Diet Udah, Nge-gym Juga Udah, Tapi Gak Kurus Juga? Mungkin Ini Penyebabnya
2 menit membacaTidak semua orang bisa dengan mudah menerima berat badan tubuh apa adanya. Demi tuntutan tampil menawan di kantor plus feed Instagram, ada yang sibuk menambah berat badan agar tidak terlalu kurus. Namun, lebih banyak lagi yang mengidamkan tubuh langsing karena merasa memiliki bobot berlebih.
Untuk bisa mendapatkan tubuh ideal tersebut, pasti banyak diantara kamu yang menjalankan program diet ketat ditambah dengan olah raga keras di tempat gym langganan.
Namun pada beberapa orang, upaya menurunkan berat badan dengan cara tersebut tidak selalu efektif karena angka di timbangan tidak juga berkurang.
Usut punya usut, Kompas.com melaporkan di tahun 2015 lalu ada sebuah penelitian dari sekelompok ilmuwan yang menyimpulkan bahwa rata-rata orang yang lahir di era 90-an ke atas memiliki bobot 10 persen lebih berat dibanding generasi 80-an. Mau tahu penyebabnya? Simak yuk.
1. Bahan Kimia
Bisa dikatakan hidup masyarakat zaman now dikelilingi oleh produk-produk yang memiliki kandungan bahan kimia. Mulai dari zat pelindung furnitur, pestisida pada sayuran, pengawet pada bahan makanan, cairan pembersih, sampai plastik.
Bahan kimia yang terus menerus terhirup dan tertelan baik secara sengaja atau tidak, akan mengubah cara tubuh membakar energi atau menyimpan lemak. Jadi secara tidak langsung, bahan kimia tersebut bisa membuat tubuhmu sulit mengurai lemak meski telah berolahraga dengan keras.
2. Sakit Dikit Minum Obat
Tidak banyak yang tahu bahwa obat-obatan seperti antidepresan membuat orang yang meminumnya menjadi lebih lapar dan membuat makan lebih banyak.
Jadi kalau kamu mengalami sakit kepala, flu, atau batuk ringan, jangan dengan mudahnya mengonsumsi obat-obatan ya. Istirahat yang cukup sambil minum air hangat perasan lemon dan madu, jelas lebih aman untuk menjaga berat badan.
3. Lelah dan Stres
Di kota-kota besar, tuntutan pekerjaan membuat banyak karyawan kantoran yang mengalami lelah fisik dan lelah pikiran alias stres.
Bayang-bayang pekerjaan yang terus menumpuk, atasan yang selalu marah-marah, sampai rekan kerja yang tidak kooperatif bahkan bisa membuat seseorang susah tidur. Saat kamu begadang itu, seringkali muncul rasa lapar yang membuatmu iseng melipir ke meja makan.
Penelitian yang dilakukan di Swedia terhadap 3.800 perempuan selama 20 tahun juga mengungkap, makin stres mereka di tempat kerja, makin semakin naik berat badannya. Karena sebagian besar perempuan mencari pelarian dari stres dengan makan.
(Baca Juga: Ingin Bobo Nyenyak? Cek Manfaat Pakai Plester Mulut Saat Tidur)
4. Lembur
Bekerja dengan waktu lebih panjang dari 8 jam per hari, ternyata juga berpengaruh pada berat badan. Kamu yang sering lembur di kantor bersama rekan-rekan kerja, saat ini dimanjakan dengan layanan pesan makanan secara online bukan?
(Baca Juga: Hati-Hati, Tidur Pakai Lampu Bisa Bikin Kamu Tambah Gemuk Lo!)
Padahal, dengan semakin malam tubuh kamu menerima asupan makanan maka lambung tidak memiliki waktu yang cukup untuk mengurainya menjadi energi karena setibanya di rumah, kamu pasti langsung tidur.
Nah, sudah tahu kan alasan kenapa kamu masih gemuk juga? Kalau kamu menilai saat ini mengalami kelebihan berat badan dan sulit untuk menurunkannya, tidak ada salahnya mengkonsultasikan masalah tersebut dengan dokter gizi.
Manfaatkan asuransi kesehatan yang bisa kamu peroleh dengan mudah lewat CekAja.com untuk menekan biaya berkunjung ke dokter.
