8 Cara Merawat Kaktus yang Tepat Agar Tidak Cepat Mati

Cara merawat kaktus sebenarnya tidak sesulit yang kita kira lho. Tanaman dengan bentuk unik ini memang seringkali dijadikan sebagai dekorasi untuk mempercantik rumah, terlebih pada kaktus hias mini, karena berukuran kecil sehingga menimbulkan unsur minimalis.

8 Cara merawat kaktus

Namun, cara merawat kaktus itu sendiri tak boleh sembarangan, agar tanaman tidak mudah rusak dan tetap mempertahankan pesonanya. Maka dari itu, di dalam kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara merawat kaktus yang baik dan benar.

Hal ini penting diketahui dan dilakukan, agar tanaman imut yang satu ini tidak akan berakhir layu, busuk, bahkan mati tanpa disadari.

Jenis-jenis Tanaman Kaktus

Sebelum kita membahas tentang cara merawat kaktus, ada baiknya jika kamu turut mengetahui tentang jenis-jenis tanaman kaktus yang sering digunakan sebagai dekorasi rumah. Dilansir dari situs 99.co, terdapat beberapa jenis tanaman kaktus yang sering dipilihan untuk dijadikan hiasan, di antaranya adalah:

  • Kaktus Kursi Mertua

Pertama, ada kaktus kursi mertua atau dengan nama latin golden barrel cactus yang merupakan salah satu jenis yang cukup populer di kalangan masyarakat. Dengan bentuk bulat dengan seperti bola dan bulu duri yang tumbuh di sekitarnya, jenis kaktus satu ini terlihat sangat cantik menampilkan keemasan ketika terkena matahari.

  • Kaktus Koboi

Cereus Peruvianus atau yang dikenal sebagai kaktus koboi merupakan salah satu jenis kaktus, yang cukup banyak digemari karena bentuknya yang unik, namun juga sederhana secara bersamaan. Dengan bentuk memanjang vertikal dan ada juga yang memiliki cabang, jenis kaktus ini cocok diletakkan di ruangan terbuka maupun tertutup.

(Baca Juga: 16 Tanaman Hias Tahan Panas)

  • Kaktus Haworthia

Sementara itu, kaktus haworthia merupakan jenis kaktus sukulen yang seringkali disamakan dengan tanaman lidah buaya, karena bentuknya yang serupa dan merupakan keluarga dari asphodeloideae.

Jenis kaktus ang satu ini adalah tanaman yang tergolong sangat lambat pertumbuhannya. Selain itu, karena cocok diletakkan di berbagai tempat, cara merawat kaktus ini tergolong cukup mudah dan bisa dijadikan dekorasi di mana pun.

  • Euphorbia Mammillaris

Euphorbia Mammillaris merupakan kaktus yang memiliki bentuk batang menyerupai tongkol jagung. Dengan bentuk tegak dan berduri, jenis tanaman yang satu ini juga memiliki batang yang tebal, dan berwarna hijau tua.

Kaktus jenis ini juga cocok ditanam dengan kondisi tanah basah, maupun kering. Tidak hanya itu, ada baiknya jika kaktus ini juga diletakkan di lokasi, dengan paparan sinar matahari yang cukup, untuk mempertahankan keindahannya.

  • Ferocactus

Ferocactus terlihat begitu mempesona dengan bentuknya yang unik, dan disertai pula dengan duri-duri berwarna kemerahan, yang berbentuk panjang di sekujur tubuhnya. Memiliki bentuk yang begitu cantik, membuat kaktus yang satu ini, juga sangat cocok diletakkan sebagai dekorasi meja kerja atau kamar tidur.

Cara Merawat Kaktus

Sebagai salah satu jenis tanaman, yang paling sering dipilih sebagai dekorasi ruangan, cara merawat tanaman kaktus memang tidaklah sulit. Meski tidak sulit, cara merawat kaktus itu sendiri juga tidak bisa dilakukan secara sembarang. Karena merawat kaktus dengan cara yang tidak benar juga berkemungkinan membuat tanaman satu ini menjadi rusak dan mati.

