Kamu Mau Mudik? Ini Tip Atur Bujet Agar Hemat

tips atur uang keluarga _ investasi - CekAja.com

Mudik merupakan  salah satu tradisi yang lekat dengan Lebaran. Banyak orang di kota-besar seperti Jakarta berasal dari daerah, mungkin kamu juga salah satunya. Lebaran yang biasanya dijadikan momen silaturahmi dengan keluarga dan kerabat membuat orang menghabiskan waktu libur untuk mudik  ke kampung halaman.

Mudik juga membutuhkan banyak persiapan, termasuk dalam hal kesiapan finansial. Jangan sampai, sepulang dari kampung halaman, uang ludes tak tersisa dan hanya meninggalkan kesengsaraan sampai satu bulan ke depan. Untuk itu, kamu perlu mengatur bujet mudik Lebaran dengan baik dan benar. Simak tips atur bujet mudik berikut ini:

Alokasikan bujet mudik sekitar 30% dari pendapatan bulan ini

Bagi kamu yang memiliki penghasilan tetap, cobalah  mengalokasikan bujet mudik sekitar 30% dari total pendapatan bulan ini. Misalnya, gaji bulanan sebesar Rp 8 juta dan uang THR sebesar Rp 8 juta. Maka, budget mudik maksimal total sebesar Rp 4,8 juta. Ingat, ini merupakan batas maksimal sehingga akan lebih baik kalau bisa lebih menekan pengeluaran agar lebih murah. (Baca juga:  5 Cara yang Biasa Dilakukan Orang Indonesia Untuk Mendapatkan Uang Tambahan Lebaran)

Bagi bujet mudik dalam beberapa pos

Hal lain yang perlu dilakukan ketika sudah memiliki anggaran mudik adalah  membaginya ke dalam beberapa bagian atau pos. Secara garis besar ada empat pos utama, antara lain pos transportasi, akomodasi, makan dan jajan, serta belanja. Setelah membaginya, kamu perlu melakukan perhitungan dengan bijak.

  • Transportasi: Biasanya, pengeluaran terbesar saat mudik adalah untuk transportasi. Jadi pos yang satu ini merupakan pos yang paling penting dan harus menjadi yang pertama dihitung. Bijaknya, maksimal sekitar 50%  dari bujet mudik dapat dialokasikan untuk transportasi.
  • Makan: Kalau urusan makan biasanya tidak perlu terlalu ambil pusing, karena makanan di daerah lebih murah dibandingkan di kota. Selain itu, kamu juga bakal menghabiskan waktu lama di rumah atau tempat tinggal di kampung halaman sehingga pengeluaran untuk makan seharusnya bisa ditekan. Alokasikan sekitar 20%  untuk biaya makan selama di kampung cukup rasanya.
  • Akomodasi: Walau kamu menginap di rumah orang tua atau kerabat, sebaiknya alokasikan setidaknya 15%  dari bujet mudik untuk akomodasi. Bujet akomodasi berguna untuk mempersiapkan hidangan di kampung halaman dan sebagainya.
  • Belanja: Tidak lengkap rasanya pulang dari kampung halaman tapi tidak belanja oleh-oleh. Untuk itu, alokasikan sekitar 15 persen dari budget mudikmu untuk belanja. Nantinya, oleh-oleh ini bisa dibagikan ke tetangga atau teman kantor. (Baca juga: Cukup Lakukan Hal Ini, Ongkos Naik Pesawat Bisa Makin Irit)