5 Kebiasaan Buruk Menggunakan Ponsel yang Membahayakan Kesehatan
3 menit membacaEra digital membuat kita semua tidak bisa lepas dari yang namanya ponsel. Dari 24 jam yang kita miliki, mungkin lebih dari separuh waktu kita gunakan untuk memandangi layar ponsel.
Entah untuk alasan bekerja, berkomunikasi, mencari informasi, atau sekadar melihat lini masa sosial media, intinya keseharian kita sangat lekat dengan benda kecil bernama ponsel. Kita bahkan akan selalu membawanya kemana pun kita pergi, bahkan saat ke toilet sekalipun.
Sayangnya sebagian besar dari kita tidak menyadari bahwa ada bahaya mengancam. Bukan hanya karena hoax yang tersebar lewat ponsel, melainkan bahaya secara fisik karena penggunaan yang kurang tepat.
Berikut ini adalah kebiasaan dalam penggunaan ponsel yang ternyata berefek buruk bagi kita para penggunanya:
-
Tidur bareng ponsel
Saking dekatnya dan takut terpisah dengan ponsel, sebagian besar dari kamu pasti membawa ponsel saat tidur. Ponsel akan diletakkan di posisi yang sangat dekat dengan tubuh atau di sisi kepala.
Hati-hati loh. Kamu tentu sudah sering sekali diingatkan bahwa ponsel pada dasarnya merupakan pemancar dan penerima gelombang elektromagnetik. Meskipun belom ada jawaban pasti tapi banyak penelitian yang terus dilakukan untuk membuktikan bahwa gelombang tersebut bisa mempengaruhi otakmu.
(Baca juga: 5 Kecanggihan Galaxy Z Flip, Ponsel Lipat Mini Rp21 Juta dari Samsung)
Dampak tersebut bisa terjadi karena posisi ponsel dan kepala yang sangat dekat dan hal itu berlangsung selama berjam-jam. Selain itu kualitas tidurmu bisa berkurang karena mendadak ada notifikasi di ponsel yang masuk dan membangunkanmu secara tiba-tiba di tengah proses istirahat.
Jujur saja, kamu pasti pernah merasa kaget atau mungkin pusing karena terbangun secara mendadak setelah mendengar ada pemberitahuan dari ponsel kan? Untuk itulah ada baiknya kamu menjauhkan ponsel saat tidur.
-
Terlalu lama lihat layar ponsel
Siapa yang pamitnya mau tidur tapi nyatanya masih tetap melihat ponsel di atas kasur dalam waktu yang lama? Pasti banyak yang melakukan kebiasaan ini.
Hal ini ternyata tidak baik untuk kesehatan kamu. Cahaya dari layar ponselmu bisa menekan produksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidurmu.
Jika kamu terus-terusan melihat layar, kemungkinan besar kamu tidak akan segera tidur. Pasti kamu pernah kan mengalami momen main ponsel terasa sebentar tapi ternyata sudah tengah malam.
Cahaya biru yang dipancarkan oleh layar ponsel kamu juga bisa menyebabkan sakita kepala dan masalah penglihatan. Untuk itu sangat disarankan agar kamu meletakkan ponsel saat mau tidur.
-
Tetap digunakan saat sinyal lemah
Meski saat ini kamu jarang merasakan momen susah sinyal, sesekali hal itu tetap terjadi. Biasanya saat ponsel tidak menangkap sinyal yang bagus, kamu akan tetap memaksa untuk menggunakannya. Betul tidak?
Hal itu ternyata juga kurang bagus. Pada saat sinyal lemah, itu artinya ponsel akan mengeluarkan gelombang yang lebih kuat dengan energi yang lebih banyak. Kondisi itu kemungkinan akan lebih membahayakan tubuh kita.
Dr. Devra Davis menyarankan agar kita menjauhkan ponsel pada saat sinyal sedang lemah. Ditambah lagi, ponsel pasti akan bertambah panas saat berusaha mencari sinyal. Itu akan lebih bahaya lagi untuk pengguna.
-
Terus membiarkan ponsel bersentuhan dengan kulit
Ada beberapa penelitian yang mempelajari tentang hubungan antara ponsel dan kanker terutama terkait dengan gelombang sinyal yang ada di kisaran 900 MHz. Gelombang itulah yang membuat ponsel jadi panas.
Kulit kamu sangat mudah menyerap panas tersebut tanpa harus menyentuhnya secara langsung. Hanya berdekatan saja, panas itu tetap akan diserap oleh kulit.
(Baca juga: Apple Kantongi Paten Sistem Kendali Mobil Pakai Ponsel dan Gestur Tubuh)
Meski berbagai penelitian tersebut belum bisa memberikan kesimpulan yang pasti, mereka tetap menyarankan agar pengguna tidak terlalu dekat dengan ponsel yang panas.
Jika harus melakukan panggilan dalam waktu yang lama, lebih baik menggunakan headset supaya ponsel yang panas tidak bersentuhan langsung dengan kulit.
-
Pose yang salah saat memakai ponsel
Mungkin kamu sudah sering mendengar bahwa menggunakan ponsel secara berlebihan bisa menyebabkan gangguan pada ibu jari yang disebut tenosynovitis. Selain gangguan tersebut masih ada lagi yang namanya text neck.
Text neck adalah kondisi di mana kamu terlalu menunduk saat melihat ke layar ponsel. Posisi itu membuat tekanan pada tulang belakang leher jadi meningkat.
Seiring dengan berjalannya waktu, beban yang dirasakan oleh leher kamu meningkat sekitar lima kali lipat dari berat yang sesungguhnya. Hal ini akan menimbulkan rasa sakit pada leher dan postur tulang leher akan mengalami gangguan.
Untuk menghindari hal tersebut, pastikan kamu memegang ponsel dengan posisi yang sejajar dengan mata. Jangan biarkan leher kamu terlalu menunduk. Usahakan posisi leher tetap lurus pada saat melihat ke layar.
Karena sudah tahu kebiasaan yang buruk dan yang disarankan, mulai sekarang mari kita ubah cara dalam menggunakan ponsel. Peringatan di atas bukan dibuat untuk membuat kamu takut melainkan untuk mencegah kemungkinan buruk yang bisa saja terjadi akibat penggunakan ponsel.
Lindungi kesehatan diri dan keluarga tersayang dari risiko penyakit akibat penggunaan ponsel yang salah, dengan memiliki asuransi kesehatan yang bisa kamu pilih dan ajukan lewat CekAja.com.
