Yuk Mengenal Dana Laut, Penyedia Pinjaman Untuk Nelayan!

Indonesia adalah negara kepulauan yang sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai nelayan. Dengan garis pantainya yang panjang tak heran nelayan ada di sepanjang garis pantai itu. Hasil dari sektor perikanan menjadi salah satu komoditi yang paling besar di Indonesia. Namun kemajuan nelayan seakan terlupakan. Padahal di tahun 2018 sektor perikanan laut sendiri mencapai hasil hampir 5 juta ton. Tentu saja ini menjadi penyumbang pendapatan yang besar bagi negara.

mengenal dana laut penyedia pinjaman untuk nelayan

Di Indonesia, nelayan tradisional seringkali tidak mampu bersaing untuk pasar kelas atas karena kebutuhan akan sertifikat dan investasi berkelanjutan yang tak dimiliki oleh nelayan tradisional. Untuk saat ini perikanan tuna memperoleh standar terbaik pertama setelah dorongan besar negara untuk meningkatkan stok, melindungi mata pencaharian dan melarang kapal asing mengambil ikan di perairan Indonesia.

Indonesia, negara yang memiliki nelayan tuna terbesar di dunia, telah menarik semua perhentian dalam beberapa tahun terakhir untuk mengubah kesehatan industri yang dirusak oleh stok yang menipis dan perburuan ilegal. Langkah-langkah pemerintah yang bahkan termasuk pemboman kapal asing yang menangkap ikan secara ilegal di perairan Indonesia telah membantu stok ikan meningkat lebih dari dua kali lipat dalam lima tahun terakhir.

Tetapi sekarang industri ini telah mencapai tonggak penting lainnya: salah satu perikanan tuna Indonesia telah menjadi yang pertama di negara ini dan yang kedua di Asia Tenggara untuk mencapai standar emas untuk praktik berkelanjutan. Upaya yang dilakukan oleh pemerintah untuk mencapai sertifikasi akan membantu melindungi mata pencaharian nelayan, pasokan makanan laut, dan lautan yang sehat untuk generasi mendatang.

(Baca Juga: Cara Mendapatkan Kartu Asuransi Nelayan)

Secara global, perikanan tuna memiliki nilai tahunan lebih dari USD 40 miliar (GBP 31 miliar), membuat peningkatan konservasi spesies ini penting untuk mempertahankan ekosistem laut dan masyarakat pesisir yang mengandalkan industri untuk makanan dan pendapatan. Indonesia menghasilkan lebih banyak tuna daripada negara lain di dunia dengan pendaratan total lebih dari 620.000 metrik ton pada tahun 2014, menurut data terbaru yang diterbitkan oleh Pew Charitable Trusts.

Melihat kenyataan itu, seharusnya nelayan di Indonesia hidup di kelas menengah atas, namun kenyataan di lapangan berbeda. Masih sangat banyak nelayan Indonesia yang hidup di bawah garis kemiskinan.

Kementerian Kelautan dan Perikanan saat di bawah pimpinan ibu Susi Pudjiastuti selalu mengajak untuk gemar makan ikan. Indonesia memiliki hasil laut yang sangat banyak tapi tingkat konsumsinya malahan rendah. Jadi dengan gerakan gemar makan ikan ini juga bermanfaat besar bagi para nelayan. Peningkatan konsumsi masyarakat bisa meningkatkan kesejahteraan para nelayan serta UKM yang mengolah hasil laut. Karena nelayan dan UKM masih banyak yang kekurangan modal untuk berkembang muncullah Dana Laut, yaitu pinjaman untuk nelayan. Nah yuk mengenal Dana Laut penyedia pinjaman untuk nelayan yang mulai mencuri perhatian nelayan ini.

Apa itu Dana Laut?

Dengan mengenal Dana Laut penyedia pinjaman untuk nelayan diharapkan para nelayan memiliki dukungan modal usaha dalam rangka meningkatkan kesejahteraan hidup mereka. Dana Laut sendiri adalah perusahaan fintech yang memberikan pinjaman kepada calon debitur yaitu para nelayan dan UKM. Dana Laut ini diberikan khusus bagi para pelaku UKM dan masyarakat yang mengolah hasil laut yang memerlukan dana atau modal tetapi tidak tersentuh bank. Dana Laut ini sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan   sejak 8 Juni 2018. Ini berarti fintech yang dioperasikan oleh PT. Seva Kreasi Digital ini sudah legal.

