Cara Mengetahui Obat Dan Penyakit Yang Ditanggung Asuransi Kesehatan

Asuransi kesehatan memang diperlukan oleh kita. Dengan memiliki asuransi kesehatan maka kita akan mendapatkan perlindungan dari risiko yang berhubungan dengan kesehatan kita. Asuransi kesehatan datang untuk membantu kita jika sewaktu-waktu kita sakit dan harus rawat inap misalnya maka asuransi akan memberikan dana darurat untuk mengganti biaya rawat inap tersebut.

Karena biaya kesehatan semakin lama semakin mahal maka dengan memiliki asuransi kesehatan paling tidak kita ada dukungan dana untuk yang sifatnya darurat. Jaminan pelayanan kesehatan yang diberikan oleh asuransi kesehatan ada bermacam-macam antara lain biaya rawat inap, rawat jalan, tes laboratorium, obat-obatan hingga adanya tindakan medis lain yang diperlukan.

obat dan penyakit yang ditanggung asuransi

Dalam artikel ini kita akan membahas serba serbi tentang asuransi kesehatan, dari hal yang harus diperhatikan saat membeli asuransi kesehatan sampai dengan cara mengetahui obat dan penyakit yang ditanggung asuransi kesehatan pilihan kamu. Nah untuk lebih jelasnya tentang asuransi kesehatan akan diuraikan di bawah ini.

Alasan Harus Punya Asuransi Kesehatan

Sebagai manusia tentu kita tidak akan pernah tahu jika akan sakit. Dan jika sakit tentu memerlukan biaya tambahan untuk berobat dan sebagainya. Ada berbagai alasan mengapa kamu harus punya asuransi kesehatan. Berikut adalah beberapa hal yang mungkin bisa menjadi pertimbangan kenapa kamu harus punya asuransi kesehatan:

Pekerjaan

Pekerjaan menjadi salah satu alasan kenapa kamu harus punya asuransi kesehatan. Apalagi jika kamu bekerja di tempat yang berisiko tinggi atau pekerjaanmu menantang risiko. Maka dari itu asuransi kesehatan akan sangat dibutuhkan. Contohnya untuk kamu yang bekerja di sebuah laboratorium, kamu mungkin bisa saja terpapar radiasi dan jika kamu jatuh sakit maka asuransi kesehatan akan memberikan uang pertanggungan untuk pengobatan.

Umur

Dengan bertambahnya umur manusia maka tubuhnya juga akan menjadi lemah. Dengan kondisi seperti ini tentu akan membuatnya lebih berisiko terkena penyakit yang mengganggu kesehatannya. Untuk itu tidak ada salahnya kamu bersiap sejak dini untuk memberikan proteksi untuk diri kamu selagi masih muda. Karena semakin umur bertambah, maka kamu akan semakin butuh jaminan untuk pengobatan suatu penyakit. Jika kamu merasa masih muda dan tidak membutuhkannya sekarang maka kamu bisa mendaftarkan orang tua kamu. Lain halnya jika kamu sudah berkeluarga sebaiknya kamu juga mendaftarkan anak-anak dalam asuransi. Anak-anak juga memiliki risiko tinggi terkena penyakit karena imunitas mereka yang masih lemah.

Peristiwa tak terduga

Asuransi kesehatan bukan hanya untuk risiko karena suatu penyakit saja loh. Ini juga bisa digunakan untuk peristiwa yang tidak terduga yang bisa berdampak bagi kesehatan kamu. Misalnya saja kecelakaan, bencana alam, kebakaran dan lainnya. Dengan memiliki asuransi kesehatan maka jika ada peristiwa semacam ini maka kamu akan mendapatkan jaminan pengobatan atau perawatan.

Ingat Ini Sebelum Membeli Asuransi Kesehatan

Ketika kamu sudah menemukan alasan kenapa harus memiliki asuransi kesehatan maka kamu juga harus pertimbangkan hal ini sebelum membeli asuransi kesehatan. Beberapa hal yang perlu kamu ingat antara lain:

Tetapkan tujuan dan kebutuhan

Dalam memilih asuransi kesehatan hal pertama yang harus kamu ingat adalah apa tujuan dan bagaimana kebutuhanmu untuk asuransi kesehatan itu? Dengan begitu manfaat dari asuransi kesehatan yang kamu rasakan juga akan lebih berguna. Saat kamu akan membeli asuransi kesehatan untuk keluarga kecil kamu maka kamu harus mencari asuransi yang menawarkan untuk kelompok. Dengan begitu premi akan jauh lebih murah untuk satu orangnya dan manfaat yang diterima akan sama.

