Ibu Hamil Terpapar Corona dari Tukang Sayur, Bagaimana Penyebarannya?

Beberapa hari ini, media Indonesia digegerkan dengan berita seorang ibu hamil yang terpapar corona walaupun ia tidak memiliki riwayat pergi ke luar kota maupun ke luar negeri.

ibu hamil terpapar corona

Selain itu, dikarenakan kondisinya yang sedang hamil, ia pun tidak berani bepergian jauh dari rumah selain mengantar anaknya ke sekolah dan bertemu tukang sayur yang sering lewat di depan rumahnya.

Pada awalnya, ia menduga bahwa ia terinfeksi dari suaminya yang merupakan seorang dokter.

Namun, ketika seluruh anggota keluarga termasuk sang suami dilakukan tes, justru menunjukan bahwa mereka negatif virus corona.

(Baca Juga: Apakah Virus Corona Menular Lewat Makanan? Ini Jawabannya)

Lantas, siapakah yang menularkan virus kepada wanita asal Jawa Tengah tersebut? Ketika dihubungi oleh Gubernur Ganjar melalui panggilan video, ia mengaku bahwa tak tahu dari mana tertural virus tersebut.

Kemudian, percakapan itu diunggah oleh Ganjar melalui akun Youtube-nya dengan judul “Cerita Ibu Hamil Tertular dari Uang Kembalian” pada hari Sabtu, 11 April 2020 lalu dan telah ditonton oleh masyarakat sebanyak 23.458 kali.

Di dalam video tersebut, wanita bernama Nunki ini mengaku tidak pernah mengikuti acara apapun dan hanya antar jemput anak tanpa melakukan kontak dengan siapapun. Tetapi, ia juga mengaku bahwa ia sempat melakukan kontak dengan tukang sayur keliling.

Gejala Awal yang Dialami

Di dalam videonya bersama Ganjar, Nunki mengungkapkan bahwa pada awalnya ia hanya merasakan pilek dan batuk saja.

Kemudian, hari keempat ia mulai merasakan sesak nafas, namun tidak sepanjang hari. Setelah diminumkan air hangat, sesak nafas pun berangsur-angsur menghilang.

Selain itu, Nunki juga mengaku bahwa ketika itu ia merasakan sesak nafas yang berat karena berdahak.

Jika diumpamakan, maka rasanya seperti dahak yang menumpuk dibagian bawah. Ketika itu, ia masih belum yakin apakah ia telah terpapar corona atau tidak. Karena masih ada satu gejala yang belum ia rasakan, yaitu demam.

Tetapi ternyata, pada hari kelima ia pun mengalami demam hingga hari keenam. Barulah ketika itu, Nunki melakukan tes dan dinyatakan positif terpapar corona.

Meskipun saat ini ia sudah merasa jauh lebih baik seperti sedia kala, tetapi ia tetap berpesan kepada masyarakat untuk tidak lengah.

Karena dari sinilah, kita bisa tahu bahwa nyatanya penularan virus corona sangatlah cepat dan bisa melalui apa saja tanpa kita sadari, termasuk barang yang baru saja kamu beli melalui online ataupun uang kembalian yang kamu terima ketika habis melakukan transaksi.

Bagaimana Penyebarannya?

Dilihat dari riwayatnya yang berstatus sebagai ibu rumah tangga dan belum berkontak dengan siapapun sejak virus corona mewabah di Indonesia, maka dapat dipastikan bahwa Ibu Nunki tertular virus dari tukang sayur keliling yang ia jumpai di wilayah rumahnya.

Terlihat tidak memiliki gejala apapun bukan berarti seseorang bisa bebas dari virus mematikan satu ini.

Pasalanya, virus corona ternyata juga bisa menginfeksi orang-orang tanpa gejala dan inilah yang harus kita waspadai bersama.

Selain itu, virus juga tidak hanya bisa menular dari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi saja, tetapi bisa dari apapun itu, termasuk berbagai bentuk barang yang tidak terduga seperti uang kembalian yang kita terima ketika habis membeli sesuatu.

Seperti yang kita lihat dari kasus Ibu Nunki, walaupun ia tidak bersentuhan langsung dengan tukang sayur yang ia jumpai, namun dapat dipastikan bahwa ia terpapar corona karena uang kembalian yang diterima setelah melakukan transaksi bersama tukang sayur tersebut.

(Baca Juga: Remdesivir Obat Resmi Corona di Amerika)

Maka dari itu, guna mencegah sekaligus menekan penyebaran virus, ada baiknya jika kamu selalu mencuci tangan dengan sabun terlebih dahulu setelah melakukan berbagai aktivitas.

Karena, kita sering kali tidak menyadari pada saat tangan menyentuh berbagai permukaan barang yang mungkin juga telah disentuh oleh tangan orang lain.

Selain itu, jangan lupa juga untuk selalu menggunakan masker, baik itu di dalam rumah apalagi di luar rumah agar orang yang berada di sekeliling tidak terkena cipratan air liur ketika kita batuk atau bersin.

Yuk selalu jaga kebersihan diri dan diam di rumah untuk membantu pemerintah dalam menekan penyebaran virus corona yang sudah semakin meluas ini.

Ingin mengetahui berbagai berita terbaru tentang kesehatan, lifestyle, finansial, dan pandemi corona? Kunjungi saja CekAja.com.