Gunakan CCTV Bali Tower untuk Memantau Kondisi Lalin di Jakarta

CCTV Bali Tower merupakan salah satu fasilitas yang disediakan oleh PT Bali Towerindo Sentra, sebuah perusahaan penyedia infrastruktur Menara telekomuniasi terkemuka.

Perusahaan ini juga pelopor dari penyedia sarana Menara yang dilengkapi oleh fasilitas terintegrasi melalui jaringan fiber optic/nirkable yang berbasis di Provinsi Bali.

CCTV Bali Tower dipasang di sejumlah titik kota guna memastikan bahwa kondisi aman dan kondusif bagi masyarakat yang beraktivitas. 

Bali Tower telah memiliki lebih dari 6.000 kamera CCTV yang tersebar di seluruh penjuru kota Jakarta, yang seluruh CCTV Bali Tower tersebut telah terhubung ke dalam sistem Jakarta Smart City.

Nah, jika kamu ingin mengetahui kondisi lalin Jakarta, kamu bisa melakukan pengecekan secara online melalui mesin pencari Google hanya dengan mengetik kata kunci CCTV Bali Tower yang disertai dengan kawasan atau nama jalan yang ingin diakses.

Cara Kerja CCTV Bali Tower

Pada intinya, cara kerja CCTV Bali Tower tidak terlalu berbeda dengan cara kerja CCTV pada umumnya dan juga kamera video, yaitu bertugas sebagai alat perekam untuk suatu kejadian atau aktivitas tertentu yang berada di waktu dan tempat tertentu pula. 

Pada awal penggunaannya, CCTV Bali Tower dipasang agar masyarakat dapat mengetahui kondisi lalin di jalanan Jakarta secara langsung atau real-time.

Meskipun cara kerja CCTV Bali Tower atau CCTV lainnya hampir serupa dengan cara kerja kamera video, namun tetap saja kedua perangkat tersebut memiliki berbedaan, yaitu:

1. Cara Kerjanya

Kamera CCTV dapat merekam beraneka ragam kegiatan atau aktivitas secara otomatis dengan cara kerjanya sendiri yang dapat diatur pada pengaturan sistem CCTV terlebih dahulu.

Kamera akan terus melakukan aktivitas perekam selama persediaan kapasitas media penyimpanan pada DVR masih tersedia.

2. Tersembunyi 

Kamera CCTV seperti kamera CCTV Bali Tower yang sudah tersebar di seluruh sudut kota Jakarta pada intinya berfungsi sebagai kamera pengaman.

Sebab, kamera bisa diletakkan secara tersembunyi sehingga sangat cocok apabila turut dimanfaatkan sebagai alat pengintai atau kamera pengaman.

CCTV Bali Tower biasanya dipasang di tiang listrik ataupun tempat-tempat yang cenderung tinggi dan tersembunyi, maupun di tempat strategis yang sudah diperhitungkan untuk dapat merekam suatu peristiwa atau kejadian dalam jangkauan yang lebih luas.

(Baca juga: Perangkat Pintar di Rumah Bikin Hidup Makin Mudah, Apa Aja?)

Lokasi CCTV Bali Tower

Bagi kamu yang bekerja di wilayah perkantoran seperti Sudirman, Thamrin, Slipi dan sekitarnya mungkin tidak akan pernah bisa membayangkan bagaimana kondisi lalin setiap berangkat maupun pulang kerja, sehingga diperlukan perhitungan yang matang. 

Nah, mulai sekarang kamu sudah tidak perlu lagi melakukan hal tersebut karena kondisi lalin sudah dapat dipantau dengan mudahnya secara online di wilayah-wilayah yang sudah terpasang oleh CCTV Bali Tower. 

Bagi kamu yang belum tahu, sebenarnya dimana saja sih CCTV Bali Tower ini terpasang? Ini daftar lokasinya.

  • Bendungan Hilir di depan gedung DPR/MPR.
  • Gondangdia di depan kantor BAWASLU.
  • Menteng di Jl. Imam Bonjol arah kantor KPU.
  • Jenderal Sudirman.
  • Asia – Afrika.
  • S Parman Slipi.
  • MH. Thamrin.
  • Gelora Bung Karno.
  • Monas, dan lain-lain.

Apa itu Jakarta Smart City?

Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa CCTV Bali Tower juga dapat diakses melalui Jakarta Smart City untuk lebih mempermudah masyarakat dalam melihat kondisi lalin di seputaran kota Jakarta. Tetapi, sebenarnya kamu tahu tidak sih mengenai Jakarta Smart City itu sendiri?

Bagi yang belum tahu, Jakarta Smart City merupakan program dari pemerintah yang diklaim dapat mempermudah kinerja Pemprov DKI Jakarta untuk bisa cepat tanggap dalam memberikan respon terhadap keluhan masyarakat.

Melalui akses smartcity.jakarta.go.id, kamu bisa mencari tahu berbagai informasi mengenai kota jakarta, termasuk mencari tahu mengenai kondisi lalin Jakarta lewat CCTV Bali Tower.

Konsep dari Jakarta Smart City dibuat berdasarkan 6 pilar, yaitu smart governance, smart people, smart living, smart mobility, smart economy, dan smart environment, yang mana smart city ini harus bisa bermanfaat bagi seluruh masyarakat agar bisa mendapatkan hidup yang lebih baik. 

Nah, asal usul dari nama Jakarta Smart City adalah agar masyarakat dapat terlibat di dalam pembangunan kota Jakarta itu sendiri, mulai dari membuat data, aplikasi, memberikan masukan, hingga memberikan kritikan.

Sehingga, Jakarta dapat menjadi kota yang pintar karena tidak hanya melibatkan pemerintah, namun juga warga untuk menjadikan seluruhnya memiliki kehidupan yang lebih baik.

Jadi, apakah kamu sudah mengerti mengenai beberapa informasi tentang CCTV Bali Tower dan hubungannya dengan Jakarta Smart City? 

Sekarang, ingin bepergian sudah tidak perlu bingung lagi, karena kamu sudah dapat mengecek kondisi lalin melalui CCTV Bali Tower yang tersebar di sebagian besar penjuru kota Jakarta.

Ingin lebih bebas lagi bepergian di kota Jakarta? Jangan lupa juga untuk gunakan kartu kredit saat bepergian di Jakarta. 

Biasanya ada banyak promo menarik untuk pembelian tiket masuk tempat wisata, pembelian makanan, tiket bioskop, dan lain-lain. Jadi, jangan lewatkan promo menarik tersebut dan manfaatkan kartu kreditmu sekarang juga!

(Baca juga: Nyetir Sambil Main HP Bakal Ditilang Polisi, Ini Cara Kerja Tilang E-TLE dan Pembayarannya)

Tak perlu bingung kalau belum punya kartu kredit, karena di CekAaja.com kamu bisa mendapatkan katu kredit dengan pengajuan yang mudah dan cepat.

Produk kartu kreditnya juga ada banyak dan bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhanmu. Berikut beberapa produknya.

Segera ajukkan kartu kredit di CekAja.com agar seluruh aktivitas transaksi dapat dilakukan dengan lebih mudah dan cepat!