Kenali macam-macam perusahaan asuransi

Ada banyak perusahaan asuransi di Indonesia yang menawarkan produk asuransi kesehatan. Ada yang milik pemerintah, ada juga yang milik swasta. Asuransi kesehatan milik pemerintah adalah BPJS Kesehatan. Sedangkan milik swasta ada banyak sekali seperti AXA, Manulife, Prudential dan masih banyak lagi. Untuk BPJS harga preminya lebih terjangkau dan manfaatnya bisa kamu rasakan saat sedang sakit kamu bisa berobat secara gratis. BPJS juga memberikan manfaat untuk rawat jalan, rawat inap, obat-obatan serta tindakan medis yang diperlukan. Sedangkan untuk asuransi swasta, semakin muda umur kamu saat mendaftar maka semakin murah harga preminya. Sama seperti BPJS, asuransi swasta juga memberikan manfaat seperti yang sudah disebutkan.

Fasilitas dan pelayanan yang ditanggung

Sebelum kamu membeli asuransi kesehatan ada lagi yang harus kamu ingat dan perhatikan yaitu fasilitas dan pelayanan yang ditanggung oleh asuransi. Kamu harus cermat untuk mengetahui biaya apa saja yang bisa ditanggung, obat dan penyakit yang ditanggung asuransi juga perlu kamu perhatikan. Kamu juga bisa memilih pelayanan apa saja yang kamu inginkan. Perhatikan juga syarat-syaratnya, proses mendaftar, pengajuan klaim sampai pengembalian premi. Semakin banyak kamu memilih layanan apa saja yang akan ditanggung oleh asuransi maka itu semakin baik. Tapi premi yang kamu bayarkan juga lebih tinggi ya!

Pelajari kredibilitas asuransi

Dalam memilih asuransi kesehatan tidak boleh asal pilih. Kamu harus tahu kredibilitas perusahaan asuransi tersebut apakah baik atau tidak. Kamu bisa melacaknya lewat website OJK apakah sudah terdaftar atau belum. Jika sudah terdaftar besar kemungkinan itu adalah perusahaan asuransi yang baik dan bagus.

Membandingkan dengan produk asuransi lainnya

Ketika kamu memilih satu asuransi kesehatan tak ada salahnya kamu membandingkannya dengan asuransi kesehatan perusahaan lain. Tujuannya tentu agar kamu bisa memilih yang terbaik sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan keuangan kamu.

Setiap produk asuransi kesehatan tentu memiliki fasilitas dan layanan yang berbeda-beda. Namun salah satu hal yang penting adalah bagaimana jangkauan rumah sakitnya. Dengan jangkauan rumah sakit yang luas tentu saja akan mempermudah kamu untuk merasakan manfaat akan asuransi kesehatan ini. Asuransi kesehatan juga membuat kebijakan tentang obat dan penyakit yang ditanggung asuransi tersebut. Semua ini tertera dalam persyaratan dalam pengajuan polis. Asuransi kesehatan akan menentukan kebijakan penyakit mana yang bisa ditanggung dan mana yang tidak ditanggung. Nah bagaimana caranya kita sebagai pemegang polis tahu obat dan penyakit yang ditanggung asuransi? Berikut ini hal yang bisa kamu lakukan:

1. Konsultasi ke agen

Cara untuk mengetahui obat dan penyakit yang ditanggung asuransi kesehatan ini adalah bisa dengan berkonsultasi kepada agen. Jika kamu menemui agen yang profesional maka dia akan menjawab dengan detail apa yang kamu tanyakan. Agen yang baik akan memberikan semua informasi mengenai layanan yang akan kamu terima. Termasuk jenis penyakit, obat hingga tindakan medis yang diperlukan. Kamu bisa menanyakan rinciannya mulai dari persyaratan sampai ketentuan dari perusahaan asuransi tersebut.

2. Kebijakan dari perusahaan dan Rumah Sakit

Biasanya perusahaan asuransi akan membuat ketentuan atau kebijakan dengan dasar pertimbangan dari Rumah Sakit juga. Tidak sedikit juga Rumah Sakit yang memberikan pengecualian tambahan dari jenis penyakit serta tindakan medis yang bisa ditanggung perusahaan asuransi. Jika kamu ingin mengetahuinya maka kamu bisa menanyakan ke pihak RS agar segera berkoordinasi dengan perusahaan asuransi.

