6 Kelebihan Pay Later Bagi Sobat Milenial, Yuk Dicek!
4 menit membacaMilenial masa kini pasti sudah tidak asing lagi dengan fitur pay later. Fitur ini memang sangat membantu pengguna yang ingin melakukan transaksi termasuk membeli tiket akomodasi untuk travelling.
Nah, biar kamu makin paham akan kelebihan pay later beserta cara mengaktifkan aplikasinya, yuk simak penjelasan artikel dibawah ini.
Aplikasi pay later merupakan terobosan baru dari e-commerce yang mana penggunanya dapat melakukan pembelian online dan bayar belakangan. Oleh karena itulah, banyak orang tak terkecuali milenial yang akhirnya turut mencoba aplikasi tersebut.
Ragam Kelebihan Pay Later
1. Proses pendaftaran mudah
Sudah tidak perlu dipertanyakan lagi bila proses pendaftaran pay later sangat mudah dan cepat ketimbang saat kamu melakukan pembuatan kartu kredit.
Betapa tidak, dengan seiring perkembangan zaman yang kian modern ini, kamu bisa melakukan pendaftaran pay later di berbagai e-commerce atau aplikasi e-wallet hanya dengan mengunduh aplikasi tersebut dan masukkan data diri dengan megunduh dokumen pendukung seperti KTP, KK, NPWP, dan BPJS.
Sehingga kelebihan pay later yang satu ini bisa dikatakan menjadi poin utama di mata para milenial yang begitu memegang prinsip kepraktisan dalam setiap tindakan yang dilakukan.
(Baca juga: Aplikasi Layanan Pay Later Bikin Hidup Lebih Praktis)
2. Siapa saja bisa menggunakan pay later
Hampir semua e-commerce dan aplikasi e-wallet di Indonesia kini menyediakan layanan pay later.
Tujuannya tak lain untuk meningkatkan pamor perusahan dan ingin membantu masyarakat dari kalangan mana saja yang ingin memenuhi segala kebutuhannya, tanpa harus pusing memikirkan tagihan di saat itu juga.
Salah satu contohnya adalah Traveloka. Kelebihan pay later dari e-commerce yang kini telah menyandang gelar unicorn ini adalah siapapun bisa menggunakan aplikasi pay later asalkan masih memegang KTP dan menetap di Indonesia.
3. Nikmati berbagai promo menarik
Kelebihan pay later selanjutnya yang kian menarik minat milenial yakni berbagai promo menarik dari e-commerce yang khusus diberikan untuk pengguna.
Padahal bila dipikir secara logika, siapa sih yang ingin memberikan promo selagi masih berhutang?
Hal ini tidak berlaku untuk mereka yang menggunakan layanan pay later dari berbagai e-commerce atau e-wallet ternama yang ada di Indonesia.
Karena sebetulnya aturan main seperti itu jelas menguntungkan tak hanya bagi pihak pengguna saja, melainkan pula perusahaan.
Mengenai promonya sendiri, rata-rata jenis promo yang diberikan seperti cashback atau potongan harga untuk produk tertentu yang tergolong populer.
4. Terdaftar dan diawasi oleh pihak OJK
Ketakutan akan biaya tersembunyi di luar cicilan membuat sebagian orang enggan meminjam dana di lembaga keuangan tertentu. Tetapi hal ini tidak berlaku untuk pay later.
Pasalnya hampir seluruh perusahaan yang menyediakan layanan pay later tentu sudah terdaftar dan diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Sehingga kelebihan pay later yang satu ini tidak akan membuat pengguna merugi saat akan membayar sejumlah tagihan karena biayanya yang transparan.
5. Masa tenor pembayaran lebih fleksibel
Dengan menggunakan layanan pay later dari e-commerce atau aplikasi e-wallet, kamu dapat menikmati berbagai keuntungan terkait pembayaran cicilan.
Rata-rata pilihan tenor cicilan yang diberikan oleh pihak penyedia pay later cukup bervariasi, mulai dari 1 bulan hingga 12 bulan.
Menariknya lagi, ada beberapa e-commerce, salah satunya seperti Traveloka yang membebaskan pengguna dari biaya bunga perbulan bila memilih masa tenor paling lama sekitar 3 bulan.