Dana Laut banyak mengedepankan misi sosial untuk menyejahterakan para nelayan dan pelaku UKM yang mengolah hasil laut. Memang para nelayan dan para pelaku UKM yang mengolah hasil laut ini jauh dari kata sejahtera. Padahal mereka menjadi bagian dari penyumbang pendapatan nasional. Perhatian yang kurang dari pemerintah juga menjadi alasan kenapa mereka sulit berkembang. Selain itu monopoli pasar juga masih ada, dimana kaum bermodal mengambil alih usaha dan masyarakat ekonomi lemah hanya dijadikan kuli atau pekerja. Jika begitu, yang akan semakin sejahtera tentu saja para pengusaha.

Dana Laut kredit untuk nelayan

Dana Laut ini sendiri ditujukan bagi nelayan yang hidupnya berada di Indonesia Timur. Mengapa demikian? Ini tentunya lebih karena untuk menyamaratakan akses akan pinjaman modal. Karena kita tahu bahwa nelayan di pulau Jawa Bali lebih mudah akses untuk ke penyedia pinjaman modal. Sedangkan di Indonesia bagian timur hal ini masih sulit dilakukan. Maka dari itu Dana Laut memprioritaskan para nelayan dan para pelaku UKM di sana. Dana Laut ini sendiri tidak hanya meminjamkan dananya saja tetapi ada proyek-proyek sosial atau bisa juga pendampingan untuk para nelayan dan pelaku UKM agar lebih berkembang.

Selanjutnya setelah mengenal Dana Laut penyedia pinjaman untuk nelayan tentu kita ingin mengetahui informasi tentang syarat-syarat untuk bisa mengajukan pinjaman di Dana Laut. Jika kamu adalah Warga Negara Indonesia yang berumur minimal 21 tahun, sudah menikah dan punya akta nikah, punya KTP, ada surat perjanjian pranikah/ surat persetujuan suami/istri, mempunyai NPWP dan bertempat tinggal di Indonesia bagian Timur maka kamu bisa mengajukan pinjaman di Dana Laut. Sebagaimana sistem fintech yang serba online, Dana Laut juga mengaplikasikan sistem online juga.

Dokumen-dokumen yang perlu disiapkan juga tidak rumit. Sebelum mengunjungi website Dana Laut lebih baik siapkan soft copy dari KTP yang berlaku, NPWP, akta nikah, Surat perjanjian pranikah/surat persetujuan suami/ istri. Semua itu disiapkan dengan lengkap dan benar sehingga dalam proses mengajukan akan lebih gampang.

Jenis Pinjaman Yang Ditawarkan

Untuk meningkatkan kesejahteraan para nelayan tradisional dan juga pelaku UKM yang mengolah hasil laut. Mengalirkan pinjaman dana memang menjadi salah satu solusi. Jika selama ini kita mungkin lebih sering mendengar pinjaman untuk pedagang, atau pelaku usaha lainnya. Jadi Dana Laut hadir untuk mempermudah akses pinjaman bagi para nelayan.

Dana Laut menjadi unik karena berfokus pada pinjaman modal usaha di sektor kelautan. Ada banyak pembiayaan yang ditawarkan oleh Dana Laut. Jenis-jenis pembiayaan itu terdiri dari sektor budidaya rumput laut, budidaya garam, usaha tambak, usaha turunan produk hasil laut dan pusat pengolahan. Pada pinjaman modal Dana Laut ini tidak memberikan biaya bunga kepada peminjam. Tetapi mereka hanya menginginkan sistem bagi hasil. Jadi seperti pinjaman syariah ya! Bagi hasil setiap peminjam juga berbeda-beda nilainya karena nilai skor kredit peminjam yang juga berbeda. Seperti yang sudah diketahui bahwa Dana Laut tidak hanya memberikan pinjaman dana saja tapi juga memberikan pendampingan untuk peningkatan hasil usaha dari standar nasional ke standar internasional dan bisa diekspor ke luar negeri.

Pinjaman dana yang ditawarkan oleh Dana Laut antara lain:

  • Pembiayaan budidaya

Pinjaman budidaya ini memberikan suntikan dana sebagai tambahan modal untuk para pembudidaya hasil laut dengan nilai pinjaman maksimal sebesar Rp50 juta dan jangka waktu yang diberikan untuk pelunasan maksimal 24 bulan tanpa jaminan.

