Mengenal Berbagai Pabrikan Pesawat Komersil Dunia
3 menit membacaInsiden jatuhnya pesawat Lion Air JT610 di perairan utara Karawang Senin lalu masih perbincangan hangat di tanah air. Ini Tindakan dan Barang yang Dilarang di Pesawat itu jatuh setelah beberapa menit lepas landas dari Bandara Sokearno-Hatta. Nah, selain Boeing, ternyata ada beberapa pabrikan pesawat komersil yang ada di industri penerbangan dunia. Simak di sini!

Di Indonesia, banyak maskapai menggunakan pesawat pabrikan Boeing dan juga produsen lain. Nah, kali ini CekAja akan mengulas tentang produsen-produsen pesawat komersil paling populer di seluruh dunia. Yuk cek!
Boeing, Amerika Serikat
Produsen pesawat satu ini boleh dibilang paling senior dan terbesar di dunia ketimbang perusahaan pembuat pesawat lain.
Boeing didirikan pada 15 Juli 1916 oleh William Boeing di Seattle, Amerika Serikat.
Bersama rekannya, George Conrad Westervelt, mereka mendirikan perusahaan pabrik pesawat yang dinamakan Pacific Aeor Products. Perusahaan ini memiliki dua divisi utama yakni Boeing Integrated Defense Systems (IDS) yang bertanggung jawab membuat pesawat militer dan angkasa.
Sementara untuk komersilnya, ada Boeing Commercial Airplanes (BCA). Divisi inilah yang memproduksi pesawat-pesawat yang bisa digunakan oleh masyarakat pada umumnya.

Airbus, Prancis
Bermarkas di Toulouse, Prancis, Airbus S.A.S menjelma menjadi salah satu produsen pesawat terbesar dunia. Airbus didirikan pada 1970 untuk menyaingi beberapa produsen pesawat seperti Boeing.
Pembentukan Airbus S.A.S tersebut terlaksana setelah adanya persetujuan antara Aerospatiale (Prancis) dan Deutsche Aeorspace (Jerman) dan disusul oleh CASA (Spanyol) pada 1971 untuk mengembangkan Airbus A300. Adapun, salah satu produk andalan Airbus adalah A380.
Di dunia penerbangan, dua perusahaan yakni Boeing dan Airbus memang kerap diidentikan selalu bersaing satu sama lain. Namun, keduanya sebetulnya memiliki karakter dan perbedaan masing-masing.
(Baca juga: Paul Allen Meninggal, Ini Fakta Menarik Sang Pendiri Microsoft)
Sukhoi, Rusia
Ada yang masih ingat ketika sebuah pesawat jatuh di Gunung Salak, Jawa Barat pada Mei 2012? Ya, pesawat tersebut merupakan buatan Sukhoi yang berbasis di Rusia.
Sukhoi merupakan produsen pesawat tempur militer Rusia yang didirikan oleh Pavel Sukhoi pada 1939 yang saat ini dikenali sebagai Sukhoi Corporation.
Dari sekian banyak jenis pesawat buatan Sukhoi, salah satu produk andalannya adalah Sukho Superjet 100 dengan kapasitas penumpang mencapai 75-95 orang. Adapun jarak jelajahnya mencapai 3.000-4.500 kilometer.
Sayangnya, pesawat Sukhoi andalannya ini harus menerima kenyataan pahit setelah insiden menabrak Gunung Salak saat uji coba pemberangkatan dari Bandar Udara Halim Perdana Kusuma di Jakarta. Adapun puing-puingnya baru ditemukan keesokan harinya pada 10 Mei 2012.
(Baca juga: 5 Cara Hidup Hemat dan Ramah Lingkungan)
Embraer, Brasil
Produsen pesawat yang juga terbesar di dunia ini bermarkas di Brasil. Embraer, perusahaan milik Pemerintah Brasil didirikan pada 1969.
Meskipun, pada 1940-an pemerintah sudah berambisi untuk berinvestasi di sektor pembuatan pesawat ini.
Produk-produk dari Embraer digunakan untuk kepentingan militer, komersil, dan eksekutif. Pada 1990, perusahaan mengejar produksi pesawat komersil dari mulai 34 penumpang hingga yang menampung 122 penumpang. Sebelumnya Embraer fokus pada pembuatan pesawat militer.
(Baca juga: INTERVIEW: Kiat-kiat Investasi di Pasar Obligasi atau Surat Utang)
Bombardier, Kanada
Sebetulnya Bombardier tidak hanya fokus pada pembuatan pesawat, namun juga sebagai produsen alat transportasi lain macam kereta api dan trem.
Bombardier didirikan pada 1942 di Kanada dan menjelma sebagai perusahaan multinasional.
Bermarkas di Montreal, Bombardier memiliki produk pesawat komersil andalannya yakni Global Express. Pesawat ini memiliki ciri khas berkabin besar yang saat ini memiliki beberapa varian antara lain Global 5000, Global 6000, Global 7000, dan Global 8000.
(Baca juga: Begini Bentuk Makanan dan Pola Konsumsi di Tahun 2038)
Fokker, Belanda
Lebih muda dari Boeing, produsen pesawat asal Belanda, Fokker didirikan pada 1919 oleh Anthony Fokker yang merupakan seorang penjelajah.
Fokker sebetulnya masih berkaitan dengan Indonesia karena dia lahir di Blitar, Jawa Timur pada 1890.
Ada banyak jenis pesawat yang dibuat Fokker antara lain Fokker 50, Fokker 70, Fokker 100 hingga Fokker G.1 dan Fokker XA-7. Beberapa pesawat yang telah dibuat oleh Fokker adalah Transnusa, Air Nugini, Avanti Air, dan lainnya.
ATR, Perancis-Italia
Aerei da Trasporto Regionale atau Avions de transport regional alias ATR merupakan produsen pesawat gabungan dari Perancis dan Italia. Perusahaan ini didirikan pada 1981 oleh Aerospatiale Perancis dan Aeritalia Italia.
ATR memproduksi dua pesawat mungil dengan kapasitas 50 kursi dan 70 kursi. Pesawat yang dibuat rata-rata untuk penerbangan jangka pendek dengan biaya rendah. Beberapa maskapai yang menggunakan ATR antara lain Wings Air dan Lion Air.
Nah, itulah beberapa produsen pesawat terbang komersil di dunia yang produk-produknya sudah banyak mengudara di banyak belahan dunia.