Patut Ditiru, Ini Dia Kebiasaan Finansial Masyarakat Tionghoa yang Bisa Datangkan Kekayaan

Kebiasaan Finansial Masyarakat Tionghoa yang Bisa Datangkan Kekayaan

Banyak dari saudara kita kaum Tionghoa memiliki kondisi finansial yang baik. Tentu saja, hal tersebut tidak begitu saja jatuh dari langit. Mereka adalah kaum pebisnis yang terkenal memiliki kebiasaan baik dan kebijaksanaan dalam mengelola keuangan.

Mumpung sebentar lagi akan ada perayaan Imlek, ada baiknya kita mempelajari kebiasaan baik kaum Tionghoa terkait uang.

Tertarik mencoba, ini 4 kebiasaan finansial yang patut untuk ditiru:

(Baca juga: Cara Bisnis Undangan Pernikahan dengan Modal Minim)

Hidup sederhana

Bagi warga keturunan Tionghoa, menjalani hidup dengan kesederhanaan adalah suatu keharusan. Bahkan, tidak peduli seberapa banyak kekayaan yang dikumpulkan, mereka tetap berusaha untuk hidup sederhana.

Kebiasaan terpuji ini sudah diterapkan masayarakat Tionghoa semenjak ribuan tahun lalu. Mengapa demikian? Berdasarkan kitab Dao De Jing, yang diyakini orang Tionghoa,  di dunia ini ada tiga harta yang paling berharga yaitu cinta, kemurahan hati dan yang terakhir adalah kesederhanaan.

Konsep ini benar-benar sangat membantu untuk meraih tujuan finansial di masa depan apabila diterapkan dengan baik dan disiplin.

Menabung sebanyak mungkin

Kebiasaan baik lain yang patut ditiru dari kaum Tionghoa adalah prinsip menabung sebanyak-banyaknya dan menekan konsumsi hingga sekecil mungkin.

Salah satu hal yang mengagumkan adalah warga keturunan Tionghoa kerap menyisihkan pendapatan mereka untuk ditabung atau diinvestasikan. Nilainya bisa mencapai 50%-60% dari total pendapatan bulanan. Apabila kamu menerapkan hal ini, masa pensiun kamu akan menjadi lebih terjamin nantinya.

(Baca juga: 7 Tips Cari Perumahan Murah dengan Harga Terjangkau)

Membayar dengan tunai

Bagi masyarakat Tionghoa, membayar dengan uang tunai saat membeli sesuatu adalah kewajiban. Karena mereka memiliki prinsip semakin menjauhkan diri dari utang maka kehidupan mereka akan lebih aman dan nyaman.

Kebiasaan ini bisa kamu tiru mulai dari sekarang. Batasi penggunaan kartu kredit secara berlebihan. Selama kamu bisa membeli sesuatu dengan tunai, maka bayarlah dengan tunai dan jangan gunakan kartu kredit.

Kalau kamu ingin menggunakan kartu kredit atau pinjaman, sebaiknya kamu melakukan hal tersebut untuk mengembangkan bisnis atau kebutuhan darurat.

Tidak gengsi dengan barang diskonan

Kebiasaan terakhir yang membuat masyarakat Tionghoa memiliki kondisi finansial yang sehat adalah mereka tidak malu untuk berburu barang diskonan. Masyarakat Tionghoa gemar membeli barang dengan diskon besar.

Bahkan, kalau tidak ada diskon, mereka mencari barang dengan harga yang bisa ditawar. Alasannya, masyarakat Tionghoa meyakini menekan biaya konsumsi adalah salah satu cara untuk mencapai kekayaan.