  • Pembiayaan tagihan / invoice financing

Pinjaman dari Dana Laut sebesar 80% dari nilai PO atau invoice   yang nantinya akan dijaminkan dan dipakai untuk menunjang kegiatan jual beli hasil laut dengan jangka waktu yang diberikan sekitar 1-12 minggu atau sesuai dengan tanggal jatuh tempo invoice yang nilai pinjamannya maksimal Rp 1 milyar rupiah.

Cara daftar kredit Dana Laut

Bagaimana cara daftar setelah mengenal Dana Laut penyedia pinjaman untuk nelayan? Sangat mudah kok apalagi pengajuannya secara online. Yuk simak langkah-langkahnya.

  • Buka website https://danalaut.id/
  • Isi data registrasi seperti nama, tempat tanggal lahir, alamat, email, nomor telepon yang bisa dihubungi, riwayat pekerjaan
  • Unggah soft copy dari KTP, akta nikah, NPWP dan surat perjanjian pranikah/ surat persetujuan suami/ istri
  • Tunggu konfirmasi selama 3 hari kerja.

Pinjaman belum disetujui apabila belum ada konfirmasi dari pihak Dana Laut. Jika kamu ingin tahu mengenai status pinjamannya bisa hubungi customer service Dana Laut. Setelah dana disetujui dan semua dokumen dilengkapi selanjutnya akan ada proses penawaran pinjaman selama 14 hari. Jika sebelum 14 hari dananya sudah terkumpul 100% maka akan segera di transferkan ke rekening bank BNI kamu. Tapi jika selama 14 hari itu hanya terkumpul 60% maka kamu selalu peminjam bisa menambah periode untuk pengajuan pinjaman ini. Proses ini dilakukan secara transparan dan jelas termasuk pemotongan untuk biaya administrasi bagi setiap peminjam yang besarnya berbeda-beda tergantung skor kredit pinjaman.

Cara mengenal Dana Laut, penyedia pinjaman untuk nelayan ini termasuk juga dengan mencari tahu cara pembayaran pinjaman dari Dana Laut ini. Segera setelah dana pinjaman disetujui dan ditransfer maka kamu sebagai peminjam akan mendapatkan info mengenai jadwal pembayaran cicilan,   besaran cicilan yang harus dibayar serta nomor rekening virtual account yang dipakai untuk pembayaran cicilan tersebut. Dana Laut bekerja sama dengan Bank BNI untuk pembayaran dana pinjaman ini. Setiap cicilan yang harus dibayarkan akan dikenai biaya administrasi sebesar Rp2.500 tiap bulannya. Jadi bayar cicilannya tepat waktu ya biar tidak menambah beban keuangan.

Lalu apa sih kelebihan dan kekurangan Dana Laut ini sebagai penyedia pinjaman untuk nelayan dan para pelaku UKM ini? Simak kelebihan dan kekurangannya di bawah ini.

Kelebihan Dana Laut

  • Pinjaman yang diberikan khusus bagi para nelayan dan pelaku UKM hasil laut saja
  • Penerapan sistem bagi hasil kepada peminjam dana
  • Pinjaman bisa dipakai untuk penunjang kesejahteraan
  • Peminjam akan mendapatkan pendampingan untuk meningkatkan hasil panen dan produktivitas hasil laut sehingga pemasukan juga akan meningkat
  • Memajukan koperasi-koperasi dan UKM hasil laut

Kekurangan Dana Laut

  • Prosesnya membutuhkan waktu sampai 3 hari kerja
  • Hanya bisa diajukan oleh nelayan dan pelaku UKM di Indonesia bagian Timur
  • Simulasi pinjaman tidak ada dalam website

Nah itu dia salah satu cara mengenal Dana Laut penyedia pinjaman untuk nelayan. Dengan berbagi informasi seperti ini semoga banyak nelayan yang semakin tahu manfaat dari Dana Laut. Peningkatan kesejahteraan para nelayan dan pelaku UKM ini bisa berasal dari mana saja. Pinjaman modal usaha seperti ini salah satunya. Jangan lupa untuk berbagi informasi ke yang lainnya ya!