6 Wanita yang Jadi Orang Nomor Satu di BUMN
3 menit membacaNama Nicke Widyawati belakangan menjadi sorotan, karena sosok wanita yang satu ini baru saja diangkat menjadi Direktur Utama Pertamina. Selain Nicke, ada pula deretan nama wanita yang mampu memegang posisi terpenting di BUMN lho!
Memegang tanggung jawab sebagai orang nomor satu di perusahaan negara tentu bukan hal yang mudah. Apalagi, jika seorang wanita yang memegang tanggung jawab tersebut, tentunya akan mengundang decak kagum dari banyak pihak.
Berikut ini beberapa nama wanita yang tengah menduduki posisi terpenting di BUMN, termasuk Nicke.
(Baca juga: Mengenal E-Sport, Olahraga Baru di Asian Games 2018!)
Nicke Widyawati
Nicke Widyawati adalah sosok wanita berjilbab dengan paras cantik. Dia kini telah memegang jabatan sebagai Direktur Utama Pertamina. Penetapan tersebut tertuang dalam Salinan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: SK – 232/MBU/08/2018, tanggal 29 Agustus 2018, tentang Pengalihan Tugas, Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina.
Sebelumnya, Nicke adalah Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Pertamina. Dia juga pernah dipercaya menjadi Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) merangkap Plt. Direktur Logistik, Supply Chain dan Infrastruktur Pertamina.
Sosok kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat, 25 Desember 1967 ini mengawali karier di bidang perbankan. Setelah itu, dia beralih ke bidang konstruksi. Dia juga sempat menjajaki posisi sebagai Direktur Pengadaan Strategis 1 PT Perusahaan Listrik Negara (PLN).
Dwina Septiani Wijaya
Dwina Septiani Wijaya adalah Direktur Utama Peruri. Kementerian BUMN mengangkat Dwina berdasarkan Surat Keputusan (SK) Nomor SK-247/MBU/11/2017 tanggal 20 November 2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Umum (Perum) Percetakan Uang Republik lndonesia.
Wanita kelahiran Salatiga, 8 September 1965 ini sebelumnya pernah menduduki posisi penting lainnya yaitu Staf Khusus Menteri BUMN, Direktur Utama di PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero), Direktur Keuangan PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia, Direktur Utama, PT Bahana TCW Investment Management, dan sebagainya.
Dia menempuh pendidikan S1 Teknik Sipil dan Perencanaan di Institut Teknologi Bandung, Indonesia. Serta meraih gelar magister di New York University (NYU) dan London School of Economics (LSE).
Desi Arryani
Desi Arryani diangkat sebagai Direktur Utama PT Jasa Marga Tbk melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 29 Agustus 2016. Dia menggantikan Adityawarman.
Sebelumnya, dia pernah menjabat sebagai Direktur Operasi I PT Waskita Karya (Persero) Tbk serta Direktur Operasi II PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
Dia adalah wanita kelahiran 29 Desember 1962. Desi menyelesaikan pendidikan untuk meraih gelar S1 di Fakultas Teknik Universitas Indonesia dan S2 Magister Manajemen di Prasetya Mulya.
Emma Sri Martini
Emma Sri Martini menjabat sebagai Presiden Direktur PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) berdasarkan dengan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 42 / KMK.06 / 2009 tanggal 23 Februari 2009.
Wanita ini meraih gelar Bachelor dalam Informatika dari Institut Teknologi Bandung. Dia juga pernah mengikuti suatu program di Harvard Kennedy School.
Sebelum menjabat sebagai Presiden Direktur PT SMI, dia pernah menjalani kesibukan antara lain sebagai Direktur Keuangan dan Dukungan di PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) dan Komisaris PT Trans Pacific Petrochemical Indotama.
Ira Puspadewi
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) juga memiliki pemimpin seorang wanita, namanya Ira Puspadewi. Pada 22 Desember 2017, Kementerian BUMN menunjuknya menjadi Direktur Utama PT ASDP Indonesia menggantikan Faik Fahmi.
Ternyata, sebelumnya, ibu dua anak ini juga pernah menjadi Direktur Utama di BUMN lain yaitu PT Sarinah (Persero). Dia juga sempat menjalankan tugas sebagai Direktur Ritel dan Jaringan PT Pos Indonesia. Selain itu, dia pernah bekerja di perusahaan garmen yang bermarkas di San Francisco GAP Inc.
Setia Milatia Moemin
Nama wanita lain yang juga memiliki jabatan tinggi di BUMN yaitu Setia Milatia Moemin. Pada 12 Desember 2017, Kementerian BUMN menunjuknya sebagai Direktur Utama Perum Damri. Sebelumnya, dia cukup lama menjabat sebagai Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) DKI Jakarta periode 1998-2003.
Dia menempuh pendidikan yang berkaitan erat dengan bidangnya sekarang yaitu Teknik Sipil Transportasi di Universitas Indonesia (UI). Latar belakang keluarga wanita kelahiran 24 Maret 1961 ini juga banyak bergelut di bidang transportasi.