Mau Limit Kartu Kredit yang Tinggi? Ini Jawabannya!

Ketika permohonan kartu kredit Anda disetujui, pihak penerbit kartu kredit akan menentukan limit kartu kredit. Limit itu adalah jumlah maksimum yang dapat Anda gunakan untuk bertransaksi menggunakan kartu tersebut. Ada dua pertanyaan yang sering ditanyakan terkait limit tersebut. Apa saja?

Berapa Anda harus diberi limit?

Tiap penerbit kartu kredit memiliki kebijakan yang berbeda dalam menentukan limit atas setiap kartu kredit yang diterbitkan. Tapi apakah Anda pernah bertanya, apa yang menentukan kredit limit tersebut? Jumlah pengeluaran Anda perbulan akan menentukan limit kartu kredit ini.

(Baca juga: Mau Ganti Kartu Kredit? Pertimbangkan Dulu Empat Hal Ini)

Jadi, asumsikan pengeluaran Anda perbulan adalah 30% dari total penghasilan Anda. Biasanya, penerbit akan memberi limit maksimal 5 kali dari pengeluaran Anda perbulan tersebut. Maka jika penghasilan Anda adalah Rp10 juta, maka kemungkinan limit yang akan diberikan maksimal adalah sekitar Rp15 juta. Asumsinya, 30% dari penghasilan Anda adalah Rp 3 juta. Pengeluaran tersebut juga akan memperhitungkan pengeluaran kredit lain yang sedang Anda jalani, misal kredit pemilikan rumah, kredit mobil, dan kredit-kredit lainnya.

Jika sudah punya kartu kredit , bagaimana cara menaikkan limit?

Anda dapat meminta penerbit kartu kredit untuk menaikkan limit kartu kredit. Namun, keputusan kenaikan limit itu tergantung pada situasi keuangan secara keseluruhan. Ada beberapa hal yang bisa menjadi pertimbangan kenaikan limit kartu kredit tersebut;

  1. Persentase penggunaan limit yang tersedia menunjukkan Anda membutuhkan limit yang lebih tinggi, ini akan dinilai dari riwayat kartu kredit Anda
  2. Selalu membayar tepat waktu
  3. Pendapatan yang meningkat
  4. Anda selalu membayar lebih dari pembayaran minimum atau membayar tagihan penuh

Daftar langsung kartu kredit yang sesuai dengan kebutuhan kamu di sini.