10 Gunung Tertinggi di Dunia, Posisi Pertama Ada Everest dari Asia
5 menit membacaSiapa di antara kamu yang tahu daftar gunung tertinggi di dunia? Kalau belum, yuk berkenalan dulu dengan sejumlah daftarnya, yang akan diulas secara lengkap khusus untuk kamu di artikel berikut ini!
Kalau membahas soal gunung tertinggi di dunia, satu nama yang sudah menjadi top of mind masyarakat, yaitu Gunung Everest.
Ya, Gunung Everest sendiri bisa dibilang gunung tertinggi di dunia sampai saat ini dan belum ada yang bisa mengalahkannya.
Hal itu tak lain karena, Gunung Everest memiliki ketinggian sekitar 8.848 meter. Namun selain Gunung Everest, masih banyak lagi gunung tertinggi di dunia, yang beberapa di antaranya akan diulas berikut ini. Yuk, simak bersama-sama!
10 Gunung Tertinggi di Dunia
Dari sekian banyak gunung tertinggi di dunia, CekAja telah merangkumnya menjadi 10 daftar dari berbagai sumber kredibel, yang di antaranya yaitu:
1. Gunung Everest
Ketinggian: 8.848 meter
Menempati posisi pertama sebagai gunung tertinggi di dunia, Gunung Everest memiliki ketinggian 8.848 meter di atas permukaan laut.
Gunung yang lokasinya terletak di perbatasan Nepal dan Tibet ini, diperkirakan sudah berusia sekitar 50 juta tahun.
Buat kamu yang belum tahu, Gunung Everest adalah lempeng tektonik India dan Eurasia terbesar, yang ada di Pegunungan Himalaya.
Gunung yang pertahunnya tumbuh sekitar seperempat inci ini, pertama kali diskalakan tahun 1953. Meski begitu, Gunung Everest tetap menjadi yang tertinggi di dunia sejak dahulu.
Di kalangan para pendaki, gunung ini terkenal dengan jalurnya yang sempit, dan juga oksigen tipis-tipis. Maka dari itu, tak heran apabila pada 2019 ditemukan 10 orang meninggal akibat antrean yang terjadi di Death Zone.
(Baca Juga: Rekomendasi Gunung untuk Pendaki Pemula)
2. Gunung K2
Ketinggian: 8.611 meter
Berikutnya ada Gunung K2 di Pakistan, yang menjadi gunung tertinggi di dunia. Hal tersebut tak lain karena, gunung ini memiliki ketinggian 8.611 meter.
Ketinggian Gunung K2 mungkin masih kalah dengan Everest, namun siapa sangka, kalau gunung ini lebih banyak menewaskan pendaki.
Salah satu faktor yang membuat banyak pendaki tewas di gunung ini, yaitu treknya yang ekstrem. Terlebih, pendaki yang memaksakan diri untuk tetap melanjutkan pendakian, semakin meningkatkan risiko kematian.
3. Gunung Kangchenjunga
Ketinggian: 8.586 meter
Di urutan ketiga, yaitu Gunung Kangchenjunga. Salah satu gunung tertinggi di dunia ini berada di Himalaya, tepatnya di perbatasan antara Nepal dan India.
Gunung dengan tinggi sekitar 8.586 meter ini ternyata pernah menjadi gunung tertinggi nomor satu, sampai membuat sekelompok tim dari Great Trigonometrical Survey of India melakukan penghitungan ulang, di tahun 1852.
Dari penghitungan tersebut didapatkan hasil, kalau Gunung Kangchenjunga adalah gunung tertinggi ketiga, setelah Gunung Everest dan Gunung K2.
4. Gunung Lhotse
Ketinggian: 8.516 meter
Dengan ketinggiannya yang mencapai 8.516 meter, gunung ini menempati posisi keempat sebagai gunung tertinggi di dunia.
Gunung ini lokasinya tidak terlalu jauh dari Gunung Everest, tepatnya berada di sebelah selatan. Maka dari itu, gunung ini diberi nama “Lhotse” yang artinya puncak selatan.
Gunung ini memiliki trek yang cukup ekstrem, sehingga sulit didaki bahkan oleh pendaki profesional dan berpengalaman sekalipun.
Sebagai informasi tambahan, Gunung Lhotse pertama kali didaki manusia oleh Ernest Reiss dan Fritz Luchsinger asal Swiss pada 1956.
5. Gunung Makalu
Ketinggian: 8.485 meter
Selain menjadi gunung tertinggi di dunia, Gunung Makalu juga menjadi gunung dengan trek yang ekstrem dan curam setelah Gunung Lhotse.
Bagaimana tidak, gunung ini pasalnya memiliki puncak yang membentuk piramida. Oleh karena itu, gunung ini masuk ke dalam kategori gunung dengan trek tersulit di dunia.
Gunung yang memiliki ketinggian 8.485 meter ini, berada di 19 km arah tenggara Everest. Pendakian pertama gunung ini terjadi pada tahun 1955, tepatnya oleh ekspedisi Perancis yang dipimpin oleh Jean Franco.
Tim tersebut pun terkenal, karena semua anggotanya berhasil mencapai puncak gunung selama perjalanan.
Mungkin ini terdengar biasa saja buat kamu yang belum tahu sejarahnya. Karena, rata-rata pendaki yang berhasil mencapai Gunung Makalu hanya satu atau dua di masa itu.
6. Gunung Aconcagua
Ketinggian: 6.962 meter
Gunung Aconcagua yang berada di Amerika Selatan ini, memiliki ketinggian 6.962 meter. Dengan ketinggian tersebut, gunung ini tidak hanya menjadi gunung tertinggi di dunia keenam, namun juga menjadi gunung tersibuk kedua setelah Everest.
Pada awalnya, gunung ini merupakan gunung berapi aktif saat masih era dinosaurus. Namun, kini Gunung Aconcagua menjadi gunung yang aktif digunakan untuk mendaki. Biasanya, para pendaki akan memulai pendakiannya dari pertengahan Desember hingga Januari.
Jika melihat persentasenya, setidaknya ada 60 persen dari sekitar empat ribu pendaki tahunan, yang tidak berhasil mencapai puncaknya. Salah satu penyebabnya, yaitu para pendaki tidak siap dengan tantangan yang ada.
Sebab, Gunung Aconcagua diketahui memiliki tingkat kematian yang cukup tinggi, yaitu kurang lebih tiga kematian per tahun.
7. Gunung Denali
Ketinggian: 6.190 meter
Gunung Denali yang berada di Amerika Utara, nyatanya masuk ke dalam 10 daftar gunung tertinggi di dunia.
Gunung ini memiliki ketinggian 6.190 meter di atas permukaan laut, dengan lokasi yang terletak di Alaska tengah.
Namun, ketinggian tersebut menurut para ilmuwan masih bisa meningkat sekitar setengah milimeter per tahun. Jika dihitung untuk empat juta tahun yang akan datang, maka gunung ini diperkirakan memiliki ketinggian sekitar 1,6 kilometer.
Para pendaki yang ingin mendaki gunung ini, biasanya akan melakukan latihan gletser terlebih dahulu selama 17 hari sebelum keberangkatan. Mengingat, cuaca dan kondisi Gunung Denali sendiri yang hingga saat ini belum bisa diprediksi.
8. Gunung Kilimanjaro
Ketinggian: 5.895 meter
Di urutan kedelapan ada Gunung Kilimanjaro. Terletak di Tanzania Utara, Afrika, gunung ini ternyata menjadi salah satu keajaiban di dunia.
Setiap tahunnya, gunung ini memiliki kisaran jumlah pendaki lebih dari 50 ribu. Padahal, gunung ini memiliki berbagai zona ekologi yang cukup menantang adrenalin para pendaki, mulai dari hutan hujan tropis, padang rumput, padang pasir, hingga puncak bersalju.
Maka dari itu, tidak heran apabila hanya ada kurang dari 30 persen pendaki yang berhasil menyelesaikan seluruh rangkaian perjalanan, melalui Rute Marangu Coca-Cola.
Jika kamu tertarik dan ingin coba mendaki gunung ini, maka waktu terbaik yang bisa kamu jadikan pilihan, yaitu antara akhir Juni hingga Oktober.
9. Gunung Elbrus
Ketinggian: 5.642 meter
Siapa yang menyangka, kalau Gunung Elbrus di Eropa menempati posisi kesembilan sebagai gunung tertinggi di dunia.
Dengan ketinggiannya yang mencapai 5.642 meter di atas permukaan laut, gunung ini terletak di Pegunungan Kaukasus, yang membagi antara benua Asia dan Eropa.
Gunung ini terkenal dengan mitosnya, yang mana menjadi tempat Zeus merantai lengan Prometheus, karena mencuri api para dewa.
Gunung Elbrus sendiri memiliki jalur populer untuk pendakian di musim panas, yaitu melalui selatan gunung, di mana tempat kereta gantung berada.
10. Gunung Vinson Massif
Ketinggian: 4.892 meter
Gunung tertinggi di dunia yang terakhir, yaitu Gunung Vinson Massif. Gunung dengan ketinggian 4.892 meter ini, berlokasi di 965 kilometer dari Kutub Selatan.
Gunung Vinson Massif ini, menjadi gunung terakhir dari Seven Summits, yang berhasil didaki pada tahun 1966. Bisa dibilang, ini merupakan sebuah prestasi yang didapat, setelah perjuangan yang dilakukan selama bertahun-tahun.
Periode pendakian utama Gunung Vinson Massif ini, umumnya berada di antara Desember dan Februari, tepatnya ketika Antartika disinari matahari selama 24 jam.
(Baca Juga: Tips Naik Gunung untuk Pemula)
Itulah 10 daftar gunung tertinggi di dunia, yang sudah kamu ketahui informasinya secara lengkap di pembahasan sebelumnya.
Dari semua daftar tersebut, satu di antaranya mungkin ada yang membuatmu tertarik untuk berkunjung dan melakukan pendakian di sana.
Namun sebelum membuat rencana tersebut, ada baiknya kamu persiapkan mental, fisik, dan juga dana yang cukup untuk memenuhi semua kebutuhan dan perjalanan.
Nah untuk dana sendiri, kamu bisa mendapatkannya dari tabungan, atau pinjaman dana yang bisa diajukan secara online melalui CekAja.com.
Pasalnya, CekAja.com memiliki berbagai produk pinjaman dana, yang bisa dipilih sesuai kebutuhan dan kemampuan finansial.
Tidak hanya itu, proses pengajuannya juga sangat mudah, cepat dan aman, karena CekAja.com sudah terdaftar secara resmi di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jadi, tunggu apalagi? Yuk, ajukan pinjaman dana sekarang juga!
