Negara dengan Fasilitas Kesehatan Terbaik di Dunia

Setiap negara memiliki fasilitas kesehatan dengan standar masing-masing. Meski demikian, standar yang diterapkan cukup berbeda, dan tentunya hal ini juga berpengaruh pada pelayanan kesehatan yang diterima oleh masyarakat setempat. Selain itu, ada beberapa tahapan dan elemen tertentu yang bisa menentukan idealnya fasilitas kesehatan publik dalam suatu negara.

Negara dengan Fasilitas Kesehatan Terbaik di Dunia

Negara dengan fasilitas kesehatan terbaik dilihat dari tingginya angka harapan hidup, kualitas petugas medis, akses masyarakat untuk fasilitas kesehatan dan berbagai faktor lainnya. Beberapa negara bahkan memberikan fasilitas terbaik untuk memberikan pelayanan kesehatan. Anggaran kesehatan ini diambil dari pembayaran pajak yang telah dilakukan masyarakat.

Kualitas pelayanan kesehatan ditentukan termasuk proses perawatan seperti langkah perawatan, pencegahan, perawatan yang aman, perawatan terkoordinasi, dan keterlibatan maupun preferensi pasien. Selain itu keterjangkauan dan ketepatan waktu juga menjadi hal yang membentuk sebuah layanan kesehatan ideal.

Indeks Kemakmuran Institut Legatum berada di peringkat 149 negara dalam beberapa kategori berbeda, termasuk layanan kesehatan. Laporan ini membahas faktor-faktor termasuk infrastruktur kesehatan, kesehatan mental dan fisik dasar, dan ketersediaan perawatan pencegahan.

Hasil pelayanan kesehatan adalah perubahan kesehatan yang dihasilkan dari tindakan atau investasi khusus. Hasil pelayanan kesehatan meliputi kematian yang dapat diterima, penerimaan kembali, dan pengalaman pasien. Indeks Akses & Kualitas Layanan Kesehatan (HAQ) memeringkat skor hasil perawatan kesehatan pada skala 0 hingga 100, dengan 100 sebagai yang terbaik. Negara-negara dengan sistem perawatan kesehatan terbaik di dunia memiliki skor antara 90-96.1. Belanda memegang skor tertinggi 96,1.

Hal tersebut juga didukung dengan hasil perawatan kesehatan (kesehatan populasi, kematian yang dapat diterima untuk perawatan kesehatan, dan penyakit). hasil kesehatan tertentu). Sebuah studi oleh The Commonwealth Fund menggunakan metrik ini untuk memberi peringkat 11 negara berdasarkan kualitas layanan kesehatan mereka. Berikut merupakan negara yang memiliki fasilitas kesehatan terbaik:

1. Belanda

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Belanda merupakan salah satu negara yang memiliki sistem pelayanan kesehatan yang sangat baik. Skor Belanda dalam memberikan layanan kesehatan menjadi yang terbaik. Keunggulan dari Belanda adalah kerjasama yang baik antara sektor swasta di bidang kesehatan dan pemerintah. Sehingga, semua elemen yang berperan dalam dunia kesehatan dari rumah sakit, perusahaan asuransi hingga penyedia alat kesehatan memiliki hubungan yang sinergi.

Pemerintah memberikan kontrol tarif kesehatan agar selalu terjangkau untuk masyarakat.Selain itu, panggilan darurat medis maupun call center selalu siap siaga di Belanda. Tim medis selalu melayani dengan sigap dan baik dalam segala situasi.

2. Inggris

Layanan kesehatan di Inggris menjadi yang terbaik karena rendahnya angka kematian bayi dan tingkat harapan hidup yang tinggi. Selain itu, layanan kesehatan di Inggris memberikan hak yang sama kepada warga asing. Sehingga siapapun dalam kondisi gawat darurat tertangani dengan baik.

3. Swiss

Perawatan kesehatan Swiss bersifat universal dan asuransi kesehatan diperlukan untuk semua orang yang tinggal di Swiss. Tidak seperti negara-negara Eropa lainnya, layanan kesehatan Swiss tidak berbasis pajak atau dibiayai oleh pengusaha, melainkan dibayarkan oleh individu melalui kontribusi mereka terhadap skema layanan kesehatan Swiss.

