8 Langkah Wajib Sebelum Mengajukan Pinjaman Online
4 menit membaca
Penawaran pinjaman dana tunai secara daring atau pinjaman online semakin banyak dicari. Apalagi, tingkat pemenuhan kebutuhan uang sangat tinggi, terutama setelah lebaran usai.
Sisa pendapatan per bulan, uang tunjangan hari raya bahkan tabungan dan dana darurat yang seharusnya masih tersimpan bisa saja terkuras habis ketika menghadapi momen pulang kampung saat lebaran nanti.
Selain untuk memenuhi kebutuhan mudik, biasanya lebaran juga akan membuat masyarakat mengeluarkan uang yang lebih dari biasanya, seperti belanja oleh-oleh atau pengeluaran tidak terduga lainnya di kampung halaman. Padahal masih banyak kebutuhan lainnya yang harus dipenuhi setelah lebaran.
Jika berada dalam situasi ini dan memiliki rencana untuk mengajukan pinjaman kilat untuk mendapatkan uang tunai, maka persiapkan semuanya dengan matang.
Artinya, jika kamu sudah memiliki niat yang mantap untuk mengajukan pinjaman online, maka lakukan pertimbangan-pertimbangannya saat atau dua belum sebelum mengajukan pinjaman.
Nah! Agar tidak salah langkah, berikut beberapa langkah yang kamu persiapkan sebelum mengajukan pinjaman daring.
Bila kamu memang tengah membutuhkan pinjaman daring atau online, ada baiknya memperhatikan beberapa hal penting berikut ini:
1. Bandingkan terlebih dahulu
Jika kamu mengetikkan kata kunci pinjaman dana tunai di halaman Google, maka akan muncul beberapa rekomendasi jasa pinjaman yang muncul.
Beberapa diantaranya bahkan menuliskan slogan bahwa perusahaan tersebut adalah pinjaman uang online terpercaya.
Nah! Jangan mudah tergoda ketika menemukan hal ini. Alangkah baiknya kamu untuk membandingkan antara satu jasa pinjaman dengan yang lainnya.
Bahkan, alangkah bijaknya jika kamu membandingkannya di toko online finansial seperti CekAja.com untuk mengetahui, apa saja untung ruginya meminjam uang secara online atau pinjaman uang yang dilakukan melalui bank.
Setelah membandingkannya dengan detil, maka kamu bisa melanjutkannya dengan menyiapkan langkah-langkah lainnya dan memilih pinjaman mana yang tepat untuk kamu.
2. Pilih layanan yang tepat
Terkait dengan poin nomor satu, maka menentukan layanan pinjaman secara online yang tepat patut untuk dipertimbangkan.
Saat ini layanan peminjaman uang secara online berkisar di lima layanan.
Oleh karena itu, pilih layanan yang tepat, kamu tidak mengalami kerugian di waktu yang akan datang.
Jangan sampai tertipu dengan layanan pinjam uang aba-abal yang justru akan membuat kamu menunggak utang yang banyak.
Agar kejadian seperti ini tidak terjadi, maka pastikan layanan pinjaman uang online yang kamu pilih sudah bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang mengatur tentang cara kerja peminjaman uang secara daring di Indonesia.
3. Sesuaikan dengan kebutuhan
Mengajukan pinjaman uang secara daring berarti kamu membutuhkan dana untuk sebuah hal penting.
Oleh karena itu, sebelum mengajukan pinjaman, pastikan dana tersebut memang benar sesuai dengan kebutuhan kamu.
Misalnya saja, saat ini terdapat layanan pinjaman online khusus untuk persiapan pernikahan, atau pinjaman yang memang dikhususkan untuk karyawan yang bekerja di beberapa kota-kota besar.
Jadi, jangan lupa untuk menetapkan tujuan kamu meminjam uang dan sesuaikan dengan kebutuhan yang akan kan kamu lakukan ya!
4. Cara pengajuan
Mengajukan pinjaman daring atau online sederhananya kamu menggunakan layanan internet atau proses digital. Sekali lagi, bandingkan antara satu jasa penyedia pinjaman dengan yang lainnya.
Hal ini bisa dilihat dari cara pengajuan pinjaman. Apakah layanan daring tersebut membuat sebuah proses sederhana atau berbelit-belit.
Rata-rata, layanan pinjaman ini memberikan syarat-syarat sederhana seperti data diri, kartu identitas, dan informasi pribadi lainnya.
Nah! Jika semakin mudah melakukan pengajuan maka layanan tersebut tepat kamu jadikan sebagai tempat pinjaman.
5. Teliti dengan persyaratan
Jika kamu menemukan layanan pinjaman daring atau online yang mewajibkan banyak persyaratan, maka sebaiknya pilih dan pertimbangkan persyaratannya secara teliti.
Sebagai contoh, beberapa layanan pinjaman uang daring tidak menyertakan persyaratan, apakah calon debitur memiliki kartu kredit atau menyiapkan jaminan sebagai persyaratan pinjaman.
Namun, kamu harus tetap teliti dan jangan sungkan untuk bertanya kepada layanan customer service yang dimiliki untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai pinjaman yang akan kamu pilih.
6. Pertimbangkan jumlah dana dan bunga
Setelah mantap dengan pilihan pinjaman, sekarang saat untuk mulai mempertimbangkan jumlah dana yang akan dipinjam dan bunga yang menjadi menjadi persyaratan.
Seperti yang sudah diungkapkan sebelumnya, jumlah dana merupakan hal penting yang disesuaikan dengan kebutuhan kamu.
Sementara itu nilai pertimbangkan tentang nilai bunga juga sangat penting agar tidak membebani cicilan kamu nantinya.
7. Waktu pencairan
Beberapa layanan pinjaman dana cepat secara daring menawarkan masa waktu pencairan yang cepat ketika akan mengajukan pinjaman.
Namun, jangan tergoda dengan promosi-promosi seperti ini. Karena proses untuk mendapatkan uang secara online melalui pinjaman ini sebenarnya bisa membutuhkan waktu yang cukup lama.
Proses verifikasi yang diberikan pun sebenarnya bergantung pada banyak hal.
Sebagai contoh, apakah calon debitur memang layak diberikan pinjaman sesuai dengan yang diajukannya.
Selain itu, mencocokkan data identitas dan riwayat pekerjaan pun bisa membutuhkan waktu yang lama.
Oleh karena itu, realistis dengan waktu pencairan yang diberikan layanan peminjaman uang online tersebut.
Jangan terburu-buru mengajukan pinjaman di layanan lain jika kamu belum mendapatkan kepastian persetujuan pencairan dana di layanan pinjaman uang sebelumnya.
8. Teliti dengan cicilan yang dibayarkan
Secara umum, beberapa layanan pinjaman dana tunai cepat sistem daring atau online saat ini sudah menyediakan kalkulator atau penghitungan pinjaman, bunga, jangka waktu di situs mereka masing-masing.
Nah! Bagi kamu yang berencana untuk mengajukan pinjaman jenis ini pastikan untuk teliti dengan perkiraan cicilan yang akan dibayarkan nanti.
Gunakan kalkulator tersebut secara maksimal untuk mengetahui berapa besar utang yang harus dibayarkan nantinya.
Pilih dan sesuaikan dengan kondisi keuangan kamu ya!
