Salat Tarawih di Rumah Aja, Begini Niat dan Cara Lengkapnya
4 menit membacaAlhamdulillah, akhirnya pemeluk agama Islam melaksanakan ibadah Puasa-nya mulai hari ini, Jumat (24/4). Setelah tadi malam pemerintah mengumumkan hasil sidang Isbat yang menetapkan 1 Ramadan jatuh pada hari ini.
Selain berpuasa dari dini hari hingga maghrib, ibadah lainnya yang identik dengan Ramadan adalah salat tarawih.
Salat tarawih merupakan ibadah sunah, yang pengerjaannya sangat dianjurkan selama bulan Ramadan.
Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk melaksanakan salat tarawih baik secara berjamaah maupun sendiri.
Namun, Ramadan kali ini suasananya sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, Indonesia dan ratusan negara lainnya tengah menghadapi pandemi virus Corona atau Covid-19.
Pada Ramadan tahun ini, seluruh umat Islam di Indonesia dianjurkan untuk tidak melaksanakan salat tarawih di masjid, melainkan di rumah saja.
Hal itu merupakan sebuah antisipasi untuk mencegah penularan virus corona lebih luas lagi. Adapun imbauan untuk salat tarawih di rumah saja telah disampaikan dalam Surat Edaran Kemenag Nomor 6 Tahun 2020.
Dalam surat edaran tersebut, Kemenang meminta agar masyarakat Indonesia untuk bisa melaksanakan salat tarawih di rumah saja, baik berjamaah maupun sendiri.
Surat edaran tersebut pun sejalan dengan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 14, tentang Penyelenggaraan Ibadah dalam Situasi Terjadi Wabah Covid-19.
Dalam fatwa itu, MUI menyatakan boleh untuk meninggalkan salat 5 waktu dan tarawih di masjid bagi mereka yang tinggal di dalam zona merah atau dengan potensi penularan virus corona yang sangat tinggi.
Salat tarawih di rumah bisa dilaksanakan secara sendiri atau berjamaah bersama keluarga. Jika berjamaah, tentunya harus ada imam dan makmumnya. Selain itu, niat yang dilafalkan pun berbeda antara salat tarawih sendiri dan berjamaah. Berikut ini niat dan cara menggelar salat tarawih di rumah.
1. Niat salat Tarawih seorang Imam
Niat menjadi salah satu rukun dalam rangkaian salat, baik yang bersifat wajib maupun sunah. Tak terkecuali salat tarawih. Jika menjadi imam dalam salat tarawih maka berikut ini niat yang harus dilafalkan.
Ushalli sunnatat Taraawiihi rak’atayni mustaqbilal qiblati adaa’an imaaman lillaahi ta’aalaa.
Artinya: “Aku sengaja salat sunah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat sebagai imam karena iman kepada Allah ta’ala”.
2. Niat salat Tarawih bagi Makmum
Sedangkan untuk kamu yang menjadi makmum cukup mengganti kata imaaman menjadi ma’muuman. Berikut ini niat secara lengkapnya.
“Ushalli sunnatat Taraawiihi rak’atayni mustaqbilal qiblati adaa’an ma’muuman lillaahi ta’aalaa”.
Artinya: “Aku sengaja salat sunah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat sebagai makmum karena iman kepada Allah ta’ala”.
3. Tata Cara Salat Tarawih Berjamaah di Rumah
Sama seperti salat berjamaah pada salat wajib lima waktu. Salat tarawih berjamaah di rumah bisa dilakukan minimal oleh dua orang, satu orang sebagai imam dan satu orang lainnya sebagai makmum.
Namun, yang berbeda adalah jumlah rakaat yang bisa dikerjakan. Selama Ramadan berlangsung ada perbedaan pendapat antar ulama tentang jumlah rakaat dalam salat tarawih.
Ada yang mengerjakan 8 rakaat salat tarawih dengan 3 rakaat salat witir dan ada juga yang mengerjakan 20 rakaat salat tarawih dengan diakhiri 3 rakaat salat witir.
Salat tarawih, baik 8 rakaat maupun 20 rakaat semuanya boleh untuk dikerjakan. Adapun untuk salat tarawih 8 rakaat biasanya dikerjakan dengan cara salat 2 rakaat sebanyak 4 kali dan ditambah salat witir sebanyak 3 rakaat.
Cara lainnya untuk pelaksaanan salat tarawih 8 rakaat adalah dengan salat 4 rakaat sebanyak 2 kali dan diakhiri 3 rakaat salat witir. Sementara untuk salat tarawih 20 rakaat biasanya dikerjakan dengan salat 2 rakaat sebanyak 10 kali dan ditambah dengan salat witir 3 rakat.
Jadi secara total, rangkaian salat tarawih dan salat witir bisa dikerjakan dalam 11 rakaat dan 23 rakaat. Seluruh umat muslim yang melaksanakan salat tarawih sendiri atau berjamaah diperbolehkan untuk mengerjakan atau mengikuti 2 pendapat terkait ibadah salat tarawih tersebut.
Adapun tata cara salat tarawih berjamaah di rumah adalah sebagai berikut:
- Melafalkan niat salat tarawih sesuai dengan posisinya, baik sebagai imam maupun makmum
- Mengucapkan takbir saat takbiratul ikhram
- Membaca surah Al-Fatihah
- Membaca salah satu surah dalam Al-Qur’an
- Rukuk sambil membaca doa
- Itidal sambil membaca doa
- Sujud pertama sambil membaca doa
- Duduk antara dua sujud sambil membaca doa
- Sujud kedua sambil membaca doa
- Berdiri untuk mengerjakan rakaat kedua dengan gerakan sama seperti rakaat pertama mulai dari membaca Al-Fatihah hingga sujud kedua
- Duduk tasyahud akhir sambil membaca doa dan kemudian diakhiri dengan salam. Begitu seterusnya hingga berjumlah 8 atau 20 rakaat.
Itu tadi niat dan cara lengkap melaksanakan salat Tarawih di rumah. Semoga ibadah kamu dan keluarga pada Ramadan tahun ini tidak berkurang kualitasnya karena virus Corona ya.
(Baca Juga: Daftar Rumah Sakit Rujukan Corona Terbaru)
Tingkatkan juga perlindungan kesehatan serta keselamatan diri dan keluarga dengan memiliki asuransi kesehatan yang meng-cover risiko penyakit yang disebabkan oleh Corona.
Salah satu asuransi kesehatan terbaik yang menyediakan perlindungan tersebut adalah Ciputra Life. Lewat polis asuransi Citra Proteksi Kesehatan Aktif, biaya rawat inap rumah sakit hingga sembuh dari Covid-19 akan diganti dan premi pun kembali 110 persen.
Lalu jika kemungkinan terburuknya pihak tertanggung meninggal dunia, maka keluarganya berhak atas 100 persen pengembalian premi yang telah dibayarkan.
Bagi para karyawan yang diberi jaminan asuransi oleh kantor, Ciputra Life bahkan memperbolehkan nasabahnya untuk melakukan double cover.
Sehingga dua asuransi bisa digunakan sekaligus selama masa penyembuhan dari virus Corona.
Dapatkan asuransi Ciputra Life yang akan melindungi diri kamu dan keluarga dari risiko paparan virus Corona lewat CekAja.com, sekarang juga.
