anda. Panjang email yang ideal berkisar antara 50 hingga 125 kata.
 
d. Sertakan contoh tulisan. Tunjukkan keahlian dan pengalaman menulis Anda, dan berikan gambaran tentang tulisan yang akan Anda hasilkan. Jika Anda sudah memiliki guest post di blog lain, sertakan linknya dalam email.
 
e. Koreksi dan perbaiki isi email. Pastikan tata bahasa pesan email Anda terlihat profesional.
 
f. Aktifkan tanda tangan email. Sertakan nama lengkap, judul situs web, dan akun media sosial Anda. Berikan pemilik blog akses untuk lebih mengenal Anda.
 
g. Minta seseorang memperkenalkan Anda terlebih dahulu. Jika Anda mengenal blogger lain yang pernah menulis guest post di blog tersebut, minta mereka membantu Anda dengan merekomendasikan. Pemilik blog biasanya lebih terbuka untuk menerima blogger yang direkomendasikan oleh penulis yang pernah bekerja sama dengannya.

Jika Anda belum memiliki pengalaman mengirim email semacam ini, jangan khawatir, kami telah menyusun template email khusus untuk Anda.

Subjek: Guest Post: Resep Kentang Goreng Tanpa Minyak dan Ide Menu Sehat Lainnya

Halo Devina,

Saya adalah Indah, seorang penulis blog di Masakan Rumah Indonesia.

Saya sering mencoba beberapa resep yang Anda bagikan, seperti nugget ayam rendah kalori yang ternyata sangat enak! Terima kasih atas inspirasinya. Saya ingin berbagi beberapa ide konten guest post yang masih berkaitan dengan tema makanan sehat:

1. Resep kentang goreng tanpa minyak
2. 10 Resep daging burger vegan
3. Cara membuat es krim bebas gula di rumah

Saya juga ingin membagikan artikel saya tentang susu rendah lemak terbaik yang telah dipublikasikan di blog Good Food. Artikel tersebut telah dikunjungi oleh 5000 pembaca dan dibagikan lebih dari 250 kali di Facebook.

Terima kasih banyak.

Salam sehat,

Indah Purnama

Pencinta kuliner dan blogger di Masakan Rumah Indonesia

5. Tulis Artikel Berkualitas

Setelah ide Anda diterima, sekarang saatnya untuk mulai menulis konten! Meskipun setiap blog memiliki pedoman sendiri, ada beberapa tips terbaik dalam menulis guest post yang dapat Anda terapkan:

a. Pahami Search Intent Pembaca:

Pertimbangkan apa tujuan pembaca ketika membaca konten Anda. Pastikan untuk merespons semua pertanyaan utama mereka terkait topik yang Anda bahas.

b. Buat Konten Unik dan Berbeda:
Sajikan informasi terkini, lihat topik dari sudut pandang yang berbeda, atau bagikan tips yang dapat langsung dicoba oleh pembaca.

c. Sertakan Keyword untuk SEO:

Gunakan kata kunci dengan bijak, dan pastikan penulisan sesuai dengan tata bahasa yang benar.

d. Sesuaikan Gaya dan Format dengan Postingan Sebelumnya:

Setidaknya, pastikan tulisan Anda sesuai dengan struktur, bahasa, dan penjelasan konten lain yang telah dipublikasikan sebelumnya.

e. Pastikan Konten Mudah Dibaca dan Dipahami:
Gunakan bahasa sederhana, kalimat aktif, paragraf pendek, dan susun konten dengan daftar yang jelas dan rapi agar mudah dibaca dan dipahami oleh pembaca.

6. Lakukan Optimasi & Berikan Judul yang Menarik

Sebuah postingan yang bagus dapat kehilangan daya tariknya tanpa judul yang menarik. Oleh karena itu, perlu merencanakan kata-kata judul dengan cermat agar dapat memikat pembaca untuk mengklik artikel baik dari homepage maupun hasil pencarian.

