Kenali Enam Tanda Mobil Pernah Terendam Banjir

Guyuran hujan lebat yang melanda Jabodetabek dan kota-kota lain di Indonesia awal tahun 2020 ini, membuat sejumlah warga masyarakat harus merelakan mengalami musibah harta bendanya terendam banjir.

Bisa dipastikan, bengkel mobil dan sepeda motor bakal kebanjiran pekerjaan memperbaiki alat transportasi pribadi yang terendam banjir tersebut. Tidak menutup kemungkinan juga, banyak korban banjir yang akan melego mobil dan sepeda motor miliknya tersebut demi terhindar dari biaya perbaikan yang pastinya tidak sedikit.

Padahal sudah menjadi kesepakatan bersama para pedagang maupun pembeli, bahwa harga jual suatu mobil bekas bisa tetap tinggi dengan dua catatan penting, yaitu tidak pernah tabrakan parah atau terendam banjir.

Nah, buat kamu yang berencana mengganti atau mau membeli mobil di tengah kepungan bencana banjir seperti sekarang ini, sebaiknya kenali enam ciri-ciri suatu mobil pernah terendam banjir, yang dilansir dari www.carcare.org berikut ini:

1. Cabut dipstick oli mesin

Cara termudah yang bisa dilakukan untuk mengetahui mobil pernah terendam banjir atau tidak adalah dengan memperhatikan kualitas oli mesin mobil tersebut. Kamu tinggal membuka kap mesin, dan cabut dipstick-nya.

Jika cairan pelumas berwarna seperti susu atau krem, sangat encer dan bukan lagi warna asli oli maka kemungkinan mesin tersebut sudah kemasukan air.

(Baca juga: Kota Venice Banjir, Pemerintah Setempat Rugi 1 Miliar Euro)

Urungkan niat menebus mobil tersebut, karena mesin mobil yang terendam banjir membutuhkan perawatan dan perbaikan yang besar. Sebab mengemudi kendaraan dengan mesin yang sudah tersusupi air dapat merusak bagian-bagian internal lainnya.

2. Cek interior

Interior selalu menjadi saksi jujur apakah suatu mobil pernah jadi korban banjir atau tidak. Periksa karpet, kulit pelapis, panel pintu, dan trim untuk mengetahui kelembaban interior mobil yang kamu taksir.

Jika basah, apalagi sudah terlihat muncul jamur dan berbau, kuat dugaan bahwa kendaraan itu pernah terendam banjir.

3. Longok kolong mobil

Bagian fisik mobil korban banjir lainnya yang bisa dengan mudah dilihat adalah bagian bawahnya. Cek juga bagian bumper, area radiator, suspensi, dan rangka bawah mobil tersebut apakah ada lumpur, rumput, kotoran, atau berkarat.

4. Lampu-lampu

Periksa lampu eksterior apakah tingkat kelembabannya tinggi, atau bahkan ada air yang menggenang di dalamnya. Jika ada, wassalam.

5. Periksa filter udara

Filter alias saringan udara yang masuk ke mesin juga harus dicek. Filter yang basah, terindikasi mobil tersebut pernah terendam banjir.

6. Test drive

Jika pemilik mobil yang ditaksir mengizinkan untuk melakukan test drive, manfaatkan momen tersebut untuk membuat penilaian akhir apakah mobil tersebut pernah terendam banjir atau tidak. Perhatikan kemungkinan munculnya suara-suara yang aneh dari mesin saat berjalan.

(Baca juga: Tips Membuat Biopori untuk Menangkal Banjir di Rumah)

Itu tadi enam tanda-tanda fisik suatu mobil pernah terendam banjir. Memang yang namanya musibah, tidak pernah bisa kita tebak kapan akan datang menghampiri.

Agar harta benda kamu, termasuk mobil terlindungi dari beragam risiko yang datang, miliki asuransi mobil terbaik yang bisa kamu pilih dan dapatkan lewat CekAja.com.