Kebiasaan Buruk Bikin Uang Bulanan Habis, Konsumtif Berkedok Self Rewards Salah Satunya!

Kamu merasa uang bulanan cepat habis, padahal gajian baru seminggu yang lalu? Mungkin kamu tidak sadar akan kebiasaan buruk bikin uang bulanan habis, terlebih tidak punya tabungan!

Kebiasaan Buruk Bikin Uang Bulanan Habis, Konsumtif Berkedok Self Rewards Salah Satunya!

Memangnya kebiasaan buruk seperti apa, paling cuma jajan Go Food atau Shopee Food? Eits, hal tersebut juga bisa masuk, sebagai kebiasaan buruk bikin uang bulanan habis.

Apalagi jika penghasilan atau gaji kamu tidak terlalu besar, atau hanya standar upah minimum regional. Jadi, kamu harus pintar-pintar mengelola keuangan, di tengah gempuran banyaknya jajanan viral.

Tapi, kebiasaan buruk ini ternyata tidak hanya terjadi bagi kamu yang sering jajan. Karena masih ada banyak kebiasaan buruk lainnya, yang bikin uang bulanan kamu cepat habis.

Jadi, ketahui segera kebiasaan buruk bikin uang bulanan habis ini, agar kamu bisa menabung atau berinvestasi untuk finansial di masa depan, yang lebih aman.

Kebiasaan Buruk Bikin Uang Bulanan Habis

1. Belanja Bukan Karena Kebutuhan Tapi Keinginan

Kebiasaan buruk bikin uang bulanan habis yang pertama adalah belanja yang bukan kebutuhan tapi keinginan. Atau bisa juga ketika kamu belanja kebutuhan yang konsumtif berkedok self rewards.

Padahal untuk bisa memberikan self reward tidak harus membelanjakan sebuah barang, apalagi harganya mahal.

Kamu bisa melakukan sesuatu seperti menonton film, memasak, membaca buku, dan lain sebagainya yang tidak bersifat konsumtif.

Pasalnya, anak zaman sekarang sering menghamburkan uang dengan belanja yang bukan kebutuhannya, karena barang tersebut lucu, unik, langka, dan lainnya. Sehingga muncul pepatah “uang bisa dicari, barang lucu takut nggak restock lagi”.

Tapi, jika hal tersebut sering terjadi maka bisa mengancam uang bulananmu, yang jumlahnya terbatas.

Kamu harus bisa menahan diri, untuk tidak membeli barang yang memang tidak dibutuhkan, hanya karena lucu, dan langka.

Belilah barang yang memang kamu butuhkan, dan sifatnya jangka panjang. Misalnya, jika kamu anak kost kamu bisa beli rice cooker untuk kebutuhan memasak nasi, agar kamu tidak sering jajan di luar dan lebih irit.

2. Adanya Pengeluaran Kecil Tapi Sering

Kebiasaan buruk yang bikin uang bulanan cepat habis berikut ini mungkin sering terjadi tanpa disadari.

Tapi, hal ini justru bisa merusak anggaran keuanganmu setiap bulannya, yakni pengeluaran-pengeluaran yang kecil tapi sering dan continue.

Misalnya, setiap pagi kamu membiasakan diri untuk membeli kopi dengan brand tertentu, agar pagi kamu lebih semangat.

Sebut saja, kamu mengeluarkan sekitar Rp18 ribu untuk segelas kopi di pagi hari, dan dikalikan 30 hari kerja.

Dalam sebulan, kamu menghabiskan Rp540 ribu hanya untuk minum kopi tiap pagi. Uang Rp18 ribu memang pengeluaran yang kecil, tapi kalau rutin jumlah pengeluarannya jadi besar. Tapi, tidak ada salahnya jika kopi bisa membuatmu lebih semangat bekerja.

Namun, kamu bisa ganti jenis kopi agar pengeluaran rutin tersebut, bisa lebih kecil. Salah satunya dengan menggantinya dengan kopi instan, yang harga satu sasetnya hanya Rp2000-an. Kamu bisa seduh sendiri di rumah atau di kantor.

(Baca Juga: 6 Tips Mengatur Uang setelah PHK dengan Bijak, Pesangon Aman Tanpa Dibajak!)

3. Tidak Pernah Mencatat Anggaran Keuangan

Untuk hal yang satu ini, mungkin anak zaman sekarang agak malas untuk melakukannya, yakni tidak pernah mencatat anggaran keuangan.

Jika ada, mungkin hanya semangat diawal, bahkan sampai install aplikasi catatan keuangan di smartphone.

Tapi nyatanya, catatan anggaran keuangan itu penting loh, dimana kamu bisa mencatat pengeluaran penting apa saja yang harus disisihkan setiap bulannya.

