Pekerjaan Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial Beserta Gajinya
3 menit membacaPekerjaan Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial kini sudah tersedia banyak pilihan. Sebab kualitas sumber daya manusia semakin berkembang berdampak pada pemberian sebuah pekerjaan yang tidak lagi hanya berdasarkan penyesuaian pada jurusan kuliah yang ditempuh.
Lulusan Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial bisa bekerja di berbagai perusahaan dan instansi. Karena pada dasarnya penerapan ilmu sosial dibutuhkan dimana pun manusia hidup.
Jurusan ini mempelajari berbagai fenomena sosial dan permasalahan kesejahteraan sosial di lingkungan masyarakat.
Permasalahan itu diamati dan dianalisa, kemudian dicari solusinya melalui eksperimen sosial, serta penerapan teori-teori untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Daftar Pekerjaan Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial
Berikut sederet pekerjaan Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial beserta besaran gaji dan tantangannya.
1. Dosen
Pekerjaan Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial ini cocok untuk kamu yang berminat pada bidang belajar mengajar, serta mendalami ilmu ini secara mendalam. Penerapan ilmu yang tepat perlu kamu pahami untuk menjadi seorang Dosen.
Kegiatan belajar mengajar dengan mahasiswa banyak melibatkan diskusi aktif, sehingga akan sangat menarik. Tantangan dari profesi ini adalah, waktu bekerja yang bisa saja berbeda dengan jam kerja kantoran pada umumnya.
Masa ujian juga akan menyita waktu dan kefokusan dalam memberi penilaian terhadap mahasiswa. Kamu juga harus terus memperbaharui perkembangan ilmu yang kamu ajarkan, serta mengevaluasi cara penyampaian materi.
Untuk menjadi seorang Dosen di bidang Ilmu Kesejahteraan Sosial, setidaknya kamu harus lulus Strata Dua (S2) terlebih dulu. Pekerjaan Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial ini digaji mulai dari Rp 5 juta.
2. Pegawai Negeri Sipil
Pegawai Negeri Sipil (PNS) di berbagai Kementrian di Indonesia juga membutuhkan lulusan Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial. Kamu bisa mencoba berbagai posisi di Kementrian Sosial RI, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI dan lainnya.
Tes penerimaan PNS digelar setiap tahun, dengan beberapa tahapan yang kompleks. Jadi, ada baiknya kamu mempersiapkan diri dan kemampuanmu untuk lolos dalam tes tersebut.
Pekerjaan yang satu ini memiliki tantangan tersendiri. Terutama saat melakukan implementasi dari sebuah rencana untuk mencapai tujuan dari visi-misi Kementrian tersebut. Gaji seorang PNS mulai dari Rp 3 juta, belum termasuk tunjangan-tunjangan lainnya di luar gaji.
(Baca Juga: Mengulas Pekerjaan Jurusan Teknik Perminyakan, Salah Satu Pekerjaan Paling Dibutuhkan dan Menjanjikan)
3. Pekerja Sosial
Seorang Pekerja Sosial bisa bekerja di instansi pemerintah maupun swasta seperti Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Tugasnya yakni kompeten dalam bidang sosial melalui pemberian pendidikan pada seluruh lapisan masyarakat yang membutuhkan. Mulai dari anak, keluarga, komunitas dan bagian masyarakat lainnya.
Dedikasi dan jiwa sosial yang tinggi dibutuhkan dalam pekerjaan Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial ini. Gaji tiap bulannya sekitar Rp 3 juta hingga Rp 5 juta.
4. Manajer Layanan Sosial dan Komunitas
Pekerjaan lainnya adalah Manajer Layanan Sosial dan Komunitas. Tugasnya merencanakan, mengarahkan dan memberi koordinasi kegiatan pelayanan sosial atau organisasi yang membantu masyarakat umum.
Mereka juga mengawasi program dan anggaran. Tanggung jawab dari pekerjaan ini terbilang berat karena mengurus banyak hal.
Secara struktural, Manajer Layanan Sosial dan Komunitas memberi pengarahan pada Pekerja Sosial. Sehingga dua profesi ini saling berkaitan. Gajinya sekitar Rp 7 juta sampai Rp 10 juta.
5. Penggalang Dana
Tugas dari pekerjaan Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial ini adalah mengumpulkan dana dari para donator untuk berbagai instansi.
Seperti LSM, lembaga yang bergerak di bidang amal atau bahkan sebuah partai politik. Tantangannya tentu berkaitan dengan penarikan massa untuk menjadi donatur yang tidak mudah.
Pada level pekerjaan yang lebih tinggi, seorang Penggalang Dana bisa memiliki tugas untuk memperluas kesepakatan kerjasama (partnership) bersama pihak luar untuk menjadi donatur dengan perusahaan tempatnya bekerja.
Gaji untuk pekerjaan ini mulai dari Rp 2 juta hingga Rp 5 juta, tergantung jabatan yang diembannya.
6. Wartawan
Untuk kamu yang menyukai bidang sosial dan memiliki kemampuan menulis serta melaporkan sebuah kejadian, pekerjaan Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial seperti Wartawan bisa kamu coba.
Pekerjaan ini menantang karena memiliki jam kerja yang padat. Serta pikiran kritis dan ide kreatif dalam mengemas sebuah informasi menjadi penting untuk diketahui publik.
Di sisi lain, kamu akan selalu bertemu dengan orang dan pengalaman baru yang menarik. Gaji dari pekerjaan Wartawan mulai dari Rp 3 juta.
7. Content Writer
Kemampuan menulis juga bisa kamu salurkan menjadi seorang Content Writer. Lembaga amal seperti Kitabisa, Aksi Cepat Tanggap (ACT), ActionAid International dan lainnya membutuhkan posisi ini.
Sebab setiap lembaga membutuhkan konten kreatif yang disebarkan ke publik untuk pelaporan terkait update proses donasi.
Kemampuan menulis yang melihat dari sudut pandang sosial dan sisi kemanusiaan diperlukan. Gaji untuk pekerjaan ini sekitar Rp 4 juta hingga Rp 5 juta.
Ajukan KTA dengan proses mudah untuk melanjutkan kuliah dan berbagai kebutuhan lainnya di CekAja.
