5 Tahun CekAja, Semangat Transformasi Menuju Finlife

Indonesia telah menjadi salah satu habitat pertumbuhan industri digital dalam beberapa tahun terakhir. Tingginya penetrasi penggunaan internet dan smartphone masyarakat Indonesia, membuat perusahaan berbasis information and communication technology (ICT) terus tumbuh dan menjamur.

5 Tahun CekAja, Semangat Transformasi Menuju Finlife

Pada Februari 2019 lalu, Hootsuite Inc merilis laporan berjudul ‘The Global State of Digital 2019 Report’, yang menyebutkan bahwa jumlah pengguna internet aktif di Indonesia bertambah 17 juta sepanjang 2018 lalu. Alhasil total pengguna internet di Indonesia saat ini mencapai 150 juta atau 56 persen dari total populasi yang mencapai 268,2 juta jiwa.

Sementara, ponsel yang aktif digunakan menurut Hootsuite jumlahnya mencapai 355,5 juta unit. Tingginya jumlah kepemilikan ponsel di Indonesia tidak lepas dari gaya hidup sebagian masyarakat yang gemar menggunakan lebih dari satu ponsel.

Namun, bukan hanya perusahaan produsen ponsel, operator telekomunikasi, atau penyedia jasa internet saja yang mendapat berkah dari fenomena digitalisasi. Perusahaan-perusahaan finansial berbasis teknologi atau populer disebut Financial Technology (fintech) juga ikut kecipratan rezeki.

(Baca juga: Begini Caranya “Menjinakkan” Tagihan Kartu Kreditmu)

Tengok saja laman Asosiasi Fintech Indonesia (Aftech) yang baru diluncurkan September 2015 lalu. Sampai Februari 2019, jumlah anggotanya ada sebanyak 161 startup. Lalu intip juga laman Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai regulator industri finansial. Per 1 Februari 2019, jumlah perusahaan fintech peer to peer lending yang berizin dan terdaftar di OJK ada sebanyak 99 perusahaan. Padahal OJK baru membuka pendaftaran untuk fintech resmi pada 2017 lalu.

Salah satu fintech yang beroperasi di Indonesia adalah CekAja yang dikelola oleh PT Puncak Finansial Utama, anak usaha dari C88 Financial Technologies Pte. Ltd. Perusahaan yang beroperasi sejak April 2014 ini merupakan marketplace finansial pertama di Indonesia yang membantu masyarakat dalam mendapatkan layanan perbankan, maupun jasa keuangan lainnya.

Kilas balik berdirinya CekAja

Adalah John Patrik (JP) Ellis dan Agatha B. Simanjuntak yang membidani lahirnya CekAja. 5 tahun lalu, masyarakat Indonesia khususnya yang tinggal di daerah-daerah yang tidak terjamah layanan perbankan banyak yang menyimpan uangnya di bawah tempat tidur.

Dari situ, muncullah ide dari keduanya untuk menyediakan “jembatan digital” bernama CekAja yang menghubungkan masyarakat unbankable dengan bank atau lembaga keuangan.

Kehadiran CekAja disambut antusias karena dinilai sangat membantu dan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan layanan perbankan, yang sebelumnya sangat jauh dari mereka.

Di tahun pertama, CekAja baru dapat membantu masyarakat mendapatkan akses Kredit Tanpa Agunan (KTA) dan Kartu Kredit dari perbankan yang menjadi mitranya. Setelah beroperasi selama 5 tahun, semakin banyak produk perbankan dan jasa keuangan lain yang dapat diperoleh dengan mudah oleh masyarakat lewat CekAja.

Sebut saja asuransi kendaraan bermotor, asuransi perjalanan, kredit pemilikan rumah (KPR), kredit kendaraan bermotor (KKB), asuransi kesehatan, kredit dengan agunan, sampai pinjaman modal untuk Usaha Kecil Menengah (UKM). Selama 5 tahun beroperasi, CekAja telah membantu lebih dari 30 juta masyarakat Indonesia mendapatkan layanan finansial.

Di usianya yang ke-5 tahun, manajemen CekAja ingin bisa memberi manfaat yang lebih banyak dalam kehidupan masyarakat. Diharapkan CekAja bisa bertransformasi dari fintech menjadi Finlife dengan berbagai rencana bisnis yang akan dijalankan tahun ini.

(Baca juga: 5 Langkah Jitu Selalu Sukses Ajukan KPR)

PT Puncak Finansial Utama sebagai pemilik CekAja juga akan terus menjalankan komitmen membantu membuka akses finansial bagi jutaan masyarakat Indonesia. Sehingga pada akhirnya CekAja bisa membantu pemerintah, Bank Indonesia, dan OJK dalam meningkatkan inklusi keuangan masyarakat.

Semarak 5 Tahun CekAja

Untuk mensyukuri eksistensi perusahaan yang kini memasuki usia 5 tahun, manajemen menggelar program Semarak 5 Tahun CekAja. Masyarakat pengguna jasa finansial CekAja, berkesempatan memenangkan hadiah bernilai puluhan juta rupiah dalam bentuk 1 unit sepeda motor Honda Scoopy 2019, 1 unit kamera mirrorless Fujifilm X-A10, 8 unit smartphone Samsung Galaxy M20, dan ribuan asuransi perlindungan kecelakaan diri dari AXA.

Segera ikuti akun media sosial CekAja di Facebook, Instagram, dan Twitter untuk mengetahui cara ikut meramaikan hari ulang tahun CekAja sekaligus membawa pulang hadiahnya.

Program tersebut dimulai tanggal 1 hingga 30 April 2019, dan pemenang hadiah utama serta hadiah mingguannya akan diumumkan pada tanggal 15 Mei 2019.