Tidak ada layanan kesehatan yang disediakan oleh negara, tetapi cakupan asuransi kesehatan dasar mencakup 80-90% dari biaya perawatan kesehatan, termasuk perawatan rawat jalan, perawatan darurat, resep, obat ibu, vaksinasi, rehabilitasi pasca operasi, dan banyak lagi. Swiss menggabungkan sistem perawatan kesehatan swasta, bersubsidi, dan publik untuk menyediakan warganya dengan jaringan besar dokter yang berkualitas, fasilitas medis dan rumah sakit berfasilitas lengkap, dan tidak ada daftar tunggu.

Selain itu, kesadaran masyarakat di Swiss terkait asuransi kesehatan juga tinggi, hal ini membuat angka harapan hidup di negara Swiss tinggi.

4. Finlandia

Selain Inggris dan Swiss, sistem perawatan kesehatan Finlandia diyakini sebagai salah satu yang terbaik di dunia. Kesehatan di Finlandia adalah sistem yang sangat terdesentralisasi, tiga tingkat, didanai publik. Pemerintah kota juga bertanggung jawab untuk menawarkan layanan kesehatan kepada penghuninya.

Pendanaan fasilitas kesehatan ini berasal dari dua sumber yaitu pembiayaan kota berdasarkan pajak yang digunakan untuk menyediakan layanan kesehatan primer dan Asuransi Kesehatan Nasional (NHI), yang dibiayai dengan biaya wajib. NHI mendanai pelayanan kesehatan pribadi, kesehatan kerja, dan rawat jalan. Dalam survei Komisi Eropa, 88% responden Finlandia menyatakan bahwa mereka puas dengan pelayanan kesehatan mereka.

5. Australia

Sistem pelayanan kesehatan di Australia juga termasuk sistem yang diakui terbaik di dunia. Layanan kesehatan di Australia ini ada dua jenis, yaitu sistem kesehatan untuk public dan sistem kesehatan swasta. Program Medicare salah satunya, adalah skema asuransi kesehatan nasional sejak tahun 1984 dan masyarakat bisa mengakses layanan kesehatan gratis dengan program tersebut di rumah sakit umum.

6. Jerman

Jerman memiliki tenaga medis dan alat medis yang baik. Selain itu kesadaran untuk memiliki asuransi adalah hal yang wajib di negara ini. Beberapa perusahaan juga mewajibkan asuransi kesehatan pada kontrak kerja yang dilakukan. Alhasil, secara otomatis setiap orang di Jerman memiliki asuransi kesehatan yang akan memberikan perlindungan.

Perlu diketahui bahwa setiap orang memiliki hak untuk bisa mengakses layanan kesehatan. Jika hal ini tidak terpenuhi, tentunya kualitas hidup masyarakat menjadi lebih buruk dan harapan hidup lebih rendah ketimbang negara dengan sistem pelayanan kesehatan yang stabil.

7. Perancis

Pemerintah Perancis sangat konsisten dalam memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakatnya. Biaya perawatan masyarakat Prancis akan dikembalikan lagi ke pasien dalam waktu tiga hingga lima hari setelah perawatan dari 70 hingga 100 persen. Khusus untuk warga yang kurang mampu, maka biaya akan dikembalikan 100 persen.

Sistem reimbursement ini mau tak mau mengharuskan warga Perancis bila mereka sakit dan membutuhkan perawatan. Semua transaksi pelayanan kesehatan juga direkam dengan baik dengan teknologi khusus.

8. Singapura

Kamu pasti sering mendengar beberapa orang ternama dari Indonesia berobat hingga Singapura. Hal ini tentu bukan alasan. Sebab, peralatan medis di Singapura memang didukung dengan tenaga medis yang sangat baik. Akan tetapi, bukan hanya tenaga medisnya saja, sistem pelayanan kesehatan di Singapura juga menjadi salah satu sistem terbaik di dunia.

(Baca Juga: Penyebab Krisis Asuransi Kesehatan dan Cara Terhindar Kerugiannya)

Kebijakan Pemerintah menasionalisasi rumah sakit dan mengangkat tenaga medis menjadi pegawai negeri membuat layanan kesehatan makin maju di negara ini. Selain itu, warga juga diwajibkan untuk menyisihkan sekitar tujuh hingga Sembilan persen dari penghasilan bulanan dalam bentuk Medisave. Medisave ini yang digunakan oleh pemerintah Singapura untuk memberikan subsidi perawatan kesehatan.

Meski demikian, karena penghasilan penduduk Singapura yang tinggi, biaya kesehatan pun jadi hal yang biasa. Kesadaran mereka untuk memiliki asuransi kesehatan juga sangat tinggi. Sehingga meski menyisihkan untuk Medisave, banyak juga yang tetap memiliki asuransi kesehatan swasta untuk memberikan proteksi yang maksimal.