Beberapa pertimbangan penting saat merancang judul melibatkan:

a. Tunjukkan bahwa artikel mampu menjawab pertanyaan pembaca. Pembaca lebih cenderung mengklik judul artikel yang terkesan menarik dan dapat menjawab rasa penasaran mereka.

b. Sertakan angka bila sesuai. Ternyata, judul yang menyertakan angka lebih sering mendapat klik dari pengguna internet. Manfaatkan trik ini, khususnya untuk artikel panduan dan listicle.

c. Gunakan pertanyaan. Sebanyak 8% pencarian di Google menggunakan kalimat tanya. Manfaatkan format ini untuk menunjukkan bahwa artikel Anda akan memberikan jawaban terhadap pertanyaan calon pengunjung.

d. Optimasi judul untuk mesin pencari. Google hanya dapat menampilkan 70 karakter dalam tag judul. Pastikan judul Anda tidak melebihi batas ini dan selalu sertakan kata kunci yang relevan.

e. Hindari judul clickbait. Jangan mengexaggerate konten artikel atau menjanjikan pembahasan yang tidak ada dalam artikel Anda.

Jika Anda membutuhkan inspirasi tambahan, kunjungi Databox untuk melihat contoh judul blog terbaik.

7. Sertakan Link Internal dan Eksternal

Selain membantu dalam memaksimalkan SEO website target, penggunaan internal link juga menandakan pemahaman Anda terhadap konten blog mitra, meningkatkan kemungkinan bahwa mereka akan mempublikasikan guest post Anda. Namun, pilihlah link dengan bijak. Hanya gunakan link ke postingan blog yang relevan dengan konteks dan topik artikel Anda.

Cara cepat untuk menemukan internal link adalah dengan memasukkan "site:namawebsite.eu.org [kata kunci]" di Google. Hasil pencarian hanya akan menampilkan halaman di website yang menggunakan istilah tersebut.

Selain itu, gunakan anchor text kontekstual agar mesin pencari dan pembaca dapat mengenali sumber yang Anda kutip. Anda juga dapat menambahkan link eksternal ke blog Anda sendiri untuk mengarahkan traffic referral. Pastikan link tersebut sesuai dengan topik yang sedang dibahas.

Selalu periksa pedoman guest posting atau tanyakan kepada editor blog untuk mengetahui jumlah link yang diperbolehkan dalam satu artikel. Sebaiknya masukkan link ke konten blog, bukan ke halaman utama atau halaman penjualan, agar artikel tidak terkesan sebagai konten promosi.

8. Kirim Artikel

Setelah meyakini bahwa konten artikel yang Anda tulis memiliki kualitas, langkah selanjutnya adalah mengirimkan tulisan tersebut kepada pemilik website.
 
Kirimlah melalui email dengan kalimat yang singkat, sopan, dan profesional. Beri tahu pemilik website bahwa artikel guest post Anda sudah siap untuk dipublikasikan di website mereka. Setelah mengirim email, bersabarlah beberapa hari hingga mendapatkan balasan. Terkait dengan guest post yang mereka terima, biasanya akan ada email follow-up untuk memastikan kiriman guest post sudah siap diterbitkan.
 
Jika postingan Anda sudah diterbitkan, penting untuk tetap menjaga hubungan baik dengan pemilik atau editor blog tersebut. Dengan cara ini, Anda dapat meningkatkan peluang untuk menulis kembali di blog mereka.
 
Kirimkan email ucapan terima kasih dan promosikan artikel Anda di media sosial. Tanggapi semua komentar pembaca untuk membangun hubungan dengan audiens dan menunjukkan keahlian Anda sebagai penulis konten tersebut.

9. Follow Up (Menindaklanjuti)

Setelah mengirimkan artikel guest post Anda, sangat penting untuk melakukan tindak lanjut dengan pemilik website. Berikan waktu beberapa minggu (1 – 2 minggu) untuk memungkinkan mereka meninjau dan memproses artikel Anda sebelum mengirim pesan follow-up.
 
Kirim pesan follow-up dengan sopan, dan tanyakan tentang kemajuan artikel guest post Anda, serta apakah ada tindakan atau revisi yang perlu dilakukan. Pastikan untuk tetap bersikap sabar dan profesional dalam berkomunikasi, karena tindak lanjut yang baik dapat meningkatkan peluang agar artikel Anda diterbitkan di website mereka.

10. Evaluasi Kinerja Artikel

Pantau kinerja artikel secara teratur dan perhatikan bagaimana artikel tersebut tampil di hasil pencarian. Gunakan alat SEO terpercaya untuk mendapatkan laporan yang rinci dan akurat.