5 Merk Mobil Listrik Asal China yang Masuk Indonesia
5 menit membacaMenyaingi Tesla, kini ada beberapa merk mobil listrik asal China yang masuk Indonesia. Bahkan, diantaranya diisukan bakal meramaikan pasar otomotif Tanah Air dalam beberapa tahun kedepan.

Sekilas Info Mengenai Mobil Listrik
Perkembangan di industri otomotif kian tampak. Ini terbukti dari banyaknya pabrikan luar negeri yang terus melakukan inovasi secara besar-besaran dengan menghadirkan mobil modern, salah satunya mobil listrik.
Mobil listrik belakangan memang tengah ramai peminatnya. Bagaimana tidak? Kendaraan roda empat yang satu ini dinilai jauh lebih hemat dari segi biaya pemakaian hingga perawatannya.
Bukan cuma itu saja, karena digerakkan dengan motor listrik dan bukan mengandalkan mesin bertenaga bensin, otomatis suara yang dihasilkan dari mobil listrik pun lebih senyap ketimbang mobil konvensional.
Meski demikian, mobil listrik juga masih memiliki kekurangan yang terkadang membuat pecinta otomotif meski berfikir dua kali untuk membelinya.
Mulai dari isu kapasitas baterai yang terbatas, jarak tempuh, hingga besaran kecepatan yang dapat ditempuh oleh mobil tersebut.
Deretan Merk Mobil Listrik Asal China yang Masuk Indonesia
Dari banyaknya negara yang menjadi produsen mobil listrik, China termasuk salah satu yang meramaikan sektor tersebut dan berhasil masuk ke pasar otomotif Indonesia.
Lantas, apa saja sih merk mobil listrik asal China yang masuk Indonesia dan diisukan akan kembali berada di pasar otomotif Indonesia dalam beberapa tahun belakangan? Cek di sini selengkapnya.
1. DFSK

Pertama, merk mobil listrik asal China yang masuk Indonesia adalah DFSK atau Dongfeng Sokon. Ini merupakan pabrikan hasil patungan antara perusahaan Dongfeng dan Chongqing Sokon Industry Group Co Ltd.
Di Indonesia, DFSK hadir dengan beberapa model, yaitu DFSK Glory 580, DFSK Glory 650, DFSK Glory E3, hingga DFSK Gelora Electric.
Dari keempat model tersebut, DFSK Glory E3 dan DFSK Gelora Electric lah yang paling banyak dibahas jika berbicara mengenai mobil listrik.
DFSK Glory E3 sendiri merupakan mobil bertipe SUV alias Sport Utility Vehicle yang pertama kali diluncurkan pada ajang GIIAS 2019. Mobil ini diklaim menggunakan penggerak motor listrik dengan kekuatan setara 163 PS dan torsi mencapai 300 Nm.
Kapasitas baterainya ada diangka 52,5 kWh dan dapat melaju sejauh 405 kilometer. Dimensinya cukup compact dengan bodi serupa pendahulunya yakni Glory 560 dan 580. Menyoal harga, DFSK Glory E3 ini dibanderol senilai Rp396 juta.
Berbeda tipe dari DFSK Glory E3, mobil listrik DFSK model Gelora Electric ini merupakan electric minivans yang hadir dengan 4 varian. Bodinya sepanjang 4500 mm dengan lebar mencapai 1680 mm.
Untuk konfigurasinya, terutama dari segi keselamatan, DFSK Gelora Electric telah dilengkapi beberapa fitur terbaik seperti anti-lock braking system, electronic brake distribution, sensor parkir, serta engine check warning.
Soal harga, DFSK Gelora Electric memang jauh lebih murah ketimbang Glory E3, yakni kisaran Rp169-Rp185 juta.
(Baca Juga: 8 Mobil Langka di Indonesia, Cocok Dijadikan Koleksi)
2. Wuling

Merk mobil listrik asal China yang masuk ke Indonesia selanjutnya adalah Wuling. Pabrikan ini sukses meluncurkan mobil listrik dengan harga murah.
Bernama Wuling Hong Guang Mini EV, mobil listrik ini kabarnya akan menyapa pasar otomotif Indonesia meski belum diketahui pasti tanggal peluncuran mobil tersebut.
Di negara asalnya, China, Wuling Hong Guang Mini EV menjadi salah satu kendaraan paling laris, bahkan mengalahkan penjualan mobil listrik Tesla. Harganya kurang lebih sekitar USD 4.500 atau setara Rp63,4 juta.
Selain dari segi harga, ternyata yang membuat mobil listrik tersebut populer adalah karena pilihan warna terbarunya yang menarik, mulai dari Avocado Green, Lemon Yellow, hingga White Peach Pink.
Tidak hanya itu saja, pada versi terbarunya yang diberi nama Macaron, Wuling Hong Guang Mini EV ini juga telah mendapat fitur tambahan, seperti airbag standar, electronic brake-force, anti-lock braking system, serta sensor parkir belakang.
3. Chery