9. Jepang

Setiap warga Jepang wajib mendaftarkan diri dalam asuransi kesehatan. Sedangkan iuran kesehatan biasanya dibayar oleh perusahaan tempat mereka bekerja. Asuransi kesehatan ini akan membayar sekitar 80 persen dari biaya perawatan, sehingga selebihnya ditanggung oleh warga Jepang sendiri.

Meski demikian, untuk warga Jepang yang berusia lanjut atau lansia di atas 70 tahun hanya membayar 10 persen dari total biaya pelayanan kesehatan saja. Sedangkan untuk warga yang belum bekerja juga tetap membayar iuran asuransi kesehatan ini, menyesuaikan pendapatan bulanan dari setiap warga.

10. Costa Rica

Premi yang dibayarkan untuk kesehatan di Costa Rica sangat terjangkau, warga hanya cukup membayar sekitar enam atau 12 persen dari total penghasilan. Dengan harga tersebut, warga Costa Rica sudah mendapatkan fasilitas yang lengkap dari dokter spesialis, tes diagnosa, resep obat dan kondisi lainnya. Pelayanan kesehatan swasta pun menyediakan harga yang murah. Sistem dan fasilitas kesehatan di Costa Rica ini terbilang lebih baik ketimbang Amerika Serikat, sehingga banyak warga Amerika Serikat justru berbondong-bondong datang ke Costa Rica hanya untuk berobat.

Nah, demikian adalah negara-negara yang memiliki fasilitas dan sistem pelayanan kesehatan terbaik di dunia. Setiap negara tersebut memiliki angka harapan hidup yang cukup tinggi dan pelayanan kesehatan yang merata bagi setiap penduduk maupun warga asing yang berobat.  Bahkan saking bagusnya, banyak orang-orang yang datang dari luar negara tersebut hanya untuk berobat saja. Kesigapan tim medis, peralatan yang memadai, sistem dan akses pelayanan kesehatan yang baik membuat negara ini tercatat sebagai negara dengan fasilitas kesehatan terbaik.

Bagaimana dengan Indonesia? Institut Legatum mencatat, Indonesia masuk pada ranking 92 dalam daftar negara yang memiliki fasilitas kesehatan terbaik dari 149 negara.

Asuransi Kesehatan di Indonesia

Melihat tingginya kesadaran masyarakat negara maju dalam memiliki asuransi kesehatan membuat kita jadi paham, ternyata hal ini juga berdampak pada angka harapan hidup. Seperti yang kita ketahui, di Indonesia sendiri terdapat dua jenis asuransi kesehatan, yaitu asuransi swasta dan asuransi dari pemerintah yaitu BPJS Kesehatan. Meski telah memiliki asuransi kesehatan dari pemerintah, banyak yang tetap memiliki asuransi kesehatan swasta karena memiliki manfaat yang lebih.

Misalnya, bagi kamu yang punya BPJS Kesehatan, biaya perawatan akan di-cover langsung oleh BPJS Kesehatan, namun saat kamu sakit, kamu tidak bisa bekerja dan mendapatkan penghasilan. Asuransi swasta bisa memberikan manfaat pengganti penghasilan buat kamu yang memiliki kondisi tersebut.

Selain itu, asuransi kesehatan swasta juga memberikan jaminan perlindungan yang menyeluruh, dengan perluasan jaminan yang bisa disesuaikan dengan kemampuan pemegang polis. Selain biaya kesehatan, nasabah juga akan mendapatkan perlindungan jiwa secara otomatis, pada asuransi kesehatan swasta. Hal ini yang tidak terdapat pada BPJS Kesehatan dari pemerintah.

Oleh karena itu, adalah hal yang tepat bila kamu mulai bersiap untuk membeli produk asuransi pada perusahaan asuransi terpercaya di Indonesia agar mendapatkan proteksi yang maksimal. Saat ini, mengajukan asuransi adalah hal yang sangat mudah. Masyarakat bisa mengajukan asuransi melalui ponsel saja dan sistem online.

Hanya dengan melengkapi dokumen persyaratan yang dibutuhkan, polis asuransi bisa dengan mudah dimiliki. Akses keuangan pun kini makin mudah. Kamu juga bisa mengajukannya di Cekaja.com untuk mendapatkan berbagai pilihan asuransi dari perusahaan asuransi terpercaya dengan mudah. Bandingkan preminya agar mendapatkan produk yang sesuai dengan kebutuhan.