6. Pengguna pay later tak perlu top-up
Kelebihan pay later lainnya yang perlu kamu ketahui adalah pengguna tidak lagi memerlukan top-up seperti dompet digital pada umumnya.
Karena layanan pay later tidak menyimpan saldo pada akun penggunanya. Metode pembayaran yang satu ini hanya memberikan sejumlah limit untuk digunakan dalam membeli produk, dimana salah satu contoh e-commerce yang tidak menerapkan sistem top-up adalah Traveloka.
Di e-commerce tersebut, kamu juga bisa mendapatkan kembali limit awal secara otomatis bila pembayaran cicilan sebelumnya telah dilunasi.
Kerugian Pay Later
Namun dibalik kelebihan pay later, aplikasi dengan metode pembayaran selayaknya kartu kredit ini juga memiliki dampak negatif bila dalam penggunaannya tidak dikontrol dengan baik.
Salah satu risiko yang paling umum adalah ketidak mampuan dalam membayar tagihan pay later.
Mengingat sebagian milenial masa kini tampak sulit mengatur keuangan sendiri dan lebih terkesan konsumtif dalam pemakaian suatu barang.
Jadi, seberapa pun jumlah nominal pay later yang kamu gunakan, ingatlah untuk segera menyelesaikannya dan jangan ditunda-tunda. Ingat, bijaklah selalu dalam penggunaan pay later.
Rekomemendasi Layanan Pay Later
Setelah membahas ragam kelebihan pay later beserta kerugiannya, nah kini saatnya kita membahas apa saja layanan pay later yang dapat kamu gunakan. Penasaran? Yuk, simak penjelasannya dibawah ini.
-
Pay Later Traveloka
Kalau layanan pay later yang satu ini sih pasti sudah enggak asing lagi bagi para milenial. Terlebih bagi mereka yang senang travelling dengan biaya relatif terjangkau.
Untuk menggunakan pay later Traveloka, terlebih dahulu kamu harus memiliki aplikasinya yang bisa di download melalui Play Store ataupun App Store.
Kemudian pilih menu Pay Later dan masukkan data diri dengan menyertakan dokumen seperti KTP, SIM, dan NPWP.
Lalu pilih masa tenor antara 1 sampai 12 bulan dan tunggu balasan email dari pihak Traveloka yang berisi tentang jumlah limit serta tenggat waktu pembayaran cicilan.
(Baca juga: Jangan Kalap Diskon Belanja Online, Apa Saja yang Perlu Dibeli?)
-
Pay Later OVO
Tidak hanya Traveloka saja, hadir pula layanan pay later lainnya yang bisa kamu pilih yaitu OVO pay later. Aplikasi ini baru bisa digunakan bila kamu melakukan pembelian online lewat Tokopedia.
Menurut beberapa sumber, hingga Mei 2019 lalu, aplikasi OVO pay later sudah diunduh lebih dari 115 juta kali dan tersedia hingga 200 ribu mitra.
Hal ini menandakan bahwa kelebihan pay later dalam OVO kini ramai diminati khususnya kalangan milenial yang senang akan pembelanjaan online dengan metode beli sekarang bayar nanti.
Bila kamu ingin menggunakan OVO pay later untuk membeli produk tertentu di Tokopedia, kamu bisa langsung mengakses laman Tokopedia dan log in dengan akun yang sudah dimiliki.
Kemudian pilih menu Aktifkan Sekarang khusus OVO pay later lalu masukkan kode verifikasi yang telah diterima via sms ke nomor OVO-mu.
Terakhir, masukkan identitas diri beserta foto KTP dan tunggu beberapa menit sebelum siap memborong produk-produk ciamik dari aplikasi tersebut.
Nah, itulah informasi mengenai serba-serbi kelebihan pay later hingga cara mengaktifkan aplikasinya dari e-commerce dan e-wallet yang perlu kamu ketahui.
Nikmati ragam informasi menarik lainnya seputar ekonomi dan tips finansial hanya di CekAja.com, dimana kamu juga bisa menggunakan berbagai produk keuangan sesuai kebutuhan.