Dilansir dari berbagai sumber, terdapat beberapa cara merawat kaktus yang bisa kamu lakukan, untuk tetap mempertahankan kecantikan tanaman, yaitu adalah:

1. Ketahui Kebutuhan Setiap Kaktus

Seperti yang telah dibahas sebelumnya bahwa terdapat jenis kaktus outdoor dan terdapat pula jenis kaktus indoor. Kedua kaktus tersebut tentunya memiliki kebutuhan yang berbeda-beda.

Maka dari itu, sebelum membeli tanaman kaktus, cari tahu terlebih dahulu tentang informasi kaktus tersebut, seperti bagaimana kebutuhan airnya, pencahayaan dari sinar matahari, lokasi penempatan yang tepat, dan lain-lain.

Selain itu, ada pula kaktus yang memerlukan jenis tanah basah dan ada pula yang memerlukan jenis tanah kering. Jadi, pastikan bahwa kamu mempelajari seluruh kebutuhan kaktus sebelum membelinya, agar tanaman tidak cepat rusak dan mati.

2. Sinar Matahari yang Cukup

Cara merawat kaktus yang selanjutnya adalah pastikan tanaman yang satu ini, harus mendapatkan sinar matahari yang cukup. Namun dalam hal ini, kamu juga perlu mengetahui terlebih dahulu tentang jenis-jenis kaktus, yang cocok diletakkan di luar ruangan dan di dalam ruangan.

Sebab, jenis kaktus untuk luar ruangan memang diharuskan untuk mendapatkan paparan sinar matahari sepanjang hari. Sementara itu, untuk jenis kaktus yang bisa di dalam ruangan, maka setidaknya mereka dibawa ke lokasi yang memungkinkan untuk mendapatkan sinar matahari, tetapi tidak secara langsung mengenainya.

Perlu diingat, bahwa jenis kaktus dalam ruangan akan terbakar apabila mengenai sinar matahari langsung. Dalam menanggulanginya, kamu bisa meletakan kaktus di dekat jendela dengan kanopi di atasnya selama kurang lebih 4 jam setiap harinya.

3. Jangan Menyiram Kaktus Terlalu Sering

Idealnya, intensitas penyiraman kaktus hanya dilakukan satu sampai dua minggu sekali. Sedangkan untuk teknik penyiramannya sebaiknya dengan cara disemprot.

Selain itu, agar tidak terlalu lembab, pastikan pula bahwa media tanah dalam keadaan kering sebelum mulai menyiramnya. Perlu diingat, bahwa penyiraman terlalu sering, justru akan membuat tanaman kaktus menjadi lebih cepat mati.

Oleh karena itu, salah satu cara merawat kaktus yang benar yaitu janganlah terlalu sering disiram agar membuat tanaman tersebut tidak bisa menyerap kelembaban yang berlebih. Sebaiknya, siramlah kaktus menggunakan air hangat dan dilakukan ketika pagi hari.

Karena, akar kaktus pada pagi hari dalam kondisi bisa menyerap kelembaban berintensitas tinggi, dengan memanfaatkan energi surya. Sementara itu, air hangat digunakan agar kaktus tidak kaget ketika penyiraman.

4. Gunakan Moisture Meter agar Waktu Penyiraman Lebih Akurat

Di dalam cara merawat kaktus, sepertinya moisture meter merupakan salah satu alat yang perlu dimiliki. Sebab, melalui alat ini kamu bisa mengetahui tentang kapan waktu yang tepat untuk menyiram kaktus disertai dengan banyaknya air yang dibutuhkan.

Tak hanya itu, dengan alat ini kamu juga bisa mengetahui tingkat kelembaban tanah, intensitas cahaya, hingga pH tanah lho. Mungkin ada kalanya ketika permukaan tanah terlihat kering namun ternyata masih basah di bagian dalamnya.

Nah, alat ini bisa membantu kamu untuk mendeteksi kelembaban hingga ke bagian akar.

5. Gunakan Media Tanam yang Tepat

Tidak hanya membutuhkan penyinaran dan penyiraman yang tepat, karena nyatanya cara merawat kaktus, juga harus diperhatikan dalam hal media tanam yang digunakannya. Kamu bisa memulainya dengan cara memasukkan beberapa batu kerikil, sebagai bagian dasar pot agar bisa memiliki sistem drainase yang baik.