3. Persyaratan saat pengajuan polis

Ketika kamu mengajukan polis pasti kamu sudah tahu persyaratannya. Dari sinilah kamu bisa tahu obat dan penyakit yang ditanggung asuransi. Dengan mengecek kembali rincian apa saja penyakit yang bisa ditanggung asuransi maka ini akan memberikan kemudahan untuk mengajukan klaim nantinya.

4. Pengecualian tindakan perawatan

Pada asuransi kesehatan pasti ada kebijakan mengenai pengecualian dalam tindakan perawatan. Disini kamu bisa melihat daftar penyakit yang tidak ditanggung oleh perusahaan asuransi. Tentu saja mereka memiliki alasan sendiri mengapa ada pengecualian ini. Apalagi yang bisa menyangkut perubahan fisik tertentu pada pemegang polis. Jika penyakitmu tidak masuk dalam pengecualian tindakan perawatan ini maka itu berarti bisa ditanggung oleh asuransi kesehatan.

Perusahaan asuransi juga memiliki hak untuk menolak memberikan layanan untuk jenis penyakit tertentu dan tindakan medis tertentu. Beberapa jenis penyakit apalagi jika saat mendaftar sudah mengalaminya maka itu tidak akan masuk pertanggungan. Nah dibawah ini adalah jenis penyakit serta tindakan medis yang tidak masuk dalam pertanggungan asuransi kesehatan.

Jenis penyakit

Jenis penyakit yang tidak akan ditanggung oleh asuransi antara lain sebagai berikut:

  • HIV/AIDS (untuk asuransi pemerintah seperti BPJS, beberapa pasien dapat menjalani berobat jalan dengan memanfaatkan BPJS, namun sebagian juga kesulitan mengakses BPJS, bahkan sempat ada isu juga jika obat ARV yang menjadi satu konsumsi pengidap HIV ini tidak bisa diakses dengan BPJS)
  • Sakit keras seperti diabetes, kanker, stroke atau gagal ginjal. Terlebih jika pasien sudah didiagnosa dan baru akan mengambil asuransi, jelas penyakit keras ini tak akan dicover oleh asuransi. Berbeda jika sudah memiliki asuransi dan baru terdiagnosa.
  • Penyakit karena wabah seperti kolera, difteri, ebola, polio
  • Penyakit bawaan seperti asma, penyakit mental dan hernia dari lahir

Tindakan medis yang tidak ditanggung

Selain penyakit tertentu ada juga tindakan medis yang tidak bisa masuk dalam pertanggungan antara lain:

  • Meratakan gigi
  • Operasi estetika/operasi kecantikan
  • Pembedahan karena keinginan sendiri

Sebenarnya setiap perusahaan asuransi memiliki kebijakan yang berbeda satu sama lain. Misalnya saja, ada yang mengcover tindakan operasi caesar dalam proses persalinan, dan ada yang tidak mengcover. Jadi ada baiknya saat memilih asuransi pun kita harus melihat detailnya baik baik. Tindakan apa saja yang mungkin nanti kita butuhkan dan pikirkan tentang kemungkinan kemungkinannya.

(Baca juga: Pentingnya Asuransi Untuk Anak Bayi)

Nah, dari semua pengecualian di atas maka kamu bisa mengetahui obat dan penyakit yang ditanggung asuransi kesehatan tersebut. Asuransi kesehatan seharusnya menjadi cara untuk melindungi diri kita dari kerugian finansial jika terjadi keadaan darurat medis, tetapi bagi jutaan orang ini memang terkadang tidak semuanya ditanggung. Jadi dengan memperhatikan pengecualian itu kamu juga harus memperhatikan hal lainnya sebelum membeli asuransi kesehatan.

Perusahaan asuransi berusaha memberikan perlindungan asuransi kesehatan yang memadai, namun tidak selalu cukup untuk menjaga agar biaya perawatan medis yang meningkat tetap terkendali. Untungnya, banyak juga perusahaan asuransi yang bersikap proaktif dapat membantu konsumen mengekang biaya, mendapatkan bantuan keuangan, dan pada akhirnya mengurangi pengeluaran besar konsumen mereka dalam hal keuangan. Jadi mulai sekarang pilihlah asuransi kesehatan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan kamu sekeluarga ya.

Segera dapatkan asuransi kesehatan terbaik dengan pilihan yang lengkap hanya di Cekaja.com.