Freelancer Perlu Kuasai Cara Cek Saldo Bank UOB Agar Bebas Krisis Keuangan

Profesi sebagai freelancer semakin diminati dalam beberapa tahun terakhir, khususnya oleh para generasi milenial. Pekerjaan yang tidak terikat tersebut identik dengan fleksibiltas waktu dan tempat kerja yang memang dibutuhkan anak-anak muda.

Sayangnya, prinsip pengelolaan keuangan yang kurang sistematis membuat freelancer berisiko mengalami krisis keuangan. Walaupun memiliki rekening di bank UOB atau bank lainnya jelas tak ada gunanya jika saldo tabungan kamu nyaris kosong.

(Baca juga: Mau Kerja Freelance? Cek 4 Pekerjaan Menggiurkan Ini!)

Jangan resah dulu dengan kemungkinan tersebut. Faktanya, seorang freelancer bisa terhindar dari krisis keuangan bila melakukan beberapa hal penting ini:

1. Menggarap beberapa pekerjaan sekaligus

Sesekali mungkin kamu merasa sibuk ketika harus mengerjakan beberapa pekerjaan sekaligus. Padahal, ritme kerja ini sangat penting untuk menunjang kestabilan finansial. Pendapatan kamu tentu akan lebih besar dengan menekuni beberapa pekerjaan sekaligus. Risiko krisis keuangan pun dapat diminimalkan.

2. Teratur mengecek saldo tabungan

Jangan meremehkan kebiasaan mengecek saldo tabungan secara teratur. Karena kebiasaan ini akan membuat kamu lebih cermat mengelola uang. Kamu akan lebih waspada bila saldo tabungan mulai menipis di saat belum mendapatkan pencairan uang imbalan jasa dari klien.

Jika kamu adalah nasabah bank UOB, dua cara cek saldo bank UOB ini bisa dilakukan secara praktis:

  • Cek Saldo Bank UOB via ATM

Cara pertama yang praktis dan kerap dilakukan banyak orang adalah cek saldo bank UOB via ATM. Kamu hanya membutuhkan kartu ATM dan PIN untuk mengakses menu informasi rekening. Selanjutnya, mesin ATM akan menampilkan info saldo tabungan kamu.

  • Cek Saldo Bank UOB via Internet Banking

Selain ATM, kamu juga dapat mengakses info saldo tabungan melalui internet banking. Sebelumnya kamu melakukan registrasi di kantor cabang bank UOB terdekat untuk mendapatkan user ID dan password.

Selanjutnya, Anda bisa mengakses halaman https://pib.uob.co.id/PIBLogin/Public/processPreCapture.do?keyId=lpc&lang=in_ID untuk melakukan login. Pilhlah menu informasi rekening untuk mendapatkan info saldo tabungan.

3. Konsisten menjalani gaya hidup hemat

Bekerja sebagai freelancer profesional memang berpotensi menghasilkkan banyak uang. Namun, bukan berarti hal tersebut boleh membuat kamu jadi boros. Tetaplah konsisten menjalani gaya hidup hemat. Sehingga pendapatan kamu cukup untuk memenuhi berbagai kebutuhan tanpa mengganggu kondisi finansial secara keseluruhan.

Ingatlah bahwa kamu tidak seperti karyawan swasta atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang mendapatkan tunjangan kesehatan, THR, atau bonus lainnya secara tetap setiap bulan.

4. Berusaha memiliki “pekerjaan tetap

Seorang freelancer tak selalu bekerja berdasarkan proyek dalam kurun waktu tertentu. Sekarang, semakin banyak perusahaan yang mempekerjakan freelancer dengan jumlah pekerjaan tetap setiap bulan. Sehingga pekerjaan tetap tersebut membuat kamu bisa memperoleh penghasilan minimal setiap bulan.

Sambil mengerjakan pekerjaan tetap, kamu masih bisa mengerjakan berbagai pekerjaan freelance lainnya. Asalkan mampu melakukan manajemen waktu secara tepat supaya tak ada pekerjaan yang terbengkalai.

5. Teratur menyisihkan dana darurat

Jangan terlalu sibuk bekerja dan berfoya-foya sampai melupakan dana darurat. Kepemilikan dana darurat sangat penting untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak terduga.

Idealnya, kamu mesti memiliki dana darurat minimal sebesar tiga kali rata-rata pendapatan per bulan. Jika memungkinkan, kamu harus memiliki jumlah dana darurat yang jauh lebih besar.

Kamu bisa mulai menyisihkannya secara teratur setiap bulan. Sehingga dana darurat tersebut terus bertambah dan bisa dipisahkan dari uang tabungan yang sehari-hari kamu gunakan.

6. Berinvestasi

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mulai berinvestasi. Kamu bisa segera memulainya meskipun belum memiliki banyak uang. Untuk tahap awal, investasi logam mulia, reksadana, dan deposito adalah pilihan yang tepat.

Sebab kamu bisa memulainya dari kisaran ratusan ribu rupiah saja. Bila memungkinkan, kembangkanlah investasimu menjadi lebih besar. Kamu juga patut mempertimbangkan pengajuan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) agar bisa cepat memiliki hunian pribadi. Karena rumah pribadi juga merupakan aset investasi yang berharga.

7. Minimalkan kebiasaan café hopping

Bekerja di rumah terus-menerus pasti membuatmu bosan. Sehingga inspirasi pun sulit datang bila kamu mulai jenuh. Untuk menyiasati kendala tersebut, banyak freelancer yang melakukan café hopping, mencari kafe-kafe menarik untuk lokasi kerja di luar rumah.

Sesekali bersantai di kafe sambil bekerja memang menyenangkan. Namun, sebaiknya kamu tidak menjadikan hal tersebut sebagai suatu keharusan. Ingatlah bahwa kamu mesti mengeluarkan banyak uang untuk kebiasaan tersebut. Jadi, lakukan sesekali saja untuk mengusir kebosanan dan mencari ide-ide baru. Maka kamu bisa menghemat pengeluaran secara maksimal.

8. Jangan lupa menyiapkan dana pensiun

Para freelancer juga tak boleh lupa menyiapkan masa pensiun sedini mungkin. Tak seperti karyawan lainnya, seorang freelancer tidak akan mendapatkan kompensasi dari perusahaan ketika memasuki masa pensiun.

(Baca juga: 6 Situs Khusus Freelancer yang Wajib Diketahui Jika Ingin Kerja dari Rumah)

Namun, kamu bisa mengatasinya dengan cara membuka tabungan pensiun mandiri atau menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan. Pilihlah profesi sebagai pekerja informal agar dapat memanfaatkan fasilitas pengelolaan dana pensiun tersebut. Nanti, kamu harus membayar iuran setiap bulan agar iuran tersebut bisa dikembangkan dan dicairkan pasca pensiun.

9. Mulai berlangganan asuransi kesehatan

Premi asuransi kesehatan tak selalu identik dengan nominal besar. Sudah banyak produk asuransi kesehatan dengan premi terjangkau dan manfaat sebanding dengan kebutuhan. Seorang freelancer harus berlangganan asuransi kesehatan untuk melindungi diri sendiri maupun keluarga. Jangan sampai kondisi sakit parah atau sakit mendadak membuat kondisi finansial kamu terganggu.

Pilih produk asuransi yang kamu butuhkan lewat CekAja.com. Kepemilikan asuransi kesehatan memproteksi kamu dari risiko kesehatan tak terduga di masa kini dan masa mendatang yang pastinya juga akan membantu kamu terhindar dari risiko krisis keuangan.