Menikah dengan Jasa Wedding Organizer atau Bantuan Keluarga?

menikah menggunakan jasa wedding organizer - CekAja.com

“Pakai jasa Wedding Organizer atau minta bantuan keluarga? Pertanyaan tersebut pasti selalu muncul dalam benak calon pengantin yang akan segera melangsungkan pesta pernikahan.

Resepsi pernikahan merupakan momen puncak dari seluruh rangkaian pesta pernikahan, hingga harus dipersiapkan secara matang. Rumitnya susunan acara dan banyaknya orang yang dikirimkan Cara Bisnis Undangan Pernikahan dengan Modal Minim membuat sebuah resepsi mustahil berjalan tanpa bantuan orang lain.

Sebab, bukan hanya biaya yang terkuras habis, resepsi pernikahan juga membutuhkan tenaga dan pikiran calon pengantin.

Biasanya dalam persiapan pernikahan, calon pengantin memilih untuk menggunakan jasa wedding organizer untuk menghindari repot. Khususnya bagi pasangan yang sama-sama bekerja, wedding organizer membuat segalanya lebih praktis. Cukup membayar jasa mereka, lalu semua beres sesuai rencana.

Namun, mengingat ada harga yang harus dibayar mahal untuk menyewa jasa wedding organizer, sebaiknya calon pengantin mempertimbangkan untung ruginya. Buat rencana cadangan dengan menggunakan jasa keluarga untuk dijadikan panitia menjelang pesta pernikahan.

Sesuaikan dengan konsep dan tentunya bujet yang dimiliki, agar kita bisa memilih mana yang terbaik untuk resepsi pernikahan impian kita.

Untung rugi menggunakan jasa wedding organizer dan keluarga untuk resepsi pernikahan

Banyak pertimbangan yang menjadi dasar mengapa pada akhirnya calon pengantin memutuskan untuk memakai jasa wedding organizer atau internal keluarga. Berikut sederet keuntungan dan kerugian menggunakan jasa wedding organizer dan keluarga dalam 10 Cara Anti Bangkrut dalam Persiapan Pernikahan.

1. Pemilihan wedding organizer atau keluarga perlu disesuaikan dengan kebutuhan pernikahan

Mulai dari mempersiapkan vendor catering, dekorasi, hingga hal-hal teknis untuk hari H, begitu banyak yang harus disiapkan untuk resepsi pernikahan. Hal ini tentunya kan sangat menyita waktu, tenaga, dan pikiran, terutama jika calon pengantin sama-sama memiliki kesibukan ekstra.

Dengan mempercayakan proses pernikahan di tangan wedding organizer, calon pengatin akan sangat terbantu dan bisa lebih fokus mempersiapkan diri untuk menghadapi peran sebagai suami istri.

Sementara jika konsep pernikahan lebih sederhana, intim, dan hanya mengundang tamu dalam jumlah ratusan, kita bisa memanfaatkan jasa keluarga. Namun, pastikan untuk mengadakan pertemuan secara rutin dan cek secara berkala dengan detail sudah sejauh mana perkembangan persiapannya.

2. Masalah profesionalitas, wedding organizer dan keluarga tentu berbeda

Sumber daya yang dimiliki wedding organizer biasanya sudah terlatih dan berpengalaman untuk menangani segala sesuatu yang berkaitan dengan persiapan dan pelaksanaan pernikahan.

Dengan sumber daya tersebut, semua hal mulai dari mematangkan konsep hingga berlangsungnya prosesi pernikahan bisa ditangani dengan baik.

Biasanya wedding organizer memiliki jaringan vendor yang luas, sehingga kita tak perlu kerepotan mencari vendor catering, dekorasi, dokumentasi hingga Ide Souvenir Pernikahan Hemat Bujet Buat Tamu Undangan yang sesuai dengan bujet. Apalagi karena menyangkut reputasi, wedding organizer tidak akan memberi vendor dengan layanan asal-asalan.

Lain lagi halnya dengan panitia keluarga yang profesionalitasnya hanya didasarkan oleh pengalaman anggota keluarga yang sudah pernah melangsungkan pesta pernikahan sebelumnya.

Pihak keluarga akan cenderung menyesuaikan dengan selera pribadi. Hingga ketika kita menyerahkan urusan vendor kepada keluarga, dikhawatirkan akan terjadi ketidakcocokan yang akan berujung ke pertengkaran.

3. Masalah biaya, perbandingan antara wedding organizer dan keluarga tentu jauh berbeda

Memakai jasa wedding organizer memang cenderung mempermudah segala urusan persiapan pernikahan. Setiap Wedding Organizer pun bervariasi harganya. Namun seperti yang diketahui, menyewa jasa mereka membutuhkan dana yang tidak sedikit jumlahnya, apalagi jika dibandingkan dengan hanya menggunakan jasa keluarga.

Dengan bantuan keluarga sebagai panitia, banyak pengeluaran yang bisa diminimalisir. Sebab, keluarga akan merasa bahagia ketika membantu persiapan momen penting anggota keluarga lainnya tanpa mengharapkan imbalan.

Sebagai penggantinya, kita bisa menyiapkan dana transportasi, akomodasi dan konsumsi untuk setiap pertemuan dan persiapan lainnya. Jangan lupa ucapan tanpa terima kasih ketika resepsi pernikahan selesai dilaksanakan.

4. Menggunakan jasa wedding organizer memang sangat membantu, namun ada pula kekurangannya

Asalkan punya bujet yang mencukupi, menyerahkan persiapan pernikahan kepada wedding organizer akan menjadi solusi bagi pasangan yang tak mau repot. Namun ternyata, tak selamanya menggunakan jasa wedding organizer bisa menyelesaikan segalanya.

Di samping harganya yang mahal, tak jarang terdapat wedding organizer yang tidak bersikap profesional dimana mereka hanya fokus pada calon pengantin dan tidak mengikutsertakan anggota keluarga. Padahal meski bukan pemegang keputusan langsung, kehadiran keluarga juga perlu dilibatkan dalam persiapkan pernikahan.

5. Meminta tolong kepada keluarga memang menghemat bujet, namun pertimbangkan juga hal ini

Ketika bujet pernikahan terbatas, menggunakan jasa keluarga untuk menjadi panitia memang sangat membantu. Selain itu, karena intensitas bertemu akan semakin sering menjelang pernikahan, momen pernikahan bisa menjadi ajang untuk mempererat hubungan keluarga.

Namun kekurangannya, meskipun yang mempersiapkannya adalah keluarga kita sendiri, pasti akan terjadi pertentangan pendapat. Sebab, menyatukan sebuah ide dari berbagai kepala dengan pola pikir yang berbeda bukanlah hal yang mudah.

Ditambah lagi calon pengantin akan cenderung sungkan untuk menegur jika sesuatu berjalan kurang lancar. Ketika terjadi masalah, tidak menutup kemungkinan akan terjadi pertengkaran antar keluarga.

Baik Wedding Organizer maupun keluarga, keduanya sama penting dalam membuat pernikahan berjalan lancar

Pada dasarnya, baik jasa wedding organizer maupun keluarga sama-sama penting dalam persiapan pernikahan. Wedding organizer bertugas untuk menjalin komunikasi dengan vendor-vendor dan mengoordinir jalannya acara pesta pernikahan.

Sedangkan keluarga berperan untuk membantu calon pengantin dalam berkoordinasi dengan wedding organizer sebelum dan selama berlangsungnya acara.