Sebelum Liburan, Kenali Dulu 10 Jenis Penginapan Ini

Memilih tempat menginap ketika liburan, bisa jadi sebuah hal yang gampang-gampang susah untuk Anda lakukan, terutama jika Anda akan mendatangi sebuah tempat liburan yang baru. Ada banyak jenis penginapan, mulai dari hotel, cottage, villa, hostel, dan masih banyak lagi.

Hotel Penginapan Liburan - CekAja

Terkadang dari semua itu, menimbulkan sejumlah pertanyaan apa yang membedakannya. Bingung memahami perbedaan dari masing-masing istilah penginapan tersebut? Ada 10, ini perbedan selengkapnya.

1. Hotel

Anda pastinya tidak asing lagi dengan penginapan yang satu ini. Tak hanya di kawasan wisata saja, namun hotel juga bisa Anda temui bahkan sampai ke sudut kota. Hotel biasanya memiliki banyak kamar di sebuah bangunan bertingkat.

Berdasarkan jumlah kamar, luasnya, serta fasilitas yang diberikan, hotel terbagi menjadi lima kategori bintang. Semakin banyak bintang, semakin menunjukkan kualitas yang baik.

Pada umumnya fasilitas yang dapat dijumpai di hotel terdiri dari kolam renang, gym, restoran, ruang meeting, tempat spa, serta staf hotel yang berjumlah ratusan orang banyaknya.

2. Boutique Hotel

Istilah ini bisa dibilang baru populer sekitar 4 tahun belakangan. Boutique hotel memiliki standar tak jauh berbeda dengan penginapan pada umumnya, hanya saja lebih eksklusif. Sebab kamar yang disediakan hanya sekitar 100-150.

Ada tema tertentu yang juga biasanya diusung setiap Boutique Hotel. Target pengunjung dari Boutique hotel adalah para wisatawan muda yang menyukai petualangan dan ingin sensasi menginap yang unik, private, tanpa fasilitas yang berlebihan.

3. Hostel

Di hostel, kamarnya berdesain seperti asrama yang disebut dengan istilah dormitory. Satu dormitory bisa diisi 4 sampai 10 orang. Fasilitas hotel yang bisa Anda dapat cukup banyak seperti wifi 24 jam, laundry, loker penyimpanan, dan dapur umum. Umumnya wisatawan yang memilih hostel adalah para backpacker.

Penginapan ini tidak disarankan bagi Anda yang ingin bepergian dengan keluarga dan membawa anak. Semua fasilitas yang serba sharing akan membuat privasi Anda berkurang. Tak heran kalau tarifnya pun begitu murah, harnya sekitar Rp 150 ribu – Rp 300 ribu saja per malam.

4. Guesthouse

Konsep guesthouse bermula dari rumah pribadi yang kemudian dijadikan penginapan. Penginapan ini cocok untuk mereka yang datang bersama rombongan tanpa harus membayar kamar hotel yang mahal.

Namun, Anda perlu memperhitungkan berapa jumlah orang yang menginap karena terbatasnya ketersediaan kamar. Standar tempat tidur dan sarapan ala hotel pun jarang ditemui dalam sebuah guesthouse. Untuk keamanan, tak perlu khawatir. Sebab pemilik rumah juga tinggal di sana dan akan selalu standby melayani 24 jam

5. Cottage

Cottage merupakan akomodasi yang tak jauh berbeda dengan villa. Namun biasanya bangunan penginapan ini lebih tradisional dan sederhana. Sering kali, lokasi cottage juga sengaja dibangun dekat pemandangan alam.

Daerah pantai, sungai, danau, atau gunung merupakan tempat dimana cottage bisa Anda temukan. Karena memang pemandangan yang memanjakan mata nilai jual utamanya.

6. Glamping

Jenis penginapan yang satu ini begitu unik, namanya glamping. Glamping adalah kependekan dari kata glamorous camping. Tidak seperti tempat camping biasa, glamping merupakan tenda yang berisi beragam fasilitas sekelas hotel berbintang.

Jadi Anda tak perlu disibukan lagi dengan persiapan alat camping mulai dari mendirikan tenda termasuk perlengkapan tidur. Bila ingin memasak pun tidak harus membawa kompor atau bahan makanan lain. Karea semua sudah tersedia secara lengkap.

7. Resort

Ciri utama dari resort adalah memiliki bangunan yang luas nan menawan, serta terletak di lokasi wisata seperti pantai atau pegunungan. Dengan mengutamakan fasilitas rekreasi, resort dalam standarnya paling tidak harus memiliki restoran, kolam renang, water sport, spa dan reflexology, playground, hingga salon.

Beragam fasilitas itulah yang menyebabkan tarif kamar cenderung mahal. Namun tentunya sebanding dengan pengalaman yang didapat. Cukup berjalan-jalan di sekitar resort pun sudah amat memuaskan.

8. Villa

Villa merupakan penginapan berbentuk rumah dengan fasilitas yang lebih memadai. Satu kompleks villa umumnya terdiri dari beberapa unit. Isinya satu kamar atau lebih, ruang keluarga, dapur, serta dilengkapi kolam renang.

Sejak tren honeymoon merebak, kini banyak pula villa yang berkonsep private. Apapun aktivtias yang dilakukan selama berada di villa jadi terasa nyaman tanpa ada orang lain berlalu-lalang. Selain itu, keasrian dan kesejukan hawa sekitar villa sangat cocok untuk menyegarkan pikiran.

9. Bungalow

Mungkin agak sukar untuk membedakan antara cottage dan bungalow, karena bungalow ini bentuknya juga seperti pondok-pondok yang terpisah. Lantas, apa perbedaan kedua jenid penginapan ini? Bangunan pada bungalow yang pasti nampak lebih khas.

Jika diperhatikan, bungalow selalu menggunakan ornamen kayu pada dinding dan jerami sebagai aksen pada atapnya. Di bungalow, Anda bisa merasakan atmosfir menginap bak berada di pedesaan yang dekat dengan tempat wisata alam.

10. Bed & Breakfast

Bed & breakfast adalah jenis penginapan untuk akomodasi yang lebih sederhana tujuannya. Istilah ini masih kurang populer di Indonesia tetapi di luar negeri sudah banyak digunakan.

Seperti hanya tidur dan sarapan saja. Tidak ada fasilitas lain yang disediakan selain itu. Biasanya juga, jumlah kamar pada bed & breakfast hanya berkisar antar 5-10 buah dan yang melayani para tamu adalah pemilik hotel sendiri.

Itulah kesepuluh jenis penginapan yang mungkin sering Anda dengar, tapi kurang familiar dengan perbedaannya. Ternyata sangat beragam dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing ya. Semua jenis penginapan tadi bisa Anda temukan pada setiap wilayah di Indonesia, lho. Tentu tidak susah untuk menjangkaunya.

Jadi, sekarang tak perlu bingung lagi menentukan mana jenis penginapan yang paling cocok dengan gaya liburan Anda.