Sempat merasakan jatuh bangun di pasar otomotif Indonesia, kali ini Chery akan kembali memasukkan varian kendaraan roda empat mereka khusus segmen electric car.
Salah satu merk mobil listrik asal China yang masuk Indonesia ini, rencanya akan meluncurkan produk baru dalam dua tahun ke depan.
Sebelumnya, Cherry sempat eksis di Tanah Air dengan mobil tipe SUV yaitu Chery Tiggo. Sementara, untuk varian yang nantinya akan hadir kuat dugaan adalah Cherry Tiggo 8. Mobil bertipe SUV ini memiliki dua pilihan dapur pacu, yakni 1.500 cc dan 2.000 cc
4. Baojun

Merk mobil listrik asal China yang masuk Indonesia berikutnya adalah Baojun. Brand ini dimiliki oleh perusahaan patungan antara General Motors dan SAIC Motor.
Di Indonesia, merk Baojun dipegang oleh PT SGMW Motor Wuling selaku agen pemegang merknya.
Berdasarkan info yang beredar, mobil pabrikan Baojun rencananya akan masuk ke Tanah Air di tahun ini, dengan varian yang ditawarkan adalah Baojun 310.
Varian ini punya bentuk hatchback yang compact dengan ukuran panjang 4.032 mm dan lebar 1.680 mm.
Pada bagian dapur pacunya, Baojun 310 dipersenjatai mesin 1.2 liter dengan besaran tenaga yang dihasilkan mencapai 60.3 Kw.
Di China, Baojun 310 dijual dengan harga yang masih terjangkau, sekitar RMB 36.800 atau setara Rp73 juta.
(Baca Juga: 7 Keunggulan Mesin Hybrid pada Mobil)
5. Weltmester Motor

Merk mobil listrik asal China yang masuk Indonesia ini sebetulnya belum memiliki pengumuman resmi akan kehadirannya.
Namun kuat dugaan bahwa Weltmeister Motor akan melenggang di ajang GIIAS 2021 mendatang.
Dan adapun mobil listrik yang rencananya masuk ke pasar otomotif Tanah Air adalah tipe Weltmeister EX5-Z.
Mobil tipe SUV tersebut diketahui dapat melaju sejauh 400 km dengan besaran kapasitas baterai yang terpasang 52,5 kWh.
Berbicara mengenai fiturnya, Weltmeister EX5-Z termasuk mobil canggih berkat teknologi tanpa sentuhnya, di mana pengguna dapat mengandalkan fitur voice control saja. Harga yang ditawarkan mencapai 149.800 hingga 198.800 yuan.
Perlukah Asuransi Kendaraan untuk Mobil Listrik?
Nah, itu dia beberapa merk mobil listrik asal China yang masuk Indonesia dan diantaranya yang masih direncanakan.
Dari banyaknya produk mobil listrik yang beredar di pasar otomotif Tanah Air, mungkin kamu masih bertanya-tanya apakah ada asuransi kendaraan khusus mobil tersebut?
Tentu saja ada, namun untuk di Indonesia sendiri, asuransi kendaraan khusus mobil listrik memang perlu ditinjau lebih lanjut.
Karena, peminat mobil listrik di Indonesia pun belum terlihat mendominasi selayaknya mobil konvensional.
Walau begitu, besar kemungkinan bahwa perusahaan asuransi akan melakukan inovasi jangka panjang seiring dengan meningkatnya kebutuhan konsumen terhadap kendaraan roda empat.
Namun sepertinya, asuransi kendaraan khusus mobil listrik akan sedikit berbeda dengan asuransi mobil pada umumnya.
Perbedaannya palingan dari segi biaya premi yang ditawarkan, mengingat harga baterai mobil listrik yang cukup mahal.
Nah, ngomongin tentang asuransi, kalau sekarang sudahkah kamu memiliki asuransi kendaraan untuk mobil? Kalau belum, mending beli preminya dari sekarang deh.
Dengan asuransi kendaraan, segala risiko seperti kerusakan hingga pencurian mobil dapat diminimalisir karena biayanya ditanggung oleh perusahaan asuransi.
Untuk pilihan asuransinya sendiri, kamu dapat mengandalkan produk asuransi kendaraan yang tersedia di CekAja.com.
Asuransi kendaraan yang ada di CekAja merupakan produk dari mitra asuransi terbaik yang pastinya telah terdaftar dan diawasi oleh OJK.
Proses pengajuannya cukup mudah, dimana kamu hanya perlu menyertakan seluruh dokumen penunjang lalu ajukan secara online lewat situs resmi CekAja.com.
Udah gitu, kamu bakal langsung mendapatkan promo berupa diskon sebesar 20 persen untuk asuransi kendaraan yang dimiliki lho.
Gimana, tertarik? Kalau iya, yuk langsung cek asuransi kendaraan di CekAja.com, dan nikmati seluruh perlindungan terbaiknya untuk mobilmu.