Lalu, di bulan tersebut kebutuhan apa saja yang harus dibeli, dan untuk hiburan kamu juga memiliki porsi yang sudah ditentukan.

Mulai dari anggaran untuk sewa kost, transportasi, konsumsi, bayar listrik, nabung, kasih ke orang tua atau adik, pulsa, dan lainnya.

Sehingga, tidak ada yang namanya beli barang lucu, mumpung uang di rekening masih ada. Jika kamu punya catatan, kamu akan ingat bahwa uang yang di rekening sudah ditentukan porsinya, untuk kebutuhan apa saja.

4. Selalu Ingin Mengikuti Tren

Anak zaman sekarang sering disebut latah, karena kalau ada hal yang tren dan viral sedikit, langsung ikut-ikutan. Apa iya? Mungkin tidak semua, tapi mayoritas mereka hanya tidak ingin ketinggalan zaman.

Misalnya, sebentar lagi iPhone 14 akan rilis, dan mereka berbondong-bondong menabung untuk membeli barang tersebut, karena disebut iPhone 14 memiliki fitur yang lebih canggih, desain lebih bagus, dan warna lebih variatif.

Padahal, smartphone yang saat ini sudah dimiliki masih berfungsi dengan baik. Namun, karena ingin mengikuti tren bahwa iPhone memiliki kualitas kamera yang bagus, maka banyak rela keluar dana lebih untuk tren tersebut.

Padahal, harga iPhone berbagai tipe cukup mahal, apalagi untuk karyawan level staff atau gaji standar UMR, yakni mulai Rp7 juta sampai Rp20 jutaan. Jadi, kalau kamu punya uang segitu, lebih baik menabung atau beli HP baru untuk pamer?

5. Tergiur Diskon & Promo

Kebiasaan buruk yang terakhir ini juga sering tidak disadari, dan bisa bikin uang bulananmu cepat habis. Ya! Sering tergiur diskon atau promo mulai dari fashion, hingga makanan.

Apalagi kini di platform online seperti Go Food hingga Shopee Food sering berikan promo besar-besaran. Memang harga makanannya bisa lebih murah, tapi akan lebih hemat jika kamu bawa bekal dari rumah.

Karena, sama halnya seperti pengeluaran yang kecil namun rutin, akan membuat total pengeluaran mu jadi besar tanpa disadari.

Karena, kamu akan terbiasa cari promo hanya untuk membeli makanan, yang harganya mungkin masih beli murah jika kamu membeli makanan di warteg.

Pasalnya, yang cari bukanlah “makan dan kenyang”, tapi ada rasa keinginan untuk beli makanan brand tertentu, dengan harga di bawah normal.

Padahal, harga diskon makanan tersebut masih tergolong mahal, jika dibandingkan harga makanan kaki lima.

Jadi, hati-hati dengan teknik marketing yang diberikan para merchant platform online yah! Karena bisa menumbuhkan kebiasaan buruk dan bikin uang bulanan habis. Tapi kalau untuk sekali atau dua kali sih, tidak masalah.

(Baca Juga: Begini Cara Buka Tabungan Online Danamon! Praktis!)

Tabungan Danamon, Tabungan Praktis Kesukaan Milenial!

Bagaimana? Dari kelima poin kebiasaan buruk bikin uang bulanan habis di atas, kamu lebih mirip yang mana? Jangan sampai, semua poin diborong sama kamu ya!

Bicara soal kebiasaan buruk terkait keuangan, kamu punya kebiasaan baik soal keuangan juga nggak? Misalnya suka menabung gitu?

Kalau tidak, coba ajukan produk Tabungan Online berikut ini deh! Yakin, manusia-manusia praktis, seperti anak zaman sekarang, suka dengan produk tabungan ini.

Ajukan Produk Tabungan Danamon Melalui CekAja.com Biar Tambah Praktis!

Kamu bisa ajukan tabungan Danamon secara online dengan mudah dan cepat melalui CekAja.com!

Tanpa harus datang ke bank, tabungan Danamon bisa langsung aktif, dan digunakan untuk menabung. Berikut pilihan Tabungan Danamon terbaik untuk kamu:

Nikmati juga berbagai keunggulan seperti bebas biaya administrasi, karena produk ini memang khusus untuk menabung.

Selain itu, dapatkan juga cashback Rp200 ribu untuk saldo tabungan Rp50 ribu dan cashback Rp500 ribu untuk saldo tabungan Rp50 juta!

Tidak perlu khawatir, produk tabungan yang ditawarkan CekAja.com aman dan terpercaya, karena berasal dari perusahaan perbankan ternama Indonesia, yang terdaftar Otoritas Jasa Keuangan.