Kemudian, di atasnya bisa mulai dimasukkan media tanam dengan komposisi yaitu, tanah, pasir kasar, dan serbuk arang. Serbuk arang digunakan karena memiliki struktur media yang berongga dan terbuka.

Sehingga, arang bisa membantu dalam menjaga kesehatan kaktus. Nah, agar pertumbuhannya semakin sehat, kamu juga bisa mencoba menambahkan sedikit tepung tulang dan serbuk kapur, di dalam cara merawat kaktus.

Karena, tepung tulang memiliki zat fosfor yang berkhasiat dalam memperkuat fisik kaktus sementara serbuk kapur yang berfungsi dalam mengurangi kadar asam di dalam media tanam.

6. Berikan Pupuk Secara Berkala

Sama halnya dengan jenis tanaman lainnya, kaktus pun juga memerlukan pupuk agar bisa tumbuh dengan subur. Dalam hal ini, pupuk kompos merupakan jenis pupuk, yang direkomendasikan untuk tanaman hias satu ini.

Hanya saja, kaktus nyatanya bukan jenis tanaman yang serakah akan pupuk. Sehingga, kamu tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk membeli pupuk.

Dalam cara merawat kaktus, disarankan kamu memberikan pupuk setidaknya satu sampai dua bulan sekali, dengan sebanyak dua hingga tiga butir secara berkala.

Pastikan juga, bahwa kamu tidak memberi terlalu banyak pupuk, karena akan merusak kondisi tanaman akibat panas berlebih. Selain itu, lakukan pemupukan secara hati-hati agar tidak merusak fisik kaktus.

7. Jangan Biarkan Air Terlalu Lama Mengendap di Daun

Cara merawat kaktus selanjutnya adalah dengan tidak pernah membiarkan air terlalu lama, mengendap di daun. Kaktus memang dapat menyerap air cukup banyak melalui akar, namun tidak pada daunnya.

Oleh karena itu, pastikan bahwa tidak ada air yang mengendap di bagian daun, karena kelembaban yang berlebih, justru akan membuat tanaman menjadi mudah busuk.

Selain itu, air yang menempel pada daun juga akan membiaskan cahaya matahari ke bagian daun secara ekstrim. Di beberapa jenis kaktus, air yang mengendap di daun juga bisa menimbulkan kutu daun batang.

Karena itulah, pastikan bahwa tidak ada air yang menempel di daun setelah disiram.

8. Pindahkan Kaktus Secara Berkala

Cara merawat kaktus selanjutnya adalah dengan memindahkan kaktus secara berkala, agar tanaman bisa mendapatkan sinar matahari yang cukup. Serta, melatih tanaman untuk bisa beradaptasi dengan lingkungan baru lebih cepat, dan membuatnya kebal.

Jadi, itulah beberapa cara merawat kaktus yang baik dan benar agar tidak membuat tanaman tersebut mudah mati. Nah, karena perawatannya yang cenderung tidak sulit, hal ini bisa juga lho kamu jadikan sebagai peluang usaha yang menjanjikan.

Sebab, saat ini tanaman kaktus memang seringkali dijadikan sebagai pilihan, bagi mereka yang ingin mempercantik rumah dan menjadikannya sebagai dekorasi.

(Baca Juga: Tanaman Gantung untuk Percantik Rumah)

Mengapa? Karena perawatannya yang tidak sulit. Namun, untuk membangun bisnis tentu kamu memerlukan sedikit uang untuk modal awal dalam membeli tanaman kaktus yang ingin dijual. Nah, jika belum memiliki modal, janganlah khawatir.

Karena, CekAja hadir untuk menyelesaikan seluruh permasalahan finansial yang dihadapi, salah satunya seperti pinjaman dana untuk modal usaha.

Tanpa persyaratan yang ribet, seluruh proses pengajuan dapat dilakukan dengan cepat melalui online. Bahkan, pencairan dananya pun, hanya membutuhkan waktu beberapa hari saja lho.

Jadi, kamu tak perlu lagi meluangkan waktu untuk ke luar rumah. Tunggu apa lagi? Yuk segera ajukan Pinjamanmu hanya di CekAja.com.