Mana Lebih Menguntungkan: Investasi Ruko, Apartemen, atau Rumah Cluster?

Ini Bukti Investasi Makin Mudah dan Murah, Yuk Cek!

Hai CekAja,

Nama saya Ajo. Saya baca-baca di internet tentang investasi properti, ada beberapa artikel yang masing-masing menjelaskan tentang keuntungan berinvestasi ruko, apartemen dan rumah cluster. Tapi, saya masih kurang paham mengenai kelebihan dan kekurangan dari investasi di masing-masing jenis properti tersebut. Sebenarnya, apa sih perbedaannya yang mendasar?

Terima kasih,

Ajo

Jawaban:

Hai Ajo, sebelum menjawabnya ada baiknya kita pahami dulu rumusan dalam sebuah investasi. Investasi apapun pastinya menginginkan pengembalian modal plus keuntungan dari peningkatan harga jual kembali yang sesuai. Idealnya, investasi dikatakan positif alias untung atau chuan, tetapi juga ada kemungkinan negatif alias rugi atau amsiaw. Kok bisa? Coba simak penjelasan seperti terurai berikuti ini.

Investasi Ruko

Berinvestasi di tempat usaha jenis ruko memiliki beberapa kelebihan, yaitu permintaan ruko tinggi terutama di kawasan bisnis, perdagangan, dan hiburan. Selain itu, investasi properti di jenis ruko relatif lebih cepat untung, karena biasanya jangka waktu penyewaannya sekitar 2-3 tahun. Walhasil, tingkat pengembaliannya juga lebih besar dibandingkan rumah sewa. Ini pula yang membuat ruko cepat laris untuk dijual kembali.

(Baca Juga: Ternyata, Tidak Hanya Kebakaran yang Dilindungi Asuransi Properti)

Tapi, berinvestasi ruko juga ada kekurangannya seperti sifatnya yang rentan terhadap kisis ekonomi. Bila krisis sampai terjadi, maka bisa dipastikan permintaan sewanya berkurang. Di sisi lain, prospek bisnis ruko sangat tergantung pada lokasinya.

Investasi Apartemen

Tingkat pengembaliannya kecil yang disebabkan oleh adanya nilai susut dari bangunan apartemen yang cukup besar, yaitu sekitar 20 persen per tahun. Tapi, apartemen cukup mudah untuk dijual kembali karena umumnya berlokasi strategis. Di sisi lain, jika membeli rumah pada lokasi strategis memerlukan jumlah uang yang lebih besar.

Oleh karena itu, walaupun harga per meter persegi apartemen cukup mahal, namun karena luasnya yang terbatas, jumlah dana yang dikeluarkan untuk membeli apartemen masih jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan membeli rumah tapak di lokasi strategis.

(Baca Juga: Mau Kredit Rumah atau Kredit Apartemen? Baca Dulu Ini!)

Investasi Rumah Cluster

Tingkat pengembaliannya cenderung sedang, tapi tetap menjanjikan. Selain itu, keuntungan lainnya adalah mudah untuk dijadikan jaminan utang di bank dan ada kemungkinan untuk disewakan yang artinya bisa memberikan tambahan penghasilan kepada kita. Namun, kekurangannya adalah nilai ekonomis bangunannya akan terus menyusut setiap tahunnya, biasanya penyusutannya adalah sebesar 10 persen per tahun.

(Baca Juga: Ajukan KPR, Rumah Baru atau Rumah Bekas?)

Sayangnya, biaya rutin seperti listrik dan perawatan relatif mahal karena dihitung dengan mengikut sertakan fasilitas bersama atau fasilitas umum. Selain itu, kita tidak dapat merenovasinya sesuka hati.

Demikian penjelasan untuk membantu menentukan jenis properti yang tepat dengan memperhatikan kelebihan dan kekurangannya, sehingga Ajo bisa mengetahui dengan jelas aset investasi yang sesuai.

Salam hemat,

MoneyMaster

Money Master Logo